Pratama, Syahrizen (2013) Proyek Nasional Agraria (PRONA) : Antara Regulasi, Kinerja Aparatur, dan Realitas Di Lapangan (Studi Pada Kantor Pertanahan Kabupaten Tulungagung),. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Semakin meningkatnya kebutuhan tanah tidak diimbangi dengan kepemilikan sertifikat tanah.Masih banyak masyarakat yang tidak mempunyai sertifikat tanah terutama di desa-desa.Maka dibutuhkan kebijakan yang membantu masyarakat untuk mempunyai sertifikat tanah salah satunya dengan adanya PRONA.Dengan adanya PRONA, masyarakat terbantu dalam memperoleh sertifikat tanah secara gratis dan secara hukum masyarakat mempunyai bukti kepemilikan hak atas tanahnya yang kuat. Dalam pelaksanaannya dibutuhkan kinerja aparatur Kantor Pertanahan yang baik dalam menyelesaikan target yang ditentukan serta melayani dan memberikan pemahaman kepada masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui, mendeskripsikan dan menganalisis tahapan PRONA di Kabupaten Tulungagung dan kinerja aparatur Kantor Pertanahan dalam pelaksanaan PRONA, dengan didukung teori Administrasi, Konsep Pendaftaran tanah, Teori Kinerja, dan Teori Pelayanan publik. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif.Lokasi penelitian berada di Kantor Pertanahan Kabupaten Tulungagung. Fokus penelitian yang diambil adalah : Tahapan PRONA di Kabupaten Tulungagung, Kinerja Aparatur Kantor Pertanahan Kabupaten Tulungagung, Faktor Pendukung dan Penghambat PRONA di Kabupaten Tulungagung. Sumber data berasal dari aparatur Kantor Pertanahan, masyarakat peserta PRONA dan perangkat desa setempat.Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi dan dokumentasi.Analisis data menggunakan model interaktif menurut Miles dan Huberman. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa regulasi PRONA di Kabupaten Tulungagung telah dilaksanakan dengan baik dilihat dari semua tahapan PRONA dapat terlaksana secara menyeluruh sesuai target yang telah ditentukan. Kinerja aparatur Kantor Pertanahan juga dapat dikatakan baik karena semua kriteria kinerja dapat terpenuhi dalam pelaksanaan PRONA. Hasil penelitian ini juga menunjukkan bahwa kemampuan aparatur yang dimiliki, sarana prasarana yang lengkap dan menunjang, serta sambutan masyarakat yang positif merupakan faktor yang mendukung dalam pelaksanaan PRONA. Sedangkan kurangnya sumber daya manusia, waktu pengumpulan data yuridis dari masyarakat yang terkadang lama, dan pandangan masyarakat tentang sertifikat tanah yang kurang menjadi faktor penghambat dalam pelaksanaan PRONA.
English Abstract
The increasing needs for land are not equalized with the land ownership certificates. There are still many people who do not have land certificates, especially in the villages. Therefore we need policies that help people to have land certificates and one of them is the existing of PRONA. With PRONA, people are helped in obtaining land titles for free and legally having the strong right of ownership over the land. In the actual implementation, good performances of officials of the Land Office are needed in completing the specified target, serve and provide insight to the public. This study aims to determine, describe and analyze PRONA in Tulungagung and performance of officials of the Land Office in implementing PRONA, , supported the theory of public administration, land registration Concepts, Performance Theory, and the Theory of Public Service. This study uses descriptive method with qualitative approach. Research location in the Land Office Tulungagung.Research focus is taken :PRONA regulation in Tulungagung, performance of officials of the Land Office, Supporting and Inhibiting Factorsimplementation of PRONA. Source data comes from the land office officials, community participants and the local village PRONA. Data was collected through interviews, observation and documentation. Data analysis was using interactive model by Miles And Huberman. These results indicate that PRONA regulation in Tulungagung has been implemented well, viewed from all PRONA stages that can be implemented comprehensively according to the predetermined targets. Performance of officials of the Land Office can also be said to be good for all the performance criteria can be met in the implementation of PRONA. The results of this study also showed that the ability of the apparatus which is owned, complete and supporting infrastructures, and positive public responses are factors that support the implementation of PRONA. While the lack of human resources, the long time of juridical data collection from the society, and the less views of people about land titles are the limiting factors in the implementation of PRONA.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FIA/2014/49/051401924 |
Subjects: | 300 Social sciences > 351 Public administration |
Divisions: | Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Publik / Negara |
Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
Date Deposited: | 14 Mar 2014 14:35 |
Last Modified: | 22 Oct 2021 13:46 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/116603 |
Preview |
Text
SKRIPSI2(Edit_Untuk_Jilid)_-_PROYEK_NASIONAL_AGRARIA__ANTARA_TAHAPAN,_KINERJA_APARATUR,_DAN_REALI.pdf Download (4MB) | Preview |
Actions (login required)
![]() |
View Item |