Penyelesaian Wanprestasi Petani Padi dalam Kredit Tunda Jual Gabah : studi di Perum Pegadaian Cabang Garut

HappyChristine (2008) Penyelesaian Wanprestasi Petani Padi dalam Kredit Tunda Jual Gabah : studi di Perum Pegadaian Cabang Garut. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi ketika ternyata petani padi di Indonesia masih mengalami masalah, yaitu posisi tawar gabah yang tidak membawa keuntungan baginya dan tidak memiliki cukup modal untuk tanam selanjutnya, sehingga petani padi harus mencari pinjaman. Salah satu cara yang dilakukan pemerintah untuk mengatasinya adalah kerjasama antara Departemen Pertanian dengan Perum Pegadaian. Kerjasama ini menghasilkan produk baru bernama Kredit Tunda Jual Gabah, yaitu pemberian kredit dengan sistem gadai oleh Perum Pegadaian kepada para petani padi melalui agen dengan jaminan Gabah Kering Giling. Produk ini memungkinkan petani padi menyimpan hasil panennya di gudang milik agen yang telah ditentukan oleh Perum Pegadaian hingga harga jual gabah tinggi. Namun dalam pelaksanaannya ternyata tidak berjalan lancar. Adakalanya petani padi sebagai debitur wanprestasi , yaitu tidak memenuhi prestasinya sesuai dengan perjanjian Kredit Tunda Jual Gabah. Berdasarkan latar belakang tersebut, rumusan masalah dalam skripsi ini adalah bagaimana penyelesaian wanprestasi petani padi dan apa kendala serta upaya penyelesaian wanprestasi petani padi dalam Kredit Tunda Jual Gabah di Perum Pegadaian Cabang Garut. Penelitian ini menggunakan pendekatan yuridis sosiologis. Penelitian diadakan di Perum Pegadaian Cabang Garut, sebab Perum Pegadaian Cabang Garut mengadakan kerjasama dengan 5 Agen Kredit Tunda Jual Gabah, lebih banyak dari pada Perum Pegadaian Cabang yang lain dan karena di Perum Pegadaian Cabang Garut terdapat permasalahan wanprestasi . Hasil pembahasan dan analisa diketahui bahwa ketika petani padi sebagai debitur mengalami wanprestasi , penyelesaiannya tidak sesuai dengan perjanjian Kredit Tunda Jual Gabah. Perjanjian Kredit Tunda Jual Gabah menentukan bahwa ketika debitur wanprestasi maka gabah jaminan akan dilelang. Tetapi kenyataannya ketika debitur wanprestasi , gabah jaminan tidak dilelang. Kendala penyelesian wanprestasi petani padi dalam Kredit Tunda Jual Gabah adalah karena kurangnya jumlah pegawai Perum Pegadaian Cabang Garut, terbatasnya pengetahuan pegawai fungsional dan kurangnya sosialisasi prosedur Kredit Tunda Jual Gabah oleh pegawai fungsional kepada petani padi. Mengingat tujuan, visi dan misi dari Kredit Tunda Jual Gabah begitu mulia, maka eksistensinya perlu dipertahankan. Saran dari peneliti, sistem Kredit Tunda Jual Gabah perlu diperbaiki terlebih dahulu agar membawa keuntungan bagi semua pihak.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FH/2008/180/050802384
Subjects: 300 Social sciences > 340 Law
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id
Date Deposited: 28 Aug 2008 10:47
Last Modified: 18 Oct 2021 12:57
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/110074
[thumbnail of 050802384.pdf]
Preview
Text
050802384.pdf

Download (2MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item