Pelaksanaan Program Pengembangan Kecamatan (PPK) Dalam Rangka Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat : studi Di Desa Pandanwangi Kecamatan Soko Kabupaten Tuban

DianArdyani (2006) Pelaksanaan Program Pengembangan Kecamatan (PPK) Dalam Rangka Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat : studi Di Desa Pandanwangi Kecamatan Soko Kabupaten Tuban. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Permasalahan yang selalu membayangi pelaksanaan pembangunan di Indonesia adalah masih tingginya angka kemiskinan. Sebagai upaya mempercepat penanggulangan kemiskinan, pemerintah memandang perlu meningkatkan bantuan pembangunan kepada masyarakat desa melalui pengelolaan di tingkat kecamatan yaitu Bantuan Program pengembangan Kecamatan (PPK). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran pelaksanaan PPK dan untuk mengetahui hasil dari pelaksanaan PPK serta untuk mengetahui faktor pendukung maupun penghambat yang dihadapi dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat dalam pelaksanaan PPK di desa Pandanwangi. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif yaitu mendeskripsikan fenomena yang terjadi dilapangan dengan cermat dan akurat sesuai dengan kenyataan yang ada secara sistematis, dengan mengambil situs penelitian di Desa Pandanwangi, tempat kegiatan PPK untuk mendapatkan data-data yang relevan dengan permasalahan yang diteliti, peneliti mengambil data dari pelaku PPK serta dari arsip dan dokumen yang ada ditempat penelitian. Untuk pengumpulan data, peneliti menggunakan teknik wawancara, observasi dan dokumentasi. Setelah data dikumpulkan langkah selanjutnya adalah menyajikannya, kemudian di analisis dan di interpretasikan. Berdasarkan hasil penelitian dilapangan, menunjukkan bahwa pelaksanaan PPK di Desa Pandanwangi telah berhasil dilaksanakan sesuai dengan prosedur yang ada mulai dari sosialisasi PPK pada masyarakat, perencanaan, pelaksanaan kegiatan, pengendalian dan pelestarian berjalan seperti yang diharapkan. Hal ini dapat dilihat dari berbagai macam kegiatan yang berhasil dijalankan diantaranya kegiatan sarana pendidikan yaitu pembangunan gedung TPQ dan kegiatan simpan pinjam kelompok perempuan. Namun demikian dalam pelaksanaan PPK tidak terlepas dari faktor pendukung dan penghambat. Faktor pendukung antara lain: partisipasi masyarakat, adanya kerjasama dengan pemerintah desa dengan masyarakat, kelancaran pengembalian dana simpan pinjam, kemudahan memperoleh bahan bangunan dan adanya transparansi dari pelaku PPK. Faktor penghambat antara lain: sulitnya mendapatkan dana swadaya dari masyarakat yang akhirnya diambilkan dari kas desa, adanya keterlambatan dalam pencairan dana. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan PPK di Desa Pandanwangi sudah berjalan cukup baik dengan partisipasi dari masyarakat dalam pemanfaatan hasil pelaksanaan PPK untuk meningkatkan kualitas dan kesejahteraan masyarakat. Saran yang dapat peneliti kemukakan adalah memberikan gambaran yang jelas mengenai pencairan dana dan penggalian dana dari masyarakat, meningkatkan kerjasama dan koordinasi yang baik dari pelaku PPK, aparat desa dan masyarakat.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FIA/2006/357/050602148
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 658 General management
Divisions: Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Bisnis / Niaga
Depositing User: Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id
Date Deposited: 07 Nov 2008 08:04
Last Modified: 22 Oct 2021 11:41
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/113062
[thumbnail of 050602148.pdf]
Preview
Text
050602148.pdf

Download (2MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item