Implementasi Kebijakan Penanggulangan Bencana di Kabupaten Malang (Studi tentang Implementasi Kesiapsiagaan Bencana Berbasis Masyarakat (KBBM) dalam Mitigasi Bencana di Kabupaten Malang).

RatihTriHanawati (2010) Implementasi Kebijakan Penanggulangan Bencana di Kabupaten Malang (Studi tentang Implementasi Kesiapsiagaan Bencana Berbasis Masyarakat (KBBM) dalam Mitigasi Bencana di Kabupaten Malang). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Kabupaten Malang merupakan salah satu daerah di Indonesia yang rawan bencana alam. Oleh sebab itu, pemerintah Kabupaten Malang telah membuat suatu landasan Peraturan yang menangani persoalan bencana. Peraturan tersebut tertuang dalam Peraturan Bupati Nomor 25 Tahun 2006 tentang Manajemen Penanggulangan Bencana di Kabupaten Malang. Dalam tahap pra bencana Pemerintah Kabupaten Malang menerapkan suatu program yang dinamakan dengan Kesiapsiagaan Bencana Berbasis Masyarakat atau sering dikenal dengan singkatan KBBM. Penerapan KBBM penting karena masyarakat setempat pada kawasan rawan bencana adalah aktor yang paling awal menghadapi ancaman dan Kabupaten Malang. Adapun fokus dari penelitian ini adalah ingin mengetahui implementasi KBBM di Kabupaten Malang beserta faktor-faktor yang mendukung serta menghambatnya. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan implementasi Kesiapsiagaan Bencana Berbasis Masyarakat (KBBM) di Kabupaten Malang. Dalam pengumpulan data peneliti menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisa data menggunakan analisa data kualitatif model Miles & Huberman meliputi pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan. Dari hasil penelitian ini diketahui bahwa Program Kesiapsiagaan Bencana Berbasis Masyarakat (KBBM) telah dilaksanakan di tujuh daerah yaitu Kecamatan Pujiharjo, Purwodadi, Poncokusuma, Lawang, Kasembon dan Ngantang dan Desa Sitiarjo (Kecamatan Sumbermanjing Wetan). Berdasarkan pengalaman penerapan di tujuh area rawan bencana tersebut, ada perubahan mendasar yang dihasilkan oleh program KBBM dalam berbagi tingkatan. Sedangkan Faktor Pendukung dan Penghambat dalam implementasi Program KBBM dapat dilihat dari empat (4) hal yaitu Komunikasi, Sumber Daya Disposisi dan Struktur Birokrasi. Malang, Pemerintah harus menambah Sarana dan Prasarana serta anggaran dana untuk penanganan bencana di Kabupaten Malang, sedangkan untuk masyarakat yang ada di kawasan rawan bencana harus benar-benar memahami konsep program KBBM dan Implementasinya sehingga mampu mengurangi resiko atau bahaya akibat bencana.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FIA/2010/32/051000351
Subjects: 300 Social sciences > 351 Public administration
Divisions: Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Publik / Negara
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 22 Feb 2010 12:33
Last Modified: 21 Oct 2021 07:28
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/114458
[thumbnail of 051000351.pdf]
Preview
Text
051000351.pdf

Download (8MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item