Analisis Capital Budgeting sebagai Dasar Pemilihan Alternatif Leasing dan Hutang Jangka panjang dalam Pendanaan Penggantian Aktiva Tetap Perusahaan : Studi Kasus pada PT. Citra Perdana Kendedes Malang

OuliviaNilawati (2010) Analisis Capital Budgeting sebagai Dasar Pemilihan Alternatif Leasing dan Hutang Jangka panjang dalam Pendanaan Penggantian Aktiva Tetap Perusahaan : Studi Kasus pada PT. Citra Perdana Kendedes Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Perusahaan dalam mempertahankan dan mengembangkan usaha, melakukan penambahan kapasitas produksi dan perluasan usaha. Dalam proses penambahan kapasitas dan perluasan usaha, perusahaan menambah aktiva tetap yang sudah ada maupun mengganti aktiva tetap lama. Penggantian aktiva tetap lama perusahaan disebabkan tingginya biaya operasional aktiva tetap lama. Dalam pendanaan penambahan dan penggantian aktiva tetap tersebut dapat diperoleh dari dua alternatif sumber dana yaitu sumber dana intern dan ekstern . Apabila dana intern tidak mencukupi pendanaan maka digunakan dana ekstern yaitu leasing dan hutang jangka panjang. Dari beberapa alternatif tersebut maka perusahaan perlu menyesuaikan sumber pendanaan apa yang dipilih dalam pendanaan penambahan dan penggantian aktiva tetap dengan kondisi keuangan perusahaan serta aktiva tetap apa yang benar-benar dibutuhkan. Hal tersebut dilakukan agar tidak terjadi keterlanjutan penanaman modal pada kegiatan yang tidak menguntungkan dan menghindari inefisiensi . PT. Citra Perdana Kendedes berencana untuk mengganti 18 unit taksi Nissan Sunny B13 dengan 20 unit Toyota Limo. Dengan layaknya rencana investasi aktiva tetap yaitu dengan Average Rate of Return (ARR) sebesar 29,77% , Payback Period 4 tahun 2 bulan 16 hari, Net Present Value (NPV) adalah Rp1.054.899,-, Benefit Cost Ratio sebesar 1,00029 yaitu lebih dari 1 dan Internal Rate of Return (IRR) 19,60% lebih besar dari Cost of Capital (COC) yaitu 19,58% maka rencana pendanaan penggantian aktiva tetap lama tersebut layak untuk dilaksanakan dan dapat kemudian dianalisis untuk menentukan sumber pendanaan mana yang paling menguntungkan. Dari hasil analisis menggunakan NPV, diketahui bahwa sumber pendanaan lebih leasing menguntungkan bagi perusahaan jika dibandingkan dengan sumber pendanaan hutang jangka panjang. Hal ini dikarenakan pada sumber pendanaan leasing memiliki aliran kas keluar ( net cash out flow ) yang lebih kecil yaitu sebesar Rp 737.584.135,- dibanding dengan aliran kas keluar pada alternatif pendanaan hutang jangka panjang sebesar Rp1.303.461.824,6. Dari sini dapat disimpulkan bahwa dengan menggunakan sumber pendanaan leasing akan lebih menguntungkan karena dapat memberikan penghematan pada perusahaan sebesar Rp565.877.684,4 daripada menggunakan sumber pendanaan hutang jangka panjang.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FIA/2010/364/051002872
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 658 General management
Divisions: Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Bisnis / Niaga
Depositing User: Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id
Date Deposited: 02 Nov 2010 13:30
Last Modified: 21 Oct 2021 08:13
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/114506
[thumbnail of 051002872.pdf]
Preview
Text
051002872.pdf

Download (4MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item