Pengaruh Komposisi Media Tanam Serta Pemberian Agen Hayati Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Basil (Ocimum Basilicum L.) Pada Sistem Hidroponik Substrat

Shabrina, Maulida (2018) Pengaruh Komposisi Media Tanam Serta Pemberian Agen Hayati Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Basil (Ocimum Basilicum L.) Pada Sistem Hidroponik Substrat. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Basil (Ocimum basilicum L.) ialah tanaman yang memiliki banyak kegunaan, selain menghasilkan minyak atsiri yang biasa digunakan sebagai aroma terapi tanaman berbau khas ini juga berkhasiat sebagai tanaman obat dan dapat menjadi panganan sehari-hari. Salah satu tanaman basil yang biasa dikonsumsi adalah Italian Large Leaf Basil, namun rendahnya kualitas produksi dan peningkatan jumlah penduduk menyebabkan tidak terpenuhinya permintaan pasar. Kepadatan penduduk yang semakin meningkat berdampak pada berkurangnya lahan pertanian akibat alih fungsi lahan. Sehingga perlu diadakan upaya dalam memecahkan masalah tersebut. Salah satu upaya dalam budidaya dengan lahan terbatas adalah dengan mengganti cara penanaman tradisional menjadi penanaman dengan sistem hidroponik. Dalam penanaman secara hidroponik hal yang harus diperhatikan adalah pemberian nutrisi pada tanaman namun seringkali nutrisi yang diberikan tidak dapat diserap dengan baik oleh tanaman, sehingga diperlukan teknologi dalam mengefisiensi penggunaan nutrisi. Pemberian agen hayati seperti PGPR dan mikoriza dapat menjadi alternatif dalam efisiensi penggunaan nutrisi pada pembudidayaan dengan sistem hidroponik. Selain itu, komposisi media tanam yang tepat juga menjadi salah satu kunci keberhasilan budidaya tanaman. Penelitian ini dilakukan untuk mempelajari pertumbuhan tanaman basil terhadap media tanam dan agen hayati pada sistem hidroponik substrat. Sedangkan hipotesis penelitian ini adalah Media tanam kompos dan pemberian agen hayati pada sistem hidroponik substrat mengakibatkan pengaruh yang lebih baik terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman basil. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Februari hingga Juni 2017. Penelitian dilaksanakan di Greenhouse Agro Techno Park Cangar, Batu, Jawa Timur. Alat yang digunakan untuk penelitian ini yaitu tray semai, gelas ukur, ember, timbangan analitik, EC Meter, pH meter, LAM (Leaf Area Meter) dan Alat tulis. Bahan yang digunakan untuk penelitian ini adalah benih basil, polybag, cocopeat, kompos, rockwool, PGPR, Mikoriza, nutrisi hidroponik. Penelitian dilakukan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 12 perlakuan dan diulang 3 kali. Parameter pengamatan pertumbuhan yang diamati adalah 1. Pengamatan Non Destruktif (Tinggi Tanaman [cm], Jumlah Daun [Helai] dan Jumlah Cabang [Cabang]), 2. Pengamatan Panen (Luas Daun (cm2), Indeks Luas Daun, Bobot Segar Total Tanaman [g], dan Bobot Segar Konsumsi Tanaman [g]). Analisis data menggunakan metode analisis ragam dengan uji F 5%. Jika perlakuan terdapat pengaruh yang nyata maka akan dilanjutkan dengan melakukan uji BNT dengan taraf 5%. Perlakuan komposisi media tanam dan pemberian agen hayati berupa PGPR dan mikoriza meningkatkan tinggi tanaman pada semua umur pengamatan, jumlah daun pada umur pengamatan 7, 14, 21, 28, 35 dan 49 HST, jumlah cabang pada 28 dan 35 HST, berat segar konsumsi pada panen pertama dan berat segar total tanaman. Komposisi media tanam kompos yang diberi penambahan mikoriza (M7) memberikan hasil pertumbuhan yang lebih tinggi bila dibandingkan perlakuan lain yaitu menghasilkan bobot segar konsumsi sebesar 11,00 g pada panen pertama dan 9,36 g pada panen kedua serta memiliki berat segar total tanaman sebesar 32,40g.

English Abstract

Basil (Ocimum basilicum L.) is a plant that has many uses, in addition to producing essential oils used as aromatherapy, this plant also effective as medicinal plant and can be eat as daily meals. People usually consume Italian Large Leaf Basil, but low production quality and population growth causes insufficient the market demand. Population growth impact to the depletion of agricultural land as a result of land use change. Therefore it need an effort to solve the problem. An effort in cultivation with limited land is by replacing traditional planting into hydroponic system. In cultivation with hydroponic system, things that deserves consideration is providing nutrition in crops but often the nutrient can’t be absorbed well by crops. So it takes technology in efficient use of nutrient. Biological agents application such as PGPR and mycorrhiza can be alternative in the efficient use of nutrient in hydroponic system. in addition, the exact composition of plant media also became one of the keys to successful cultivation. The purpose of this research is to study the growth of basil on media composition and biologizal agent in substrate hydroponic system. and the hypothesis of this research is compost and biological agent application in substrate hydroponic system give different influence on growth and yield of basil. This research was conducted on February to June 2017 in Greenhouse Agro Techno Park Cangar, Batu, East Java. Tools used for this research are seedling tray, measuring cup, bucket, analytic scales, EC meters, pH meters, LAM (Leaf Area Meter) and stationery. Materials used for this research are basil seeds, polybag, cocopeat, compost, rockwool, PGPR, mycorrhiza and Hydroponic nutrition. This research using Randomized Block Design (RBD) with 12 treatment and 3 replication. Observation parameters in this research are non destructive observation (plant height, number of leaves and number of branch) and harvest observation (leaf area, leaf area index, fresh weight and consumption fresh weight). The obtained data are analyzed using F (5%) test level. If there is a real influence, the data are further analyzed using Least Significance Different (5%). Media composition and biological agent application (PGPR and mycorrhiza) treatment increases the plant height on every observation age, number of leaves on 7, 14, 21, 28, 35 and 49 DAT, number of branch on 28 and 35 DAT, consumption fresh weight on first harvest and total fresh weight. Compost with mycorrhiza (M7) giving the higher result when compared with another treatment with consumption fresh weight 11,00 g on the first harvest, 9,36 g on the second harvest and total fresh weight 32,40 g.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FP/2018/8/051801493
Uncontrolled Keywords: -
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 631 Specific techniques; apparatus, equipment materials > 631.5 Cultivation and harvesting > 631.58 Special methods of cultivation > 631.585 Soilless culture (hydroponics) / Hydroponics
Divisions: Fakultas Pertanian > Budidaya Pertanian
Depositing User: Nur Cholis
Date Deposited: 21 May 2018 01:17
Last Modified: 19 Oct 2021 23:08
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/10729
[thumbnail of BAB 5.pdf]
Preview
Text
BAB 5.pdf

Download (85kB) | Preview
[thumbnail of COVER.pdf]
Preview
Text
COVER.pdf

Download (470kB) | Preview
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA.pdf]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (329kB) | Preview
[thumbnail of BAB 1.pdf]
Preview
Text
BAB 1.pdf

Download (90kB) | Preview
[thumbnail of LAMPIRAN.pdf]
Preview
Text
LAMPIRAN.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of BAB 2.pdf]
Preview
Text
BAB 2.pdf

Download (466kB) | Preview
[thumbnail of BAB 3.pdf]
Preview
Text
BAB 3.pdf

Download (321kB) | Preview
[thumbnail of BAB 4.pdf]
Preview
Text
BAB 4.pdf

Download (344kB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item