Etlina, Nourma Fitria Han (2011) Dasar Pertimbangan Istri Korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) Lebih Memilih Upaya Penyelesaian Secara Perdata : Studi di Pengadilan Agama dan Polres Malang Kota. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Di dalam penulisan skripsi ini penulis membahas mengenai masalah Dasar pertimbangan istri korban kekerasan di dalam rumah tangga (KDRT) lebih memilih upaya penyelesaian secara perdata (Studi di pengadilan Agama dan Polres Malang Kota). Hal ini dilatarbelakangi dengan keadaan di Kota Malang dimana data gugat cerai karena KDRT yang diajukan kepada Pengadilan Agama Kota Malang lebih banyak daripada kasus KDRT yang dilaporkan kepada Polres Malang Kota. Keadaan tersebut mendasari penulis untuk melakukan penelitian sehubungan dengan dasar pertimbangan para istri korban KDRT tersebut lebih memilih penyelesaian secara perdata dibandingkan penyelesaian secara pidana. Di Dalam upaya mengetahui dan menganalisa alasan-alasan tersebut, maka metode pendekatan yang dipakai adalah yuridis sosiologis, mengkaji dan menganalisa permasalahan yang ditetapkan secara yuridis dengan melihat kondisi sosiologis objek penelitian secara obyektif, kemudian seluruh data yang ada di analisa secara deskriptif Analitis. Berdasarkan hasil penelitian, penulis memperoleh jawaban atas permasalahan yang ada, bahwa faktor-faktor yang melatarbelakangi korban kekerasan dalam rumah tangga tidak mau melapor kepada kepolisian dan lebih memilih mengajukan cerai di pengadilan agama salah satunya dikarenakan korban memikirkan efek negatif yang dialami pasca peradilan, Kendala-kendala yang dialami oleh Polres Malang Kota di dalam kinerjanya menangani masalah KDRT, terdiri dari kendala internal dan kendala eksternal. Kendala Internal merupakan kendala yang dihadapi dalam ruang lingkup Polres Malang Kota sendiri untuk menangani KDRT, Kendala Eksternal merupakan kendala yang dihadapi dan dipengaruhi di luar ruang lingkup Polres Malang Kota dalam menangani KDRT, Upaya yang dilakukan Polres Malang Kota untuk mengatasi kendala di dalam kinerjanya mengatasi permasalahan KDRT antara lain memberikan pengetahuan kepada masyarakat umum melalui penyuluhan-penyuluhan yang dilakukan di berbagai daerah di Kota Malang, supaya korban merasa terlindungi. Pihak kepolisian Polres Malang Kota bekerja sama dengan LSM dan LBH yang menangani kasus kekerasan terhadap perempuan dalam rumah tangga, Saran Bagi korban KDRT, agar lebih berani untuk melaporkan kasusnya sehingga memperoleh perlindungan dan aman serta lebih tegas dalam menghadapi pelaku tindak pidana KDRT.Kepada Aparat Polres Malang Kota, harus bekerja sama untuk mensosialisasikan UU tentang PKDRT kepada seluruh lapisan masyarakat tentang pentingnya memberikan perlindungan terhadap hak-hak perempuan apabila terjadi tindak pidana KDRT untuk segera melaporkan kepada pihak kepolisian.Kepada pemerintah diharapkan di dalam pembentukan tata hukum atau sistem perundang-undangan supaya lebih berpihak pada nasib perempuan.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FH/2011/40/051101522 |
| Subjects: | 300 Social sciences > 340 Law |
| Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
| Depositing User: | Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id |
| Date Deposited: | 18 Mar 2011 10:04 |
| Last Modified: | 31 Mar 2022 04:04 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/111131 |
Preview |
Text
051101522.pdf Download (2MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |