ShintaHappyYustiari (2008) Kinerja Pemerintah Daerah dalam Penyediaan Prasarana Perkotaan : Studi pada Dinas Permukiman dan Prasarana Wilayah, Kota Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Pelayanan prasarana perkotaan bertujuan menyediakan prasarana kebutuhan pelayanan dasar masyarakat perkotaan. Pelayanan prasarana perkotaan sangat penting karena keberadaan suatu sarana perkotaan akan menjadi sarana penunjang dan pendukung bagi kelangsungan dan terselenggaranya kehidupan masyarakat kota sehari-hari. Dengan prasarana perkotaan yang memadai akan menciptakan kondisi yang aman, tenteram, nyaman, dan meningkatkan kelancaraan kehidupan sosial ekonomi warga kota yang pada akhirnya dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dengan semakin meningkatnya jumlah penduduk semakin dibutuhkannya prasarana perkotaan yang baik sekaligus sebagai penunjang perkembangan kota. Dalam hal ini unsur pelaksananya adalah Dinas Kimpraswil. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses pelaksanaan fungsi penyediaan prasarana Kota Malang yang dilakukan oleh Dinas Kimpraswil selain itu juga untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja pemerintah daerah dalam memberikan pelayanan prasarana perkoaan baik faktor pendukung maupun faktor penghambat. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Dalam penelitian ini yang menjadi fokus penelitiannya adalah proses pelaksanaan fungsi penyediaan prasarana Kota Malang yang dilakukan oleh Dinas Kimpraswil dan faktor-faktor pendukung dan penghambat kinerja pemerintah daerah dalam memberikan pelayanan prasarana perkotaan. Penelitian ini dilakukan dilingkungan pemerintahan Kota Malang dengan mengambil situs penelitian di Dinas Kimpraswil Kota Malang. Sumber data berdasarkan data primer dan data skunder dengan menggunakan tekhnik pengumpulan data yang meliputi wawancara, observasi dan dokumentasi. Adapun instrumen penelitian yang digunakan adalah peneliti sendiri, pedoman wawancara dan perangkat penunjang. Sedangkan analisis data menggunakan model interaktif dari Miles dan Hubberman, dengan alur kegiatan mulai dari pengumpulan data sampai dengan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kinerja Dinas Kimpraswil tahun 2007 mencapai hasil kinerja sangat berhasil dalam pelaksanaan fungsinya Dinas Kimpraswil menggunakan Perencanaan Dari Bawah ( Bottom Up Planning) yaitu penggalian gagasan dalam wadah musrenbang namun dari 13 program dalam realisasi kegiatan tahun 2007 terdapat 2 (dua) kegiatan dari 320 kegiatan yang tidak dapat dilaksanakan yaitu Pembangunan Perkantoran Terpadu (Blok Office) Kota Malang dan Pembangunan Terminal Tlogowaru. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa faktor pendukung kinerja pemerintah daerah dalam memberikan pelayanan prasarana meliputi peralatan dan partisipasi masyarakat. Sedangkan faktor penghambatnya adalah faktor dana dan faktor partisipasi masyarakat negatif. Dengan demikian pemerintah daerah khususnya Dinas Kimpraswil dimana sebagai unsur pelaksana dalam penyediaan prasarana harus lebih meningkatkan kinerjanya agar pada tahun-tahun berikutnya semua kegiatan akan dapat tercapai.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FIA/2008/340/050802681 |
| Subjects: | 300 Social sciences > 351 Public administration |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Publik / Negara |
| Depositing User: | Endang Susworini |
| Date Deposited: | 12 Sep 2008 09:34 |
| Last Modified: | 23 Oct 2021 05:20 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/113736 |
Preview |
Text
050802681.pdf Download (2MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |