Peran Gerakan Mahasiswa dalam Proses Demokratisasi Kebijakan Publik (Studi Pada Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Daerah Malang).

NanaAbdulAziz (2010) Peran Gerakan Mahasiswa dalam Proses Demokratisasi Kebijakan Publik (Studi Pada Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Daerah Malang). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Dalam sejarah Indonesia, mahasiswa tercatat berperan besar sebagai elemen yang selalu menjadi penggerak perubahan sejarah Indonesia. Hal ini dikarenakan mahasiswa mempunyai dua sumber daya dorong munculnya kesadaran subyektif yang kemudian berfungsi sebagai energi pendorong aktivitas politiknya. Pertama adalah intelektualitas yakni penggabungan antara pengetahuan sistematis dengan watak ilmiah sehingga mampu menilai keadaan masyarakatnya. Kedua adalah identitas sosial khas yang dimiliki mahasiswa, yang dibangun dari peran-peran politik yang pernah dijalankan oleh generasi mahasiswa sebelumnya. Penelitian ini dilakukan dalam rangka untuk mendeskripsikan gerakan KAMMI Daerah Malang dalam proses demokratisasi kebijakan publik, mengidentifikasi pola gerakan KAMMI Daerah Malang dalam menyikapi kebijakan publik, serta untuk mengidentifikasi kelemahan dan kekuatan gerakan KAMMI Daerah Malang selama ini. KAMMI sebagai gerakan mahasiswa ikut berperan aktif mengkritisi segala bentuk kebijakan yang tidak sesuai dengan aspirasi masyarakat. Karena masyarakat juga bagian dari civil society, dan KAMMI sebagai gerakan mahasiswa juga merupakan bagaian dari masyarakat, serta subtansi dari civil society salah satunya adalah menjamin keseimbangan antara kebebasan perorangan dengan kestabilan masyarakat serta kemampuan membatasi kuasa negara agar tidak intervensionis dan otoriter, maka peran KAMMI sebagai gerakan mahasiswa dalam proses demokratisasi kebijakan publik yakni dengan memanfaatkan ruang publik yang bebas sebagai wahana bagi keterlibatan politik secara aktif sebagai warga negara demi kepentingan publik, tentu caranya disesuaikan dengan kaidah KAMMI sebagai gerakan mahasiswa. Sejarah pun kemudian mencatat, KAMMI menorehkan titik-titik besar dalam gambar Indonesia yang sedang berubah sejak 1998 lalu. Setidaknya ada tiga titik penting yang dalam gambar tersebut : Pertama, tekanan politik besar yang diproduksinya secara nasional di era 1998. Kedua , eksistensinya sebagai organ gerakan mahasiswa Islam yang outstanding dan leading di tengah-tengah kelesuan panjang ormas-ormas kemahasiswaan ekstra kampus. Ketiga, performa handalnya sebagai kelompok aksi demokrasi yang konsisten, visioner dan moderat. Identitas Islam yang dibawanya, lebih menjadi warna kepribadian dasar organisasi dan kader-kadernya ketimbang identitas simbolik yang menciptakan fragmentasi dan apriori. Sejarah membuktikan bagaimana KAMMI mampu membangun kerjasama dengan berbagai unsur dan organ gerakan yang beragam, atas nama kepentingan universal : cita-cita masyarakat demokratis, yang dalam tafsiran organisasi KAMMI adalah sebagai masyarakat yang Islami.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FIA/2010/89/051000588
Subjects: 300 Social sciences > 351 Public administration
Divisions: Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Publik / Negara
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 18 Mar 2010 11:19
Last Modified: 21 Oct 2021 15:32
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/114699
[thumbnail of 051000588.pdf]
Preview
Text
051000588.pdf

Download (2MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item