Bahtiyar, Arif (2011) Implementasi Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 2006 Tentang Sistem Pelatihan Kerja Nasional Terhadap Karyawan BUMN : Studi di PT Semen Gresik Tbk. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Dalam penulisan skripsi ini dibahas mengenai Implementasi Peraturan Pemerintah nomor 31 tahun 2006 tentang Sistem Pelatihan Kerja Nasional terhadap karyawan BUMN. Hal ini dilatarbelakangi oleh tuntutan pada era globalisasi yang berkembang melalui pembangunan di segala bidang khususnya pada bidang pembangunan industri yang salah satu pelakunya adalah perusahaan. Dengan semakin pesatnya perkembangan industri, maka semakin intensif pula persaingan yang terjadi diantara perusahaan-perusahaan khususnya perusahaan yang bergerak di bidang yang sama. Keberhasilan dalam mencapai tujuan perusahaan sangatlah bergantung pada efektifitas pemanfaatan sumber daya yang dimilikinya, antara lain : manusia, modal (uang), bahan baku, mesin, dan metode yang akhir-akhir ini lebih mengarah kepada perkembangan teknologi. Walaupun keberhasilan perusahaan tidak terlepas dari kelima sumber daya tersebut, faktor yang memegang peranan utama keberhasilan perusahaan adalah manusia/karyawan. Karyawanlah yang merupakan motor penggerak utama perusahaan, yang mampu melaksanakan pengorganisasian sumber daya yang lain baik yang bersifat strategis maupun yang bersifat operasional dan taktis. PT. Semen Gresik (PERSERO) Tbk. merupakan perusahaan yang bergerak dibidang industri semen yang mengusai pangsa pasar semen di Indonesia hingga 45%. Seiring kemajuan industri, maka mulailah muncul kompetitor-kompetitor perusahaan dibidang yang sama seperti PT Holcim Indonesia dan PT Indocement. Oleh karena itu, untuk dapat mempertahankan maupun meningkatkan pangsa pasar, target pemasaran dan penjualan, serta kualitas produk maka diperlukan strategi peningkatan kualitas dan pembinaan Sumber Daya Manusia (SDM) yang memiliki kompetensi pada bidang kerjanya. Salah satu upaya dalam melakukan pembinaan SDM yaitu dengan menyelenggarakan pelatihan kerja. Pelatihan kerja juga merupakan salah satu hak dari karyawan sesuai pasal 11 Undang-Undang No 13 Tahun 2003 tentang ketenagakerjaan. Dalam menyelenggarakan pelatihan kerja, pemerintah telah mengeluarkan Peraturan Pemerintah nomor 31 tahun 2006 tentang Sistem Pelatihan Kerja Nasional sebagai pedoman pelaksanaannya. Dalam upaya mengetahui implementasi, hambatan, serta solusi hambatan pada Peraturan Pemerintah nomor 31 tahun 2006 tentang Sistem Pelatihan Kerja Nasional, maka metode pendekatan penelitian yang dipakai adalah yuridis sosiologis yaitu mengkaji permasalahan yang ditetapkan secara yuridis dengan melihat fakta secara obyektif. Kemudian seluruh data yang ada dianalisis secara deskriptif analisis. Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh jawaban atas permasalahan yang ada, bahwa implementasi Peraturan Pemerintah Nomor 31 Tahun 2006 tentang Sistem Pelatihan Kerja Nasional sudah berjalan baik dan respon dari karyawan cukup bagus. Akan tetapi dalam penerapannya masih menemui hambatan yaitu : 1. Kesulitan dalam menganggarkan dana pada pelatihan publik, sehingga dalam pelaksanaannya sering mengalami kekurangan. 2. Kurang mengertinya karyawan akan arti pentingnya pelatihan kerja serta evaluasinya, sehingga enggan mengikuti pelatihan kerja. xiv 3. Kompetensi jabatan yang masih belum terusun secara baku, sehingga bagian perencanaan kesulitan dalam pemrograman pelatihan kerja publik. 4. Pelaksanaan sertifikasi kompetensi kerja masih hanya pada sebagian karyawan saja. Untuk mengatasi hambatan tersebut di atas, Bagian Pendidikan dan Pelatihan PT Semen Gresik (Persero) Tbk. melakukan upaya-upaya yaitu : 1. Mengambil dana pelatihan publik untuk unit kerja yang lain yang jarang mengajukan pelatihan kerja. 2. Secara intensif menghubungi karyawan dan memberi pengertian akan arti pentingya pelatihan kerja serta evaluasinya. 3. Menggunakan kompetensi jabatan yang disusun sendiri oleh bagian diklat berdasarkan judul-judul kompetensi pelatihan yang selama ini unit kerja ajukan. 4. Mendata setiap karyawan yang belum mengikuti pelatihan sertifikasi kompetensi kerja dan memberitahukan kepada karyawan yang bersangkutan untuk segera mengajukan sertifikasi kompetensi kerja.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FH/2011/148/051102691 |
Subjects: | 300 Social sciences > 340 Law |
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
Depositing User: | Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id |
Date Deposited: | 07 Sep 2011 10:29 |
Last Modified: | 20 Oct 2021 03:38 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/110895 |
Preview |
Text
051102691.pdf Download (2MB) | Preview |
Actions (login required)
![]() |
View Item |