LisaYuniKristanti (2010) Evaluasi Sistem Pengandalian Manajemen Pemberian Kredit Modal Kerja Dalam Usaha Mengantisipasi Terjadinya Tunggkan Kredit (Studi Kasus Pada PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Cabang Malang). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Sebagai lembaga perantara keuangan, bank memegang peranan yang sangan penting dalam hal pengelolaan dan atau pengalokasian dana masyarakat untuk diberikan dalam bentuk kredit baik kredit yang bersifat jangka pendek, menengah maupun kredit jangka panjang. Untuk memenuhi kebutuhan debitur yang semakin beraneka ragam, produk kredit dianggap jasa bank yang paling banyak diminati. Ada beberapa macam kredit yang diberikan ileh bank, baik Bank Umum maupun Bank Perkreditan Rakyat dalam memenuhi kebutuhan masyarakat salah satunya adalah Kredit Modal Kerja (KMK). Penelitian ini memiliki beberapa tujuan yaitu mengetahui Sistem Pengendalian Manajemen Pemberian Kredit Modal Kerja Dalam Usaha Mengantisipasi Terjadinya Tunggakan Kredit yang diberikan, serta mengetahui cara mengantisipasi tunggakan. Jenis penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan studi kasus, yaitu dengan menggambarkan pelaksanaan pemberian Kredit Modal Kerja (KMK) pada tunggakan kreditnya, sehingga untuk tahun-tahun berikutnya jumlah tunggkan kredit dapat diminimalisir sabaik mungkin. Adapun obyek penelitian ini adalah prinsip penilaian suatu permohonan kredit dalam mengantisipasi terjadinya tunggakan kredit khususnya pada PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Cabang Malang, sedangkan subyek dari penelitian ini adalah pejabat dan pegawai bank yang berhubungan langsung dengan pelaksanaan pemberian kredit. Dari hasil penelitian, peneliti mengetahui beberapa kelemahan-kelemahan pada saat analisis kredit sehingga tunggkan kredit yang terjadi pada PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Cabang Malang bera di atas standar Bank indonesia yaitu pada tahun 2008 diketahui tunggakan kredit Dalam Perhatian Khusus sebesar 10,5%, kredit Kurang Lancar sebesar 0,16%, kredit Diragukan sebesar 4,8%, dan Kredit Macet sebesar 12,2%. Memesuki tahun 2009 tunggakan kredit yang terjadi mengalami kenaikan yaitu kredit Dalam Perhatian Khusus sebesar 15,03%, kredit Kurang Lancar sebesar 0,32%, kredit Diragukan sebesar 5,8%, dan Kredit Macet sebesar 13,9%. Yang mana standar NPL Bank Indonesia adalah 5% dengan demikian kredit tersebut belum dapat dikatakan baik dan dapat mempengaruhi tingkat kesehatan PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Cabang Malang.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FIA/2010/93/051000592 |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 658 General management |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Bisnis / Niaga |
| Depositing User: | Endang Susworini |
| Date Deposited: | 18 Mar 2010 10:50 |
| Last Modified: | 21 Oct 2021 15:38 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/114703 |
Preview |
Text
051000592.pdf Download (2MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |