Sabtiti, RestiDwi (2016) Racism Faced By the Members of African National Congress (ANC) in Mandela: Long Walk to Freedom” Movie. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Prasangka rasial terutama terhadap orang kulit hitam telah menjadi masalah besar di seluruh dunia. Mandela adalah salah satu pejuang kebebasan yang berhasil memperoleh kebebasan untuk negaranya. Perjuangannya yang panjang dimasukkan ke dalam film berjudul `Mandela: Long Walk to Freedom`. Studi ini berfokus pada prasangka ras dan diskriminasi yang diderita oleh orang kulit hitam. Penulis menggunakan pendekatan kualitatif untuk menganalisis dan menceritakan data. Metode deskriptif diperlukan karena hampir semua data dan diskusi akan ditampilkan dalam bentuk teks. Inti dari penelitian ini adalah untuk memberikan informasi yang jelas dan terperinci tentang rasisme yang digambarkan dalam perjalanan panjang ke kebebasan. Studi ini mengetahui bahwa Mandela dan anggota ANC lainnya menderita segregasi, prasangka rasial, stereotip dan diskriminasi. Mereka mendapatkan perawatan yang berbeda ketika mereka menggunakan fasilitas umum. Mereka tidak diizinkan berada di tempat yang sama dengan orang kulit putih. Mereka juga disebut sebagai monyet, babon, kaffir dan istilah buruk lainnya. Meskipun mereka didiskriminasi, Mandela dan anggota ANC lainnya terus berjuang untuk hak yang sama. Mereka akhirnya mendapatkan hak yang sama setelah penderitaan yang panjang di penjara.
English Abstract
Racial prejudice especially towards Black people has been a great issue throughout the world. Mandela was one of the freedom fighters who was successfully gained the freedom for his country. his long struggle was put into a film entitled “Mandela: Long Walk to Freedom”. This study focuses on the racial prejudice and discrimination suffered by Black people. The writer is using qualitative approach to analyze and narrate the data. Descriptive method is needed since almost all of the data and discussion would be shown in the form of text. The point of this study is to give clear and detailed information about racism portrayed in Long Walk to Freedom. This study finds out that Mandela and other ANC members have suffered from segregation, racial prejudice, stereotype and discrimination. They get different treatment when they use public facilities. They are not allowed to be on the same place with the White people. They are also called as monkey, baboon,kaffir and other bad terms. Although they are being discriminated, Mandela and other ANC members keep on fighting for the same rights. They eventually get the same rights after a long suffering in the prison.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FBS/2016/4/0051601139 |
| Subjects: | 400 Language > 420 English and Old English (Anglo-Saxon) |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Budaya > Bahasa dan Sastra Inggris |
| Depositing User: | Indah Nurul Afifah |
| Date Deposited: | 29 Feb 2016 15:02 |
| Last Modified: | 20 Oct 2021 04:30 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/102286 |
Preview |
Text
RESTI__DWI__SABTITI.pdf Download (6MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |