Tanggung Jawab Perusahaan Ojek Berbasis Aplikasi Terkait Usaha Pengangkutan Orang

Saraswati, DeaAwalia (2017) Tanggung Jawab Perusahaan Ojek Berbasis Aplikasi Terkait Usaha Pengangkutan Orang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Ojek merupakan suatu usaha pengangkutan barang dan/atau orang yang diberikan imbalan biaya atas jasanya. Perusahaan pengangkutan ojek berbasis aplikasi yang ada tidak sesuai dengan peraturan yang ada pada Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 Tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan karena bukan merupakan kendaraan bermotor umum. Perusahaan penyedia jasa ojek berbasis aplikasi menegaskan bahwa mereka sebagai penghubung antara pelanggan dengan pengemudi ojek.. Dibalik kemudahan yang didapat dari berdirinya ojek berbasis aplikasi di tengah kegiatan masyarakat, terdapat perbedaan pendapat mengenai pertanggungjawabannya. Dari pemikiran tersebut peneliti menetapkan suatu rumusan masalah yang mengkaitkan pertanggungjawaban dari perusahaan ojek berbasis aplikasi yang menyediakan jasa pengangkutan orang, hal tersebut terkait kerugian yang ditimbulkan pada saat pengangkutan orang dengan Ojek. Hal ini bertujuan untuk Untuk menganalisa proses penyelesaian ganti rugi dari suatu pengusaha pengangkutan ojek berbasis aplikasi online. Jenis penelitian yang diangkat dalam penulisan ini adalah yuridis normatif yang mana penelitian terhadap doktirn atau asas yang telah ada dalam ilmu hukum. pendekatan yang digunakan penulis ialah pendekatan pada perundangundangan (Statute Approach). Sumber dari penelitian hukum berupa bahan-bahan hukum primer dan bahan hukum sekunder. Pengumpulan atas bahan hukum tersebut dengan cara studi pustaka. Metode Interprestasi yang digunakan adalah interprestasi bahasa (gramatikal). Dengan menggunakan metode penelitian diatas, dapat disimpulkan bahwa perjanjian yang dilakukan oleh driver dengan perusahaan aplikasi sebagai perjanjian kemitraan yang merupakan persekutuan perdata dan tidak ada hubungan kerja, maka antara driver dengan pihak perusahaan aplikasi sejajar dan bertanggung jawab secara masing-masing. Apabila terjadi kerugian yang ada pada saat proses pengangkutan, maka apabila terjadi kerugian yang dialami oleh penumpang, yang harus melakukan tanggung jawab adalah pengangkut (driver) itu sendiri.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FH/2017/109/051704782
Subjects: 300 Social sciences > 340 Law
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: Yusuf Dwi N.
Date Deposited: 20 Jun 2017 13:47
Last Modified: 20 Jun 2017 13:47
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/112908
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item