Rizky, UlfahFatmala (2012) Kebijakan Kampus Inklusif bagi Penyandang Disabilitas (Studi tentang Advokasi Kebijakan Kampus Inklusif di Universitas Brawijaya). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Penelitian ini dilakukan atas dasar sudut pandang peneliti, dalam menilai keterbatasan akses perguruan tinggi bagi penyandang disabilitas. Sejalan dengan social model of disability, peneliti menilai bahwa keterbatasan tersebut disebabkan oleh lingkungan dan sistem sosial, yang tidak mampu mengakomodasi kebutuhan penyandang disabilitas, sehingga penyandang disabilitas tidak dapat mengaktualisasikan dirinya. Keterbatasan akses juga disebabkan stigma yang melekat pada penyandang disabilitas, yang menempatkan penyandang disabilitas dalam eksklusi sosial. Eksklusi sosial dapat diminimalisir dengan menerapkan konsep inklusifitas. Kehadiran konsep inklusi dalam dunia pendidikan, memberikan angin segar bagi penyandang disabilitas dalam mengakses pendidikan, akan tetapi pendidikan inklusif ini belum banyak diterapkan pada jenjang pendidikan tinggi. Untuk itu, penelitian ini bertujuan agar Universitas Brawijaya mampu menjadi pelopor dan contoh kampus inklusif di Indonesia. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan pendekatan action research. Adapun fokus penelitian ini, yaitu: pertama, proses advokasi kebijakan kampus inklusif bagi penyandang disabilitas di Universitas Brawijaya. Kedua, proses perumusan kebijakan kampus inklusif bagi penyandang disabilitas di Universitas Brawijaya. Ketiga, Dampak dari advokasi kebijakan kampus inlusif bagi penyandang disabilitas di Universitas Brawijaya. Lokasi penelitian ini berada di universitas Brawijaya, Malang. Metode pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Kesimpulan yang diperoleh dari penelitian ini, yaitu: pertama, advokasi kebijakan yang dilakukan oleh tim advokasi dan peneliti berhasil mencapai tujuannya. Kedua, Universitas Brawijaya menerima grand design kampus inklusif yang ditawarkan oleh tim advokasi. Ketiga, Universitas Brawijaya mendirikan Pusat Studi dan Layanan Disabilitas (PSLD), yang merupakan sebuah lembaga baru yang fokus terhadap pelayanan dan kajian terkait isu-isu disabilitas. Keempat, Universitas Brawijaya membuka Seleksi Program Khusus Penyandang Disabilitas (SPKPD) dan menyediakan 20 kuota bagi penyandang disabilitas.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FIA/2012/431/051203520 |
| Subjects: | 300 Social sciences > 351 Public administration |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Publik / Negara |
| Depositing User: | Hasbi |
| Date Deposited: | 11 Dec 2012 10:42 |
| Last Modified: | 22 Oct 2021 08:07 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/115548 |
Preview |
Text
Kebijakan_Kampus_Inklusif_bagi_Penyandang_Disabilitas_a.n._Ulfah_Fatmala_Rizky.pdf Download (8MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |