Pelaksanaan Program Bantuan Operasional Sekolah (BOS) di Kabupaten Pasuruan (Studi pada SMP Negeri 1 Pandaan, Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan

IkaDesiAlinda (2008) Pelaksanaan Program Bantuan Operasional Sekolah (BOS) di Kabupaten Pasuruan (Studi pada SMP Negeri 1 Pandaan, Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Kenaikan harga BBM pada tahun 2005 mengakibatkan harga-harga kebutuhan meningkat drastis, sehingga rakyat kesulitan memenuhi kebutuhan hidupnya termasuk kebutuhan pendidikan. Ini menyebabkan program penuntasan Wajib Belajar 9 tahun semakin sulit terwujud. Oleh karena itu, pemerintah mengupayakan program PKPS-BBM Bidang Pendidikan yang diberikan dalam bentuk dana BOS. Meskipun tujuan utama program BOS adalah pemerataan dan perluasan akses masyarakat pada pendidikan, program juga pada akhirnya ditujukan untuk peningkatan mutu pendidikan. T u j uan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dan menganalisis penerapan program BOS di SMP Negeri 1 Pandaan guna meningkatkan mutu pendidikan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif. Penelitian ini difokuskan pada 2 (dua) hal yaitu: (1) penerapan program BOS, yang di dalamnya menguraikan tentang instansi terkait dalam penerapan program BOS, mekanisme penyaluran dana BOS, mekanisme penerapan program BOS yang dilaksanakan di SMP Negeri 1 Pandaan, mekanisme monitoring dan pelaporan dari program BOS yang dilakukan oleh Tim Manajemen BOS Kabupaten Pasuruan pada sekolah, hasil penerapan program BOS di SMP negeri 1 Pandaan; dan (2) kendala-kendala yang dihadapi baik kendala intern maupun kendala ekstern. H asil penelitian di lapangan menunjukkan bahwa mekanisme penyaluran dana BOS hingga sampai ke rekening sekolah jauh tidak berbeda jauh seperti yang ada dalam juklak BOS. Penyaluran dana telah dapat dilakukan tepat waktu ke masing-masing sekolah. Sisa dana yang ada dikembalikan ke Kas Negara.Mekanisme penerapan program BOS di SMP Negeri 1 Pandaan dilaksanakan dengan lancar. Dana BOS juga dialokasikan untuk kegiatan-kegiatan operasional sekolah yang dianjurkan. Namun, masih terdapat kendala-kendala seperti kurangnya tenaga pelaksana di sekolah. Di samping itu, adanya persepsi masyarakat yang salah yang menganggap dengan, adanya program BOS pendidikan bisa gratis. Pada kenyataannya hal itu sulit terwujud karena kebutuhan tiap sekolah berbeda dan untuk SMP Negeri 1 Pandaan yang berada di daerah perkotaan, kebutuhannya diatas dana BOS. D e ngan adanya dana BOS terbukti bisa meringankan biaya pendidikan. Namun untuk peningkatkan mutu masih belum terlihat. Perkaitan hasil penelitian tersebut, peneliti menyarankan agar pemerintah bisa terus melanjutkan program ini karena memang meringankan beban pendidikan siswa, perlu adanya koordinasi dari instansi-instansi terkait terkait sehingga menjadi lebih tertib. Selain itu, disarankan juga untuk menambah tenaga pelaksana.

English Abstract

The increasing of oil fuel price caused the basic needs mount drasticly, so that people difficult to fullfil their basic needs including the education needs. It has caused the Wajar program was getting hard to be finished. Therefore, government has striven the PKPS-BBM program which gave in BOS fund. Though the main target of BOS program is extension and generalization acces in education, in the end this program also purposed to increase the educatation quality. T he purpose of research is to describe and to analize the applying of BOS program in Public Junior High School 1 Pandaan to improve the education quality. This research uses a qualitative method. It was focused by two point, there were: (1) the applying of BOS program, that elaborates the relevant institution for applying BOS program, the mechanism of BOS fund spreading, the mechanis of applying BOS program in public junior high school 1 pandaan, the mechanism of monitoring and reporting BOS program by BOS Management Team at Pasuruan Sub-province to the school, the result of BOS program in Public Junior High School 1 Pandaan; (2) the constraints faced, it was not only the intern constraints but also the extern constraints. The result of research showed that the mechanism of BOS program division similar with the rules. The division of fund have been done on schedule to each school. Rest of existing fund has returned to the Exchequer. T he mechanism of applying BOS program has executed fluently. The BOS fund is allocated for the school operational activites. But there were still constraints such as lack of executor at school. Besides, there were wrong perception which assume that education charge can be free by BOS program.Practically, it’s difficult because the requirement every school is different and Public Junior High School 1 Pandaan located in urban area, so that its requirement above the BOS fund. The BOS program can be lighten the education expense. But, the improve of education quality has not seen yet. Bearing the result of research, the researcher suggest that government continue this program because it is lighten the education expense. Also there’re coordinating from the relevant institutions so that it can be more orderly. Besides, the researcher suggested to add the executer of BOS program.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FIA/2008/73/050800794
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 658 General management
Divisions: Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Bisnis / Niaga
Depositing User: Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id
Date Deposited: 18 Mar 2008 09:22
Last Modified: 23 Oct 2021 08:24
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/113912
[thumbnail of 050800794.pdf]
Preview
Text
050800794.pdf

Download (2MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item