Manajemen Transportasi Publik Dalam Rangka Operasional Terminal (Studi Kasus Di Terminal Mojosari, Kabupaten Mojokerto)

Setia, Prayudha (2013) Manajemen Transportasi Publik Dalam Rangka Operasional Terminal (Studi Kasus Di Terminal Mojosari, Kabupaten Mojokerto). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Transportasi Publik (Angkutan Umum Penumpang) Merupakan Suatu Sarana Yang Sangat Penting Di Dalam Menunjang Kegiatan Manusia Dari Dulu Hingga Saat Ini, Karena Kehadiran Transportasi Publik Mampu Memberikan Manfaaat Yang Signifikan Bagi Semua Lapisan Masyarakat. Di Dalam Kegiatan Transportasi Publik Perlu Ditunjang Ketersediaan Kebutuhan Transportasi, Yaitu: Sarana Angkutan Dan Prasarana Angkutan Dalam Hal Ini Termasuk Terminal Sebagai Tempat Pelayanan Angkutan Yang Berfungsi Sebagai Pemberhentian Dan Pemberangkatan Penumpang (Nasution, 2004: Hal. 15). Oleh Karena Itu, Adanya Manajemen Transportasi Publik Di Dalam Operasional Terminal Akan Dapat Menentukan Tingkat Pemenuhan Fungsi Terminal. Penelitian Ini Bertujuan Untuk Membahas Dan Menganalisis Tentang Manajemen Transportasi Publik Dalam Rangka Operasional Terminal, Khususnya Di Terminal Mojosari Kabupaten Mojokerto Yang Tergolong Masih Baru Dan Dikelola Secara Langsung Oleh Dinas Perhubungan Komunikasi Informatika (Dishubkominfo) Kabupaten Mojokerto. Penelitian Ini Menggunakan Jenis Penelitian Studi Kasus Dengan Metode Penelitian Kualitatif. Sumber Data Yang Digunakan Yaitu Data Primer Diperoleh Dari Hasil Wawancara Dan Obervasi, Sementara Data Sekuder Yang Digunakan Di Dalam Penelitian Ini Berupa Data Izin Trayek Angkutan Tahun 2012, Standar Prosedur 2012, Rancangan Strategis Tahun 2012, Peraturan Daerah Dan Undang-Undang. Metode Analisis Yang Digunakan Di Dalam Penelitian Ini Adalah Analisis Data Milles And Huberman. Hasil Dari Penelitian Ini Menyimpulkan Bahwa Manajemen Transportasi Publik Dalam Rangka Operasional Terminal Masih Belum Optimal Apabila Dilihat Dari Beberapa Aspek Mulai Dari: Operasional Terminal Dan Pelanggaran Angkutan Umum Penumpang, Koordinasi Internal Maupun Eksternal Di Dalam Operasional Terminal Dan Penertiban Angkutan Umum Penumpang, Serta Laporan Dan Evaluasi Operasional Terminal, Sementara Dari Sisi Target Pendapatan Terminal Melalui Retribusi Terminal Terpenuhi. Hal Ini Menyebabkan Fungsi Terminal Sebagai Tempat Pemberangkatan Dan Pemberhentian Penumpang Tidak Terpenuhi Yang Pada Akhirnya Berdampak Pada Banyaknya Pelanggaran Angkutan Umum Penumpang, Kondisi Terminal Menjadi Sepi, Dan Permasalahan Lain Yang Dialami Oleh Para Sopir Angkutan Umum Penumpang Umum Yang Memiliki Trayek Dalam Kota Mojosari. Di Sisi Lain Optimalisasi Fungsi Terminal Mojosari Melalui Pelayanan Izin Trayek Angkutan Umum Penumpang Secara Efektif Dan Efisien Sudah Dilakukan Dengan Baik Sesuai Dengan Standar Prosedur Tahun 2012, Namun Dari Sisi Pengelolaan Fasilitas Terminal Mojosari Dapat Dikatakan Masih Terdapat Kekurangan Karena Belum Adanya Perbaikan Fasilitas Utama Terminal Yaitu Terkait Kemiringan Jalan Yang Terlalu Curam Pada Jalur Keberangkatan Bus Jurusan Mojokerto-Pasuruan Yang Dapat Membahayakan Armada Bus, Sehingga Menyebabkan Sopir Bus Jurusan Mojokerto-Pasuruan Enggan Untuk Masuk Ke Dalam Terminal. Saran Dari Peneliti Yaitu Menjadikan Kawasan Di Sekitar Terminal Memiliki Tata Guna Dan Nilai Lahan Yang Tinggi Dengan Melibatkan Berbagai Pihak Mulai Dari Pemerintah, Swasta Dan Masyarakat Misalnya: Membangun Pusat Perdagangan, Perkantoran, Dan Menyediakan Akses Pelayanan Publik Yang Disesuaikan Dengan Keberdaan Terminal, Menambah Jaringan Trayek Yang Dapat Menghubungkan Antar Satu Dengan Kota Lain, Memperbaiki Fungsi-Fungsi Manajemen Transportasi Publik Dalam Rangka Operasional Terminal Dan Melakukan Pengelolaan Serta Perbaikan Terhadap Fasilitas Utama Dan Fasilitas Penunjang Terminal. Dengan Demikian, Diharapkan Fungsi Terminal Mojosari Sebagai Tempat Pemberangkatan Dan Pemberhentian Penumpang Akan Dapat Terpenuhi

