Penggambaran Feminisme Pada Tokoh Srikandi, Pahlawan Perempuan Dalam Perang Bhatarayudha (Studi Analisis Naratif Pada Novel Panah Srikandi)

Bestari, Wirahayu Tri (2017) Penggambaran Feminisme Pada Tokoh Srikandi, Pahlawan Perempuan Dalam Perang Bhatarayudha (Studi Analisis Naratif Pada Novel Panah Srikandi). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Novel sebagai sebuah karya fiksi menghadirkan sebuah dunia imajinatif yang dibangun berdasarkan unsur-unsur instrinsik berupa alur/plot, penokohan (actants), dan latar (setting).Perpaduan ketiga unsur tersebut menjadikan novel memiliki kesatuan cerita yang utuh. Adapun urgensi penelitian ini adalah bagaimana feminisme digambarkan pada cerita fiksi melalui media massa yaitu buku novel. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana novel fiksi dapat menjadi alat untuk menyebarluaskan gagasan dan ide tentang feminisme melalui analisis naratif pada teks novel Panah Srikandi. Metode penelitian yang digunakan adalah analisis naratif Luc Herman. Analisis data dilakukan menggunakan analisis naratif Luc Herman yakni events (alur/plot), actans (penokohan), setting (latar), desire, body, dan language dengan mendeskripsikan dalam teks yang menggambarkan ekspresi tubuh, percakapan antar tokoh, dan deskripsi yang menggambarkan latar belakang tokoh. Selain itu, penggunaan analisis fungsi peran Vladimir Propp digunakan untuk memperdalam analisis peran tokoh-tokoh dalam novel Panah Srikandi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa penggambaran feminisme Srikandi diperoleh melalui dialog dan hubungannya dengan tokoh lain yang digambarkan sebagai perempuan yang kuat, di mana pada masa itu perempuan digambarkan pada posisi yang lemah dan harus dilindungi. Hal ini dikarenakan dalam budaya Jawa, perempuan diposisikan pada peran domestik dan reproduksi serta dipandang tidak mampu dan tidak layak dalam dunia politik maupun produksi. Mereka dianggap lemah sehingga perlu dilindungi oleh aturan-aturan atau norma budaya yang ada di masyarakat. Namun dalam novel Panah Srikandi yang diteliti, tokoh Srikandi digambarkan memiliki kekuatan dan keberanian untuk menyetarakan agar posisinya sama dengan laki-laki, yakni dengan kemampuannya Srikandi dipercaya untuk menjadi senapati perang pada perang Bharatayuda. Seperti halnya yang diketahui bahwa pada umumnya yang berkewajiban untuk berperang adalah seorang laki-laki. Serta yang ditunjukan sebagai seorang senapati pada umumnya juga merupakan laki-laki. Namun dalam novel Panah Srikandi yang diteliti, tokoh Srikandi digambarkan memiliki kekuatan dan keberanian untuk menyetarakan agar posisinya sama dengan laki-laki, yakni dengan kemampuannya Srikandi dipercaya untuk menjadi senapati perang pada perang Bharatayuda. Seperti halnya yang diketahui bahwa pada umumnya yang berkewajiban untuk berperang adalah seorang laki-laki. Dengan demikian penceritaan dalam tokoh Srikandi tersebut menggambarkan sebuah pemikiran feminisme liberal, yaitu ketika perempuan tidak memiliki akses dalam wilayah politik Srikandi mampu membuktikan bahwa perempuan juga bisa berkontribusi dalam bidang politik. Selanjutnya dalam menganalisis fungsi peran Srikandi sebagai seorang hero (pahlawan) tersebut, peneliti menggunakan analisis fungsi peran Vladimir Propp dengan hasil yang ditemukan menunjukkan bahwa tokoh Srikandi digambarkan sebagai seorang perempuan yang memiliki gelar panglima dan merupakan pahlawan dalam perang Bharatayudha. Sosok Srikandi pada novel ini digambarkan sebagai sosok perempuan yang tangguh, gagah, dan berani dalam membela hak dan kebenaran.

English Abstract

Novel as a work of fiction presents an imaginative world built on intrinsic elements of plot, actants, and setting. The combination of these three elements makes a novel has a unified whole story. The urgency of this research is how feminism described in the story of fiction through the mass media. novel This research aims to determine how the fiction novels can be a tool to disseminate concept and ideas about feminism through narrative analysis on the novel of Panah Srikandi. The research method used is Luc Herman's narrative analysis. Data analysis in this research was performed using Luc Herman's narrative analysis of events, actans, setting, desire, body, and language by describing body expressions, conversations between characters, and a description that describes the character's background. In addition, application of analysis of role function of Vladimir Propp is used to deepen the analysis of the character roles in the novel Panah Srikandi. The result of this research is the depictions of Srikandi feminism obtained through dialogue and it’s relationships with other figures who are described as strong women, whereas women are depicted in weak positions and should be protected. This is because in the Javanese culture, women are positioned on domestic and reproductive rolesand they are considered incapable and infeasible in the world of politics and production. They are considered weak so that they need to be protected by the rules or cultural norms that exist in the community. However, in the novel Panah Srikandi that studied, the figure of Srikandi is described as having the strength and courage to equalize his position with men, that is, by his ability Srikandi is believed to be a war senator in the Bharatayuda war. As is known that generally the duty for fight is a man. Thus, the storytelling in the figure of Srikandi illustrates a thought of liberal feminism, that is, when women have no access in the political realm of Srikandi is able to prove that women are also biased in contributing to politics. In analyzing the role function of Srikandi as a hero, the researcher uses the role function analysis of Vladimir Propp with the result that it found shows that figure a heroine is described as a woman who had a degree and is the commander of the hero of the war Bharatayudha. The figure of Srikandi in this novel is depicted as a formidable, brave and courageous woman in defense of rights and truth.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FIS/2017/507/051706068
Uncontrolled Keywords: Alur/Plot, Penokohan, Latar, Analisis Narasi, Feminisme
Subjects: 800 Literature (Belles-letters) amd rhetorics > 808 Rhetoric and collections of literary texts from more than two literatures > 808.8 Collections of literary texts from more than two literatures > 808.83 Collections of fiction
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Komunikasi
Depositing User: Yusuf Dwi N.
Date Deposited: 07 Aug 2017 08:53
Last Modified: 07 Oct 2020 08:26
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/1099
[thumbnail of Wirahayu Tri Bestari.pdf]
Preview
Text
Wirahayu Tri Bestari.pdf

Download (2MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item