AhmadJamaluddinSya`ban (2009) Strategi Pembangunan dalam Pengelolaan Angkutan Jalan Raya (Studi pada Peraturan Daerah Propinsi Jawa Tengah No. 4 Tahun 2001 dan Keputusan Gubernur Jawa Tengah No. 21 Tahun 2001 tentang Tertib Pemanf. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Menelaah permasalahan penggunaan infrastruktur yang menjadi sarana dan prasarana publik dan kegiatan yang ada didalamnya, yakni jalan dan lalu lintas. Prasarana jalan sebagai alat sebuah negara dalam upaya penyelenggaraan pembangunan, agar dapat berjalan sebagaimana mestinya. Prasarana jalan memiliki peranan penting dalam berbagai kegiatan masyarakat dengan usia kekuatan yang terbatas, sehingga perlu dikelola dari segala faktor yang dapat mengurangi usia kekuatannya. Faktor tersebut, setelah penulis mengadakan penelitian, dilapangan dikategorikan menjadi dua, yakni faktor alam dan faktor kerusakkan. Faktor alam ini berkaitan dengan ketahanan jalan menghadapi kondisi alam di suatu tempat. Kondisi alam ini dapat membuat prasarana jalan menjadi rusak meski secara konstruksi dan kualitas bahannya sudah tepat, misalnya banjir, gempa atau tanah longsor. Sedangkan faktor kerusakkan berkaitan dengan kesalahan manusia dalam menggunakan prasarana jalan. Hal ini mencakup buruknya kualitas jalan dan penggunaan yang tidak sebagaimana mestinya. Faktor kedua ini yang menjadi ketertarikkan penulis untuk mengadakan penelitian, terutama dalam hal penggunaan yang tidak sebagaimana mestinya. Dengan demikian berarti terdapat upaya pemerintah di daerah dalam pengelolaan prasarana jalan, sehingga diperlukan aspek yuridis dalam mengatur penggunaannya dan juga strategi pengelolaannya. Melalui isu-isu yang peneliti angkat didapati bahwa kerusakkan jalan disebabkan oleh kegiatan pengangkutan barang sebagai bentuk kegiatan ekonomi, yakni distribusi, dan aspek yuridis yang merupakan alat pengawasan penggunaan jalan ikut andil didalamnya, seperti adanya toleransi muatan sebesar 30 % (tiga puluh persen) lebih. Hal ini berdampak negatif pada kegiatan lalu lintas dan usia kekuatan jalan, misalnya terjadi kecelakaan dan kerusakkan yang parah karena muatan berlebih. Peneliti ingin menggambarkan dan mengetahui bagaimana strategi pengelolaan dan pengawasan dalam penggunaan jalan pada Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Tengah, karena memiliki kewenangan dalam operasional dan keselamatan jalan di seluruh wilayah Jawa Tengah. Sedangkan Jawa Tengah dipilih karena kondisi wilayah secara geografis, merupakan jalur lalu lintas yang ramai. Dalam penelitian ini berbagai pandangan serta teori yang terkait dalam permasalahan tersebut menyajikan teori Administrasi Publik sebagai awal keberadaan pemikiran teori Administrasi Pembangunan. Di dalamnya, terdapat teori Perencanaan Pembangunan yang memberikan pandangan akan pentingnya Strategi Pembangunan. Karena fokus dari penelitian adalah sarana dan prasarana, dimana hal ini termasuk dalam kebutuhan logistik, maka untuk mengelolanya diperlukan langkah-langkah yang bahas dalam Administrasi Logistik. Langkah-langkah tersebut perlu didukung dengan adanya pemahaman dalam penyusunan Perencanaan Strategis (Renstra). Dengan demikian dapat dihubungkan antara Strategi Pembangunan dengan pendistribusian barang menjadi pandangan teori terhadap permasalahan empirisnya.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FIA/2009/406/050903475 |
Subjects: | 300 Social sciences > 351 Public administration |
Divisions: | Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Publik / Negara |
Depositing User: | Endang Susworini |
Date Deposited: | 28 Dec 2009 11:31 |
Last Modified: | 24 Oct 2021 04:36 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/114270 |
Preview |
Text
050903475.pdf Download (2MB) | Preview |
Actions (login required)
View Item |