Telaah pembiayaan mudharabah dalam kerangka principal-agent problem : Studi Kasus Pada Bank Syariah Mandiri Cabang Malang

Sukamto, Wiwid (2011) Telaah pembiayaan mudharabah dalam kerangka principal-agent problem : Studi Kasus Pada Bank Syariah Mandiri Cabang Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui principal-agent problem yang dapat terjadi pada aplikasi pembiayaan mudharabah serta mencari tahu apa yang dilakukan oleh Bank Syariah Mandiri dalam rangka untuk meminimalisir principal-agent problem . Masalah prinsipal-agen dapat terjadi karena assymetric information maupun perbedaan kepentingan antara bank sebagai principal dan nasabah sebagai agen. Dalam penelitian ini, dignakan metode penelitian deskriptif. Peneliti menganalisis aplikasi pembiayaan mudharabah yang merupakan proses/tahapan yang dilakukan oleh Bank Syariah Mandiri Cabang Malang dalam memberikan pembiayaan mudharabah kepada nasabah/ mudharib . Dari penelitian ini didapatkan hasil bahwa terdapat dominasi bank dalam pembiayaan mudharabah . Adverse selection yang terjadi pada masa pra-akad yaitu kualitas personal dan profesionalitas yang buruk, bidang usaha agen yang tidak sesuai syari‟ah, nasabah memiliki riwayat kredit buruk di bank lain, bank menghindari kerugian, ketentuan bank tidak sesuai dengan prinsip syari‟ah, serta bank hanya memberikan pembiayaan kepada sektor usaha yang memiliki kepastian pengembalian dana. Adapun masalah moral hazard yang terjadi pada masa pasca-akad yaitu nasabah menggunakan dana mudharabah untuk konsumtif pribadi, untuk kepentingan yang tidak sesuai dengan kontrak maupun untuk usaha yang tidak sesuai dengan prinsip syari‟ah. Bank syari‟ah sendiri bisa melakukan moral hazard seperti tetap mengeksekusi jaminan meskipun kerugian nasabah disebabkan karena force majeur bisnis dan Bank membiarkan usaha nasabah yang tidak sesuai dengan prinsip syari‟ah. Untuk mengatasi adverse selection bank melakukan analisa pembiayaan, mengenakan jaminan dan memberikan pembiayaan hanya kepada sektor koperasi simpan-pinjam. Sedangkan untuk meminimalisir problem moral hazard bank menggunakan metode revenue sharing dalam perhitungan bagi hasil, penentuan persyaratan-persyaratan dalam kontrak (restrictive covenants) serta monitoring (pengawasan) terhadap perkembangan usaha nasabah/ mudharib .

English Abstract

The research has the objectives to find out the principal-agent problem that may occur on the application of mudharabah financing and to find out about what Bank Syariah Mandiri will do in order to in minimizing the principal-agent problem . Principal-agent problem may occur either because of asymmetric information or because of interest difference between bank as the principal and customer as the agent. The research applied the method of descriptive research. The researcher analyzes the application of mudharabah financing which is the process/stage conducted by Bank Syariah Mandiri Branch of Malang in giving mudharabah financing to the customers/ mudharib . The research resulted that there was bank domination in mudharabah financing. Adverse selection that occurred in pre agreement period, i.e. poor quality of personal and professionality, the agent‟s business field that inappropriate with shari‟ah, customers that had bad credit memoir in other bank, bank that avoided the loss, bank provision that inappropriate with shari‟ah principles, and bank that only provided financing on business sector that gave assurance on modal return. While for moral hazard problem that occurred in post-agreement period was the expenditure of mudharabah fund by the customer for private consumption, for the importances that not arranged in the agreement and for business that inappropriate with shari‟ah principles. Bank shari‟ah itself, may also committed moral hazzard such as, persisted to execute warranty despite of customer loss which caused by force majeur business and allowed to customer business field that inappropriate with shari‟ah principles. To cope with the problem of adverse selection , bank made the financing analysis, set up the guarantee, gave the financing only for the sector of saving and loan cooperative. While in minimizing the problem of moral hazard, bank applied the method of revenue sharing in calculating of production sharing, made the requirements determination in contract (restrictive covenants) and conducted the monitoring on the development of customer‟s business/ mudharib .

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FE/2010/792/051102184
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 657 Accounting
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Akuntansi
Depositing User: Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id
Date Deposited: 04 May 2011 13:15
Last Modified: 18 Oct 2021 08:40
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/105072
[thumbnail of 051102184.pdf] Text
051102184.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB)

Actions (login required)

View Item View Item