FerinaSafitri (2015) Strategi Pemerintah Provinsi Jawa Timur dalam Pengembangan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Melalui Kerjasama Internasional (Studi Kasus Kerjasama Program Sister Province antara Pemerintah Provi. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Kerjasama Sister Province merupakan salah satu bentuk kerjasama yang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur dengan Pemerintah Daerah di negara lain atau luar negeri. Salah satu kerjasama Sister Province yang dilakukan Pemerintah Provinsi Jawa Timur adalah kerjasama dengan Prefecture Osaka. Kerjasama tersebut dilakukan sejak tahun 1984, namun pada tahun 2012 terdapat program pengembangan kerjasama yaitu pengembangan UMKM. Perjanjian kerjasama Sister Province tertuang dalam Memmorandum of Understanding (MoU) dan masa berlakunya adalah seumur hidup. Hal tersebut memudahkan Pemerintah Provinsi Jawa Timur dalam melakukan kegiatan pengembangan kerjasama Sister Province. Tujuan dari adanya program kerjasama dalam pengembangan UMKM adalah semakin maraknya isu globalisasi yang mengharuskan pelaku UMKM siap menghadapi persaingan global serta untuk mempererat hubungan kerjasama antar kedua belah pihak. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Sedangkan yang menjadi fokus dari penelitian ini adalah strategi Pemerintah Privinsi Jawa Timur dalam mengembangkan UMKM melalui kerjasama Sister Province dan faktor pendukung serta penghambat dari pengembangan UMKM Provinsi Jawa Timur melalui kerjasama Sister Province. Kerjasama Sister Province merupakan kerjasama yang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur melalui Biro Administrasi Kerjasama dan dibantu dengan Dinas Koperasi dan UMKM serta Dinas Perindustrian dan Perdagangan. Hasil dari penelitian ini adalah bahwa kerjasama Sister Province tersebut merupakan langkah atau strategi Pemerintah Provinsi Jawa Timur dalam memfasilitasi kebutuhan Provinsi Jawa Timur yaitu mempersiapkan pelaku UMKM Provinsi Jawa Timur untuk menghadapi pasar global yaitu AFTA (ASEAN Free Trade Area) 2015 dan merealisasikan RPJMD tentang pengembangan UMKM. Bentuk kerjasama yang digunakan sebagai strategi pengembangan UMKM yaitu pelatihan, pengembangan pasar, pameran di Osaka, bantuan membuka usaha di Osaka, serta bantuan pembinaan usaha. Hasil dari kerjasama yaitu terbentuknya program expose, pelatihan rutin, pusat pelayanan standarisasi dan HKI, dan kelembagaan MOBIO di Jawa Timur. Terdapat faktor pendukung dari kerjasamanya yaitu Masa berlaku MoU, fasilitas kerjasama oleh Osaka, sinergi aktor, SDM pelaku usaha, pertemuan intensif, dan program yang berkelanjutan. Faktor penghambat kerjasama tersebut adalah kurangnya promosi kegiatan, monitoring dan evaluasi kegiatan dan bidang UMKM yang dikerjasamakan.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FIA/2015/406/051506316 |
| Subjects: | 300 Social sciences > 351 Public administration |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Publik / Negara |
| Depositing User: | Indah Nurul Afifah |
| Date Deposited: | 06 Oct 2015 14:27 |
| Last Modified: | 06 Oct 2015 14:27 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/117456 |
Actions (login required)
 |
View Item |