Skenario Kebijakan Sekolah Dalam Upaya Pencapaian Program Sekolah Bertaraf Internasional (Studi Pada SMA Negeri 8 Jakarta)

MarthapuriShintia (2012) Skenario Kebijakan Sekolah Dalam Upaya Pencapaian Program Sekolah Bertaraf Internasional (Studi Pada SMA Negeri 8 Jakarta). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Penelitian ini dilandasi atas fenomena banyaknya rintisan sekolah berstandar internasional di Indonesia, sedangkan sampai saat ini tidak ada satupun sekolah yang ditetapkan menjadi SBI. Adanya sebuah program Sekolah Bertaraf Internasional merupakan upaya yang dilakukan pemerintah untuk meningkatkan kualitas anak bangsa agar dapat bersaing secara internasional. Namun yang muncul adalah banyak sekolah berbondong-bondong melabelkan menjadi RSBI tanpa memandang kemampuan sekolah itu sendiri. Penelitian ini mengambil lokasi di SMA Negri 8 Jakarta, mengingat sekolah ini adalah RSBI pertama serta sekolah negeri yang telah memenuhi syarat namun hingga saat ini masih belum menyandang status SBI. Permasalahan yang dilihat dalam penelitian ini terkait implementasi kebijakan program Sekolah Bertaraf Internasional dan skenario kebijakan pada SMA Negeri 8 Jakarta dalam upaya pencapaian program Sekolah Bertaraf Internasional serta peluang dan tantangan yang dihadapi. Selain itu juga di tampilkan model alternative skenario kebijakan yang baik untuk SMA Negeri 8 Jakarta. Sedangkan metode yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif melalui pendekatan kualitatif. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa SMA Negeri 8 Jakarta sebagai salah satu RSBI pertama di Indonesia dengan sarana prasarana yang memadai pun belum dapat menyandang status SBI. Layanan pendidikan yang diberikan terdiri dari kelas regular, kelas internasional dan kelas akselerasi sesuai dengan 8 standar mutu yang telah ditentukan oleh pemerintah. Selain layanan pendidikan yang sesuai dengan standar nasional pendidikan, SMA Negeri 8 Jakarta juga mengembangkan kerjasama dengan sekolah dan universitas di dalam dan di luar negri. Sekolah juga mensuport seluruh kegiatan siswa terutama dalam peningkatan kualitas siwa, salah satunya adalah dengan mengizinkan siwa SMA Negri 8 Jakarta untuk mengikuti program AFS. Dalam pengembangan sekolah diperlukan sebuah skenario kebijakan. SMA Negeri 8 Jakarta menjalankan skenario kebijakan sekolah dengan menjalin kerjasama dengan pihak luar secara terus-menerus. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas serta menempatkan nama SMA Negeri 8 Jakarta di mata internasional. Kelemahan dari skenario kebijakan yang dimiliki SMA Negri 8 Jakarta adalah kurangnya inisiatif dan upaya SMA Negeri 8 Jakarta dalam mengembangkan jaringan internasional. Selama ini hubungan dengan internasional terbangun dengan mengandalkan program pemerintah serta inisiatif siswa itu sendiri dan bukan upaya yang dilakukan oleh sekolah. Melihat hal demikian maka peneliti menyusun sebuah skenario alternative yang bertujuan untuk mengembangkan jaringan internasional. mengedepankan hubungan antara pembiayaan, pengembangan serta penyangga pelaksanaan pengembangan sekolah kearah SBI. Untuk pengembangan program dan pelaksanaan pendidikan peran NGO maupun lembaga-lembaga asing yang bergerak dalam peningkatan kualitas pendidikan di Negara dunia ketiga di optimalkan. Optimalisasi pengembangan program pendidikan tidak hanya dari internal sekolah saja tetapi memerlukan masukan dari luar baik dalam wujud kerjasama. Peneliti menyimpulkan bahwa Implemantasi kebijakan Sekolah Bertaraf Internasional di SMA Negeri 8 Jakarta adalah dengan menyediakan layanan yang baik. Skenario kebijakan pada SMA Negeri 8 Jakarta adalah dengan mengedepankan kemampuan yang dimilki oleh sekolah dalam mencapai kemandirian serta menjadi center of excellent. Untuh peluang dan tantangan yang dihadapi SMA Negeri 8 Jakarta ada beberapa hal yang dirasa penting yaitu tenaga pendidik yang bergelar S2 masih minim. Sedangkan model alternative skenario kebijakan yang baik untuk SMA Negeri 8 Jakarta adalah menekankan pada beberapa poin penting dalam pengembangan sekolah dalam memenuhi 8 SNP yaitu jaringan internasional, pendanaan dan kerja sama dengan NGO. Selain itu peneliti juga menyarankan agar menambahan jumlah tenaga pengajar, serta memanfaatkan jejaring yang sudah dimilki seperti alumni dan wali murid untuk turut serta mengembangkan jaringan yang dimiliki SMA Negeri 8 Jakarta. Pemerintah dalam kebijakan SBI diharapkan untuk dapat membuat peraturan khusus tentang penyelenggaraan RSBI dengan lebih jelas dan terperinci sehingga tidak membingungkan implementator yang menjalankan, dalam hal ini yaitu pihak sekolah.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FIA/2012/392/051202667
Subjects: 300 Social sciences > 351 Public administration
Divisions: Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Publik / Negara
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 06 Sep 2012 09:47
Last Modified: 22 Oct 2021 07:47
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/115507
[thumbnail of 051202667.pdf]
Preview
Text
051202667.pdf

Download (4MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item