Mabruri, Irham (2012) Peran Pemerintah Daerah dalam pelestarian Sumber Mata Air (Studi Pada Pemerintah Kota Batu). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Sebagai salah satu daerah pegunungan dan daerah hulu DAS Brantas, Kota Batu dianugerahi sumber mata air yang sangat banyak dan mencapai 111 sumber mata air yang telah terpetakan. Dari 111 sumber mata air yang berada di Kota Batu sekarang ini mengalami penurunan debit air. Untuk itu perlu dilakukan upaya pelestarian sumber mata air. Sebagai pengatur dan pemegang kebijakan di Kota Batu, maka Pemerintah Kota Batu mempunyai peran yang sangat sentral untuk menjaga kelestarian sumber mata air di daerahnya. Oleh karena itu penelitian ini mengambil judul “Peran Pemerintah Daerah dalam Pelestarian Sumber Mata Air (studi pada Pemerintah Kota Batu)” . Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tentang peran Pemerintah Kota Batu dalam pelestarian sumber mata air dan untuk mengetahui faktor pendukung dan faktor penghambatnya. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan jenis penelitian deskriptif melalui pendekatan kualitatif untuk memperoleh gambaran yang lengkap mengenai proses peran pemerintah daerah dalam pelestarian sumber mata air (studi kasus pada Pemkot Batu). Dari hasil penelitian yang didapat menunjukkan bahwa semua sumber mata air yang berada di Kota Batu mengalami penurunan debit. Dari 111 sumber mata air yang ada, hanya 12% saja sumber mata air yang mempunyai debit lebih dari 50 liter/detik. Pemerintah Batu mengambil peran pelestarian sumber mata air ini melalui program-program pelestarian sumber mata air yang dilaksanakan oleh tiga instansi yaitu Kantor Lingkungan Hidup, Dinas Pertanian dan Kehutanan, Dinas Pengairan dan Bina Marga. Program pelestarian sumber mata air yang dijalankan Pemkot Batu berupa program fisik dan program nonfisik. Program-program tersebut berupa Pembuatan sumur resapan, pembuatan demplot (penghijauan daerah tangkapan air), brouncuptoring, penghijauan daerah tangkapan air, sedangkan program non fisik berupa advokasi dan sosialisasi pelestarian sumber mata air, pemetaan sumber mata air, dan pemberian rekomendasi teknis pemanfaatan sumber mata air. Stakholders dalam pelestarian sumber mata air ini belum berperan secara aktif. Sampai sekarang ini Pemerintah Kota batu belum mempunyai aturan perundangan semacam perda untuk mengatur sumber daya air, termasuk pelestarian sumber mata air di Kota batu. Oleh karena itu Pemerintah Kota Batu perlu mengoptimalkan perannya dengan membuat peraturan perundangan berupa perda untuk mengatur pelestarian sumber mata air. Selain itu Pemkot Batu perlu membuat program pelestarian sumber mata air secara terpadu dengan melibatkan stakeholders yang ada.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FIA/2012/507/051203596 |
| Subjects: | 300 Social sciences > 351 Public administration |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Publik / Negara |
| Depositing User: | Hasbi |
| Date Deposited: | 10 Dec 2012 09:11 |
| Last Modified: | 18 Oct 2021 14:34 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/115634 |
Preview |
Text
COVER.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
Halaman_Judul.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
LEMBAR_ORISINILITAS.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
LEMBAR_PENGESAHAN.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
Summary.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_I,II,III.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_IV.pdf Download (3MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_V.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
Dapus.pdf Download (1MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |