Pembinaan pedagang kaki lima di wilayah Kota Malang berdasarkan Peraturan Daerah Kota Malang Nomor : 1 Tahun 2000 tentang Pengaturan dan Pembinaan Pedagang kaki lima di wilayah Kota Malang

PranoeTaterPiga (2010) Pembinaan pedagang kaki lima di wilayah Kota Malang berdasarkan Peraturan Daerah Kota Malang Nomor : 1 Tahun 2000 tentang Pengaturan dan Pembinaan Pedagang kaki lima di wilayah Kota Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Sering kita dengar opini masyarakat beragam berkaitan dengan peran pedagang kaki lima di tengah-tengah denyut nadi pembangunan dan penataan kota yang sudah barang tentu opini dimaksud ada yang bernada sumbang dan tak sedikit pula yang ikut mendukung keberadaan para pedagang kaki lima bahkan ada pula yang berpendapat bahwa pedagang kaki lima bisa menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan manca negara maupun wisatawan lokal. Penulis memilih judul Pembinaan Pedagang Kaki Lima Di Wilayah Kota Malang Berdasarkan Peraturan Daerah Kota Malang Nomor 1 Tahun 2000 Tentang Pengaturan dan Pembinaan Pedagang Kaki Lima Di Kota Malang (Studi di Dinas Pasar Kota MAlang). Dalam skripsi ini penulis membahas masalah factor-faktor pendukung dan factor-faktor penghambat pelaksanaan pembinaan pedagang kaki lima yang berdasarkan Peraturan Daerah Kota Malang Nomor 6 Tahun 2008 Tentang Organisasi Dan Tata Kerja Dinas Daerah serta Peraturan Wali Kota Malang Nomor 47 Tahun 2008 Tentang Uraian Tugas Pokok, Fungsi Dan Tata Kerja Dinas Pasar menjadi kewenangan Dinas Pasar Kota Malang. Berdasarkan hasil analisa deskrptif yang penulis lakukan data yang dipeloleh dari Kantor Dinas Pasar Kota Malang dan jawaban-jawaban dari pejabatyang berwenang, kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan pembinaan para pedagang kaki lima antara lain berupa kurangnya kualitas staf dinas, sumber dana, sarana dan prasarana kerja yang terbatas dibandingkan dengan luasnya ruang lingkup tugas pokok dan fungsi yang dimiliki Dinas Pasar. Disamping kendala-kendala yang bersifat internal tersebut, sering pula terjadi pengenakan sanksi yang kurang tegasterhadap pedagang kaki lima yang melanggar aturan perundang-undangan yang berlaku dan tingkat kesadaran masyarakat khususnya kesadaran pedagang kaki lima yang kurang ikut memberikan kontribusi bertambahnya kendala yang dihadapi Dinas Pasar. Pada akhirnya, penulis memberikan kesimpulan dan saran-saran bahwa untuk menanggulangi kendala-kendala dimaksud, Dinas Pasar telah melakukan upaya pendekatan secara persuasive yang diwujudkan dalam bentuk penyuluhan atau sosialisasi yang dilakukan secara terpadu dengan Tim Pemerintah Kota maupun yang dilakukan tim intern Dinas Pasar. Untuk lebih meningkatkan kualitas staf, perlu ditingkatkan lagi koordinasi dengan pihak yang berwenang khususnya dalam bidang pendidikan dan latihan.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FH/2019/330/051000182
Subjects: 300 Social sciences > 340 Law
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id
Date Deposited: 17 Feb 2010 14:04
Last Modified: 22 Oct 2021 10:22
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/113006
[thumbnail of 051000182.pdf]
Preview
Text
051000182.pdf

Download (2MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item