Upaya Pengadilan Negeri Dalam Memberikan Rehabilitasi terhadap Terdakwa yang Diputus Bebas atau Lepas dari Segala Tuntutan Hukum :Studi di Pengadilan Negeri Kepanjen

Safar, Ahad Abdul Munif (2010) Upaya Pengadilan Negeri Dalam Memberikan Rehabilitasi terhadap Terdakwa yang Diputus Bebas atau Lepas dari Segala Tuntutan Hukum :Studi di Pengadilan Negeri Kepanjen. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Dalam penulisan skripsi ini penulis membahas mengenai masalah Upaya Pemberian Rehabilitasi terhadap Terdakwa yang Diputus Bebas atau Lepas Dari Segala Tuntutan Hukum. Hal ini dilatar belakangidari minimnya peraturan perundang-undangan yang mengatur ketentuan penerapan rehabilitasi yang diberikan dalam putusan bebas atau lepas dari segala tuntutan hukum yang mengakibatkan kesulitan-kesulitan dalam penerapanya, sehingga kurang memenuhi rasa keadilan bagi terdakwa yang diputus bebas atau lepas dari segala tuntutan hukum. Hal demikian dapat dilihat dari banyaknya pemberian rehabilitasi yang tidak memberi pengaruh apa-apa bagi pemulihan hak atas kemampuan, kedudukan, harkat dan martabat seorang yang diputus bebas atau lepas dari segala tuntutan hukum. Dengan adanya penelitian ini, maka penerapan rehabilitasi secara rill di Pengadilan Negeri Kepanjen akan diketahui dan kemudian dianalisis guna memberi masukan bagi penerapan rehabilitasi yang sesuai dengan kedailan bagi terdakwa yang diputus bebas atau lepas dari segala tuntutan hukum. Dalam upaya mencapai tujuan sebagaimana dimaksud diatas, maka metode pendekatan yang dilakukan adalah metode pendekatan yuridis empiris. Mengkaji dan menganalisis permasalahan yang telah ditetapkan secara yuridis dengan melihat fakta empiris secara obyektif. Setelah itu, seluruh data yang ada dianalisa secara deskriptif analitis. Berdasarkan hasil penelitian, penulis memperoleh jawaban dari permasalahan yang ada, bahwa setiap putusan bebas atau lepas dari segala tuntutan hukum telah diberi rehabilitasi dalam amar putusannya. Pemberian rehabilitasi dalam amar putusan tersebut bersifat serta merta tanpa memerlukan permintaan dari terdakwa. Upaya Pengadilan dalam menerapkan rehabilitasi hanya berupa memberi rehabilitasi dalam amar putusan setiap putusan bebas atau lepas dari segala tuntutan hukum. Tidak ada kendala dalam pemberian rehabilitasi karena redaksi amar putusan rehabiliasi telah ditentukan secara pasti dalam Pasal 14 Ayat (1) PP. No. 27 Tahun 1983. Permasalahan yang ada adalah dalam hal pelaksanaan atau eksekusinya. Dalam praktik di Pengadilan Negeri Kepanjen pelaksanaan pengumuman rehabilitasi berupa penempatan salinan isi putusan rehabilitasi tidak pernah dilakukan oleh Panitera. Selanjutnya, rasa keadilan dalam penerapan rehabilitasi menurut pandangan Pengadilan Negeri Kepanjen adalah adil dalam hal pencantuman rehabilitasi dalam amar putusan. Hal itu karena secara formal hak seorang yang diputus bebas atau lepas dari segala tuntutan hukum telah pulih. Akan tetapi tidak/kurang adil dalam hal pelaksanaan pengumuman putusannya.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FH/2010/178/051003047
Subjects: 300 Social sciences > 340 Law
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id
Date Deposited: 22 Nov 2010 10:19
Last Modified: 21 Mar 2022 04:05
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/110660
[thumbnail of 051003047.pdf]
Preview
Text
051003047.pdf

Download (2MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item