Sumantri, AryaSurya (2015) Kerjasama Pemerintah Daerah dan Masyarakat dalam Melestarikan Kesenian Reyog Tulungagung (Studi pada Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Tulungagung). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Pembangunan suatu bangsa adalah upaya untuk meningkatkan seluruh aspek kehidupan masyarakat dan bernegara menuju kearah yang lebih baik, tidak hanya berupa pembangunan fisik saja, tidak kalah penting yaitu pembangunan non fisik. Salah satu faktor pendukung dalam pembangunan adalah bidang kebudayaan. Sesuai dengan prinsip Good Governance yakni kemitraan, dalam menangani masalah kebudayaan, perlu adanya kerjasama yang baik antara pemerintah, swasta dan masyarakat. Dengan latar belakang tersebut, penelitian ini berjudul Kerjasama Pemerintah Daerah dan Masyarakat dalam Melestarikan Kesenian Reyog Tulungagung (Studi Pada Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Tulungagung). Berkaitan dengan kerjasama yang terjalin antara pemerintah dan masyarakat dalam melestarikan kesenian daerah. Dengan fokus diantaranya peran pemerintah, peran masyarakat dalam melestarikan Reyog Tulungagung. Dan faktor pendukung dan penghambat dari Kerjasama pemerintah dan masyarakat dalam melestarikan Reyog Tulungagung. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif karena melalui penelitian ini diharapkan akan dapat mengetahui pelaksanaan Kerjasama antara pemerintah dan masyarakat dalam melestarikan kesenian daerah. Dalam penelitian ini yang menjadi tempat lokasi penelitian adalah di Kabupaten Kabupaten Tulungagung. Sedangkan situs penelitian ini adalah Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Tulungagung dan sanggar seni Reyog Kendang Dhodhog Sadjiwo Djati Tulungagung. Hasil dari penelitian ini adalah kerjasama yang terjalin antara pemerintah dan masyarakat dalam melestarikan kesenian daerah belum maksimal, khususnya kesenian Reyog Tulungangung. Pemerintah hanya menjalankan tugas mereka secara administratif yang mengacu pada peraturan bupati no.48 tahun 2011 bidang kebudayaan, kurangnya komunikasi yang baik antara pemerintah dengan masyarakat menjadi penghambat utama dalam kerjasama ini. Dalam hal ini swasta kurang begitu dimaksimalkan perannya dalam membantu melestarikan Kesenian Reyog Tulungagung. Dari hasil penelitian ini, peneliti memberikan beberapan masukan dan saran agar kerjasama ini dapat berjalan dengan baik antara lain, memperbaiki sistem komunikasi antara pemerintah dan masyarakat, membuat program khusus yang berkaitan dengan pelestarian budaya khususnya Reyog Tulungagung, pemerintah mampu lebih tanggung jawab dan responsif terhadap masalah-masalah yang berkaitan dengan pelestarian budaya daearah, masyarakat diharapkan lebih kreatif dalam mengembangkan kesenian yang ada, memaksimalkan peran swasta dalam membantu melestarikan kesenian daerah.
English Abstract
Development of a nation is an effort to improve all aspects of society and the state is moving towards a better, not only in the form of physical development, no less important is the construction of non-physical. One of the supporting factor on the development is cultural sector. In appropiate with the principles of good governance that is a partnership, to dealing cultural problem needs better cooperation between government, private and public. Because it, the study titled The Collaboration of Local Government and Society to Preserve Reyog Tulungagung Arts (Studies in the Department of Culture, Tourism, Youth and Sports Tulungagung). In occasion of collaboration interlaced among the government and the society to preserve local arts. On focus which are the role of government and the role of the society preserving Reyog Tulungagung. Also supporting and demotiviting factors of government and society collaboration to preserve Reyog Tulungagung. The research method used is qualitative research with descriptive approach because it be provided to know the implementation of the collaboration among the government and the society to preserve local arts. The research where place to take is in Tulungagung Regency. And the site of it is on the Department of Culture, Tourism, Youth and Sports Tulungagung and art studio of Reyog Kendang Dhodhog Sadjiwo Djati Tulungagung. The output of the research is collaboration interlaced among the government and the society to preserve local arts was not as yet maximize, in particular of Reyog Tulungangung arts.The Government just did those administrative job which refers to Regent Regulation Number 48th in year 2011 on the field of culture, undercommunication among the government and the society is the main barrier on it. On this case, the less role of private to be maximized to support preserving Tulungagung Reyog Art. From the output, the researcher will give several suggestion to the collaboration be well, such as the government and the society would improving communication system among them, making special programs which related about cultural preservation Reyog Tulungagung in particularly, the government should be more responsible and responsive to problems about local cultural preservation, the society to be more creative developing existing art, to maximazing private role in helping to preserve local arts.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FIA/2013/630/051501214 |
Subjects: | 300 Social sciences > 351 Public administration |
Divisions: | Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Publik / Negara |
Depositing User: | Endang Susworini |
Date Deposited: | 16 Feb 2015 10:55 |
Last Modified: | 22 Oct 2021 03:33 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/116164 |
Preview |
Text
Arya_Surya_Sumantri_(FULL).pdf Download (4MB) | Preview |
Actions (login required)
![]() |
View Item |