Grammatical and Lexical Cohesion in “India’s Supreme Court Declares Homosexual Sex Illegal” Article from edition.cnn.com.

Fauziah, Vierna (2015) Grammatical and Lexical Cohesion in “India’s Supreme Court Declares Homosexual Sex Illegal” Article from edition.cnn.com. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Kohesi adalah interkoneksi antar kalimat karena faktor formal maupun faktor internal dalam bahasa. Fungsi umum kohesi adalah untuk membuat wacana kohesif. Salah satu contoh wacana adalah sebuah artikel. Artikel yang digunakan dalam penelitian ini berjudul “India’s Supreme Court Declares Homosexual Sex Illegal” oleh Harmeet Shah Singh dan berfokus pada seks homoseksual. Seperti yang kita ketahui, seks homoseksual adalah tabu dan illegal, sehingga menarik untuk dibahas. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perangkat kohesi gramatikal dan leksikal dalam artikel dan menganalisis penggunaannya dalam artikel. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Data dari penelitian ini adalah kalimat atau frasa yang mengandung kohesi gramatikal dan leksikal dalam artikel. Sumber data penelitian ini adalah artikel yang diambil dari situs cnn.com dalam kolom edisi yang diterbitkan pada 11 Desember 2013. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa semua jenis kohesi gramatikal dapat ditemukan dalam artikel