Melani, Ajeng Eka (2018) Kualitas Oosit Kambing Hasil Pembekuan Lambat Pada Konsentrasi Gliserol Berbeda Dengan Suhu Akhir-80oc. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Kriopreservasi oosit merupakan suatu cara untuk menyimpan oosit dalam bentuk beku yang bertujuan untuk menyimpan, pemeliharaan, menjamin dan mempertahankan kelangsungan hidup sel. Keberhasilan proses kriopreservasi tergantung dari pemilihan media pembekuan dan krioprotektan. Krioprotektan yang paling banyak digunakan dalam pembekuan sel hewan yaitu gliserol. Penggunaan gliserol harus memperhatikan konsentrasi yang tepat, agar dapat berfungsi dengan baik. Konsentrasi atau kandungan gliserol bergantung pada metode pendinginan/ pembekuan, komposisi pengencer, dan cara penambahan. Apabila konsentrasi kurang, daya protektif gliserol tidak akan optimal, sebaliknya apabila berlebihan akan menjadi toksik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan gliserol terhadap kualitas oosit dengan metode pembekuan lambat dibekukan langsung pada suhu akhir -80oC. Hasil penelitian diharapkan dapat dipakai sebagai informasi tentang konsentrasi gliserol yang sesuai untuk pembekuan oosit menggunakan metode pembekuan lambat (slow freezing). Materi penelitian ini adalah oosit hasil aspirasi dari ovarium yang diperoleh dari RPH (Rumah Potong Hewan) Gadang Malang. Ovarium dari rumah potong hewan dibawa menggunakan NaCl 0,9% didalam termos berisi air hangat bersuhu 37oC. Oosit dikoleksi dengan teknik aspirasi, diseleksi menjadi 4 kriteria yaitu kualitas A,B,C, dan D berdasarkan lapisan sel kumulus dan gambaran sitoplasma nya. Oosit yang dipakai sampai ke tahap pembekuan hanya oosit kualitas A dan B. Metode penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 6 ulangan. Perlakuan dibedakan berdasarkan konsentrasi gliserol yang berbeda, yaitu tanpa gliserol (P0), 3,5% gliserol (P1), 7% gliserol (P2), dan 10,5% gliserol (P3). Semua perlakuan dibekukan selama 24 jam dalam deep freezer suhu -80oC. Suhu equilibrasi yang digunakan adalah sebesar 5oC selama 19 menit dan suhu thawing yang digunakan adalah sebesar 37oC selama 2 menit. Variabel yang diamati yaitu kualitas dan morfologi oosit. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kualitas dan morfologi oosit post thawing hasil pembekuan lambat dengan konsentrasi gliserol yang berbeda setelah dianalisis deskriptif menunjukkan hasil sebagian besar oosit memiliki kualitas C dengan morfologi zona pelusida dan membran plasma utuh namun tidak dikelilingi oleh lapisan kumulus. Disimpulkan bahwa hasil pembekuan lambat dengan konsentrasi gliserol yang berbeda tidak memiliki pengaruh yang nyata terhadap kualitas oosit.
English Abstract
The objective of this research is to know the effects of the glycerol addition towards the quality of oocyte using the slow freezing method with final storage temperature -80oC. Ovaries of this research were isolated from the slaughterhouse in Gadang, Malang. Ovaries from the slaughterhouse were brought with 0.9% NaCl in a thermos of warm-water at 37oC. Oocyte collected with aspiration technique use 22 G disposable syringe. Quality of oocyte classified into A, B, C, and D grade based on cumulus cell layers and condition of cytoplasm. Only A and B qualities are given freezing treatment. This research was conducted by lab experiment and use completely randomized design (CRD) with four treatments and six replications. The level of glycerol concentration varied from P0 (0% glycerol), P1 (3.5% glycerol), P2 (7% glycerol), and P3 (10.5% glycerol). All of the treatments were frozen in the deep freezer at -80oC. Equilibration temperature is used at 5oC and thawing or warming temperature at 37oC for 2 minutes. Variable observed are quality of oocyte. The result of the research showed that slow freezing with the different glycerol concentrate towards the quality of oocyte is not significantly different (P>0.05). The quality of oocyte in all of the treatment showed not a significantly different number. The conclusion is the result of slow freezing with the different glycerol concentrate do not have a real effect towards the quality of oocyte.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FPT/2018/59/051802497 |
Uncontrolled Keywords: | glycerol, oocyte, slow freezing |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 636 Animal husbandry > 636.3 Sheep and goats > 636.39 Goats > 636.390 82 Goats (Breeding) > 636.390 824 Goats (Breeding and reproduction methods) > 636.390 824 5 Goats (Artificial insemination) |
Divisions: | Fakultas Peternakan > Peternakan |
Depositing User: | soegeng sugeng |
Date Deposited: | 21 May 2018 06:37 |
Last Modified: | 22 Oct 2021 03:51 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/10756 |
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (337kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (114kB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (79kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (237kB) |
|
Text
BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (65kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (113kB) |
|
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (48kB) |
|
Text
BAGIAN DEPAN.pdf Restricted to Registered users only Download (132kB) |
Actions (login required)
View Item |