Implementasi Peraturan Walikota Surabaya Nomor 65 Tahun 2011 Tentang Prosedur Pengawasan Dan Pengendalian Kawasan Mangrove Di Wilayah Kota Surabaya (Studi Pada Dinas Pertanian Kota Surabaya)

Butar-Butar, Meliana (2015) Implementasi Peraturan Walikota Surabaya Nomor 65 Tahun 2011 Tentang Prosedur Pengawasan Dan Pengendalian Kawasan Mangrove Di Wilayah Kota Surabaya (Studi Pada Dinas Pertanian Kota Surabaya). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Kawasan mangrove merupakan jalur hijau pantai yang mempunyai fungsi ekologis dan sosial ekonomi. Dengan peningkatan jumlah penduduk serta tuntutan kebutuhan yang semakin tinggi berdampak terhadap eksploitasi tak terkendali pada pemanfaatan kawasan dan hasil hutan mangrove di Kota Surabaya yang berakibat pada kerusakan dan penyusutan lahan atau kawasan mangrove yang ada. Dengan demikian bentuk perlindungan terhadap mangrove guna menjaga kelestariannya diarahkan dengan adanya sebuah kebijakan pengawasan dan pengendalian kawasan mangrove di Kota Surabaya. Merujuk pada Peraturan Walikota Nomor 65 Tahun 2011 bahwa perlindungan dan pelestarian terhadap mangrove mengarah pada bentuk prosedur pengawasan dan pengendalian kawasan mangrove yang ada di wilayah Kota Surabaya yang meliputi aspek sosialisasi, pemberdayaan masyarakat, monitoring dan evaluasi, penyidikan serta pelaporan. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah 1) Bagaimanakah implementasi Peraturan Walikota Surabaya Nomor 65 Tahun 2011 di Kota Surabaya 2) Apa saja faktor pendukung dan penghambat dalam implementasi Peraturan Walikota Surabaya Nomor 65 Tahun 2011 di Kota Surabaya. Penelitian ini ditujukan untuk mendeskripsikan dan menganalisis implementasi Peraturan Walikota Surabaya Nomor 65 Tahun 2011 serta mendeskripsikan dan menganalisis faktor pendukung dan penghambat implementasi Peraturan Walikota Surabaya Nomor 65 Tahun 2011. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori kebijakan publik, implementasi kebijakan publik, evaluasi kebijakan publik, manajemen, dan ekosistem mangrove. Jenis penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif serta metode analisis data Seidel yang dilakukan dengan tiga cara yaitu Noticing things (and coding them), collecting things and sorting instances of things, dan thinking about things. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi kebijakan prosedur pengawasan dan pengendalian kawasan mangrove belum sepenuhnya dapat dilaksanakan sebagaimana yang telah diamanatkan dalam Peraturan Walikota Surabaya Nomor 65 Tahun 2011. Implementasi Peraturan Walikota Surabaya berdasarkan aspek-aspek yang terkandung di dalamnya belum begitu efektif dan vii optimal dan sesuai target yang diharapkan. Diantara tahap-tahap terintegrasi menggambarkan bentuk ketimpangan selama proses implementasi Peraturan Walikota Surabaya tersebut dilaksanakan. Disamping faktor pendukung yang masih dapat dijadikan sebagai penopang kebijakan ini dapat bertahan, terdapat juga beberapa faktor penghambat didalamnya, baik itu yang bersifat internal maupun bersifat eksternal. Oleh karena itu, dalam penelitian ini disarankan agar Dinas Pertanian selaku leading sector dalam pelaksanaan kebijakan pengawasan dan pengendalian kawasan mangrove beserta unit pelaksana teknis lainnya yang tercakup di dalam Tim Pengawasan dan Pengendalian meningkatkan kualitas serta kuantitas unsur-unsur yang seharusnya ada dalam sebuah ranah implementasi kebijakan yaitu komunikasi, sumberdaya serta disposisinya dalam ruang lingkup atau aspek implementasi Peraturan Walikota Surabaya Nomor 65 Tahun 2011.

English Abstract

The mangrove is the green line the beach which has the function of ecological and social economy. With the increase in population as well as the demands of an increasingly high impact requirements against unbridled exploitation and utilization of the results of the mangrove forests in the city of Surabaya, which resulted in the damage and shrinkage of land or existing mangrove area. Thus a form of protection of mangroves in order to keep the preserved directed by the existence of a policy of monitoring and control og mangrove area in the city of Surabaya. Reffering to the Mayor’s Number 65 Regulations in 2011 that the protection and conservation of the mangrove leads to form of monitoring and control procedures of the mangrove area in the city of Surabaya that includes aspects of socialization, community empowerment, monitoring and evaluation, investigation and reporting. Formulation of the problem in this study is 1) How is the implementation of the regulation Surabaya Mayor Number 65 in 2011 in Surabaya City 2) What are the factors of supporters and a barrier to the implementation of Regulation of Surabaya Mayor Number 65 in 2011 in the city of Surabaya. This study aimed to describe and analyze the implementation of the Regulation of Surabaya Mayor Number 65 in 2011 as well as describing and analyzing the factors restricting implementation support and Regulation of Surabaya Mayor Number 65 in 2011. The theory used in this research is the theory of public policy, public policy implementation, evaluation of public policies, management, and mangrove ecosystems. This type of research is descriptive research approach with the types of qualitative data analysis methods are Seidel and performed with the three ways that are Noticing Things (and Coding them), Collecting Things and Sorting Instances of Things, and Thinking about Things. The results showed that the implementation of a policy of monitoring and control procedures of the mangrove is not fully enforceable as mandated in the Regulation of Surabaya Mayor Number 65 in 2011. Implementation of the ix Regulation of Surabaya Mayor based on aspects contained there in have not been so effective and optimal and appropriatethe expected target. Between the stages of the integrated form of the inequality desribed during the process of implementation of the Regulation The Mayor of Surabaya was performed. In addition to supporting factor can still serve as a Sustainer of this policy can survive, there are also some factors restricting there in, whether it is internal and external nature. Therefore, in this study was recommended that Department of agriculture as the leading sector in the implementation of monitoring and control policies in the area of mangrove and other technical implementing which is covered in Team Supervision and Control to improve the quality and quantity of the elements that are supposed to exist in a realm of policy implementation, namely communication, resources and disposition in scope or aspect of the implementation of the Regulation of Surabaya Mayor Number 65 in 2011.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FIA/2015/198/ 051503449
Subjects: 300 Social sciences > 351 Public administration
Divisions: Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Publik / Negara
Depositing User: Kustati
Date Deposited: 22 May 2015 14:49
Last Modified: 22 May 2015 14:49
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/117228
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item