English Abstract

Public Transportation ( Angkutan Umum Penumpang ) Has Been Being A Very Important Means In Supporting Human Activity Since Long Time Ago To The Present Time, Because The Existence Of Public Transportation Can Be Able To Give Significantly Advantage For All Society Level. In The Public Transportation Activity Needs To Be Supported Availability Of Transportation Needs, They Are Consist Of: Means Of Transportation And Transportation Infrastructure In This Case Include Terminal As The Place For Transportation Service Which Has Function To Discharge And Also Departure Passenger (Nasution, 2004: P. 15). Thus, The Existence Of Management Of Public Transportation In Order To Conduct Operational Terminal Will Be Able To Determine The Level Of Terminal Function Fulfillment. This Research Purposes To Break Down And Analyze About Management Of Public Transportation In Order To Conduct Operational Terminal, Especially In Mojosari Terminal Mojokerto Regency That Has Been Categorized Relative New And Managed Directly By Department Of Transportation Communication And Informatics ( Dinas Perhubungan Komunikasi Dan Informatika Or Dishubkominfo ) Mojokerto Regency. This Research Uses Case Study As The Type Of Research By Using Qualitative Method. Data Resources Which Are Used In This Research Are Primary Data That Obtained From Interview Result And Observation, While Secondary Data Which Are Used In This Research Are In Form Of Trajectory License Data Of Public Transportation 2012, Standard Operating Procedures 2012, Strategic Planning 2012, Local Regulation And Statute. Analysis Method Which Is Used In This Research Is Milles And Hubberman Data Analysis Model. The Result Of This Research Is Concluded That Management Of Public Transportation In Order To Conduct Operational Terminal Is Still Not Optimal Yet When It Is Viewed From Some Aspects, Includes: Operational Terminal And Public Transportation Violation, Internal And External Coordination In Operational Terminal And Disciplining Public Transportation, As Well As Report And Evaluation Of Operational Terminal, While In The Sector Of Terminal Revenue Target Through Terminal Retribution Is Fulfilled. This Is Makes The Terminal Function As The Place To Departure And Discharge Passenger Are Not Fulfilled Which Finally Have Impact On Many Public Transportation Violation, The Terminal Condition To Be Quiet, And Other Problems Which Is Experienced By The Public Transportation Drivers That Have Trajectory In The City Of Mojosari. In Addition, Optimizing The Function Of Mojosari Terminal Effectively And Efficiently Has Been Done Properly Based On Standard Operating Procedures 2012, But From Maintenance Of Mojosari Terminal Facility It Can Be Said That There Are Some Lacks Because Of No Renovation Of Main Facility Of Terminal That Related To Road Slope Is Too Abrupt On The Track Of Departure Bus Mojokerto-Pasuruan Major That Can Endanger The Bus, So It Makes The Public Transportation Drivers Are Reluctant To Get Into The Terminal. Recommendation From The Researcher Is Make Area Around The Terminal Has The High Land Use And Land Value With Involves Stakeholders From Government, Private Sector, And Society Such As: Build Trade Center, Offices, And Provide The Access Of Public Service Which Is In Accordance With Terminal Location, Increase Trajectory Networking That Be Able To Connect Between Region Or City, Fixing Management Functions Of Public Transportation In Order To Operational Terminal Dan Conduct Maintenance As Well As Renovation Toward Main Facility And Supporting Facility Of The Terminal. Thus, It Can Be Expected That The Function Of Mojosari Terminal As The Place To Departure And Discharge Passenger Will Be Fulfilled.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FIA/2013/534/051400047
Subjects: 300 Social sciences > 351 Public administration
Divisions: Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Publik / Negara
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 06 Jan 2014 14:17
Last Modified: 22 Oct 2021 02:31
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/116079
[thumbnail of Skripsi.pdf]
Preview
Text
Skripsi.pdf

Download (4MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item