Alasan Badan Narkotika Nasional Tidak Menindaklanjuti Adanya Keluarga Pecandu Narkotika Yang Mengabaikan Wajib Lapor (Studi Di Badan Narkotika Nasional Kabupaten Kediri)

Aningtyas, Fatma (2016) Alasan Badan Narkotika Nasional Tidak Menindaklanjuti Adanya Keluarga Pecandu Narkotika Yang Mengabaikan Wajib Lapor (Studi Di Badan Narkotika Nasional Kabupaten Kediri). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Penulis dalam skripsi ini mengangkat permasalahan mengenai alasan Badan Narkotika Nasional Tidak Menindaklanjuti Adanya Keluarga Pecandu Narkotika Yang Mengabaikan Wajib Lapor. Pilihan permasalahan tersebut dilatarbelakangi oleh adanya Pasal 55 ayat (1) dan Pasal 55 ayat (2) UU Narkotika yang memberi kewajiban kepada orang tua atau keluarga untuk melaporkan anggota keluarganya yang merupakan pecandu narkotika. Adanya kewajiban tersebut juga memberikan sanksi pidana apabila orang tua atau keluarga sengaja tidak melaporkan anggota keluarga yang menjadi pecandu narkotika yang tercantum dalam Pasal 128 ayat (1) dan Pasal 134 ayat (2). Namun, dalam kenyataannya pengenaan sanksi pidana tidak pernah diterapkan. Berdasarkan permasalahan diatas, rumusan masalah yang diambil yaitu: (1) Apakah alasan Badan Narkotika Nasional Kabupaten Kediri tidak menindaklanjuti adanya keluarga pecandu narkotika yang mengabaikan wajib lapor? (2) Apakah tindak lanjut yang dilakukan oleh Badan Narkotika Nasional terhadap adanya keluarga pecandu narkotika yang mengabaikan wajib lapor? Pada skripsi ini penulis menggunakan jenis penelitian yuridis empiris dengan metode pendekatan yuridis sosiologis. Alasan penulis melakukan penelitian di Badan Narkotika Nasional Kabupaten Kediri karena jumlah wajib lapor meningkat setiap tahunnya dan Badan Narkotika Nasional Kabupaten Kediri tidak menindaklanjuti setiap keluarga yang sengaja tidak melaporkan anggota keluarganya yang merupakan pecandu narkotika. Jenis data yang digunakan yaitu data primer dan data sekunder yang diperoleh melalui wawancara dan studi kepustakaan. Dari hasil penelitian diperoleh bahwa alasan Badan Narkotika Nasional Kabupaten Kediri tidak menindaklanjuti adanya keluarga pecandu narkotika yang mengabaikan wajib lapor yaitu: (1) Badan Narkotika Nasional Kabupaten Kediri tidak mempunyai kewenangan melakukan penyidikan. (2) adanya kesulitan untuk mengetahui bahwa keluarga sengaja tidak melaksanakan wajib lapor. (3) laporan Badan Narkotika Nasional Kabupaten Kediri merupakan laporan mengenai jaringan peredaran narkotika. Tindaklanjut yang dilakukan oleh Badan Narkotika Nasional terhadap adanya keluarga pecandu narkotika yang mengabaikan wajib lapor yaitu memastikan terlebih dahulu apakah anggota keluarga merupakan pecandu narkotika untuk mengetahui bahwa keluarga sengaja tidak melaporkan pecandu narkotika.

English Abstract

In this thesis the writer raised the problem of the reason of National Narcotics Agency did not follow up on the presence of a narcotics abuser family ignored the report. The choice of these problems by the willingness of section 55 subsection (1) and subsection (2) the legislation of narcotics that gave obligations to parents or families to report their family members which is the narcotic abuser. These obligations also provide criminal sanctions if the parents or the family deliberately did not report family members who became addicts of narcotic which is listed in section 128 subsection (1) and section 134 subsections (2). However, in reality the imposition of criminal sanctions never applied. Based on the case above, this thesis therefore raised the problem formulation these are: (1) what is the reason of the National Narcotics Agency Kediri Regency did not follow up on the presence of a narcotic addict family neglect report? (2) what did the National Narcotics Agency do to the narcotic addicts’ family neglect report? The writing of this thesis adopted juridical empiric method with the approach juridical sociological. The reason of the writer did this research at the National Narcotics Agency Kediri regency because the number of report increased every years and the National Narcotics Agency Kediri Regency did not follow up to each family who deliberately did not report their family members which is the narcotic addicts. The type of data used, namely primary data and secondary data obtained through interviews and the study of literature. From the results of research by using the method above, the reason of National narcotics Agency Kediri Regency did not follow up af a narcotic addict family ignores the report, those are: (1) the National narcotics Agency Kediri Regency did not have authority to conduct the investigation. (2) any difficulties to know that families are deliberately did not the report. (3) a report of the National narcotics Agency Kediri Regency is a report about a network af narcotic circulation. The follow up by the National narcotics Agency to the narcotic addicts’ families who ignore the report is make sure whether a family member is a narcotic addicts to know that families are deliberately not reported narcotics addicted.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FH/2016/149/ 051606966
Subjects: 300 Social sciences > 340 Law
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: Kustati
Date Deposited: 18 Aug 2016 09:31
Last Modified: 18 Aug 2016 09:31
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/112549
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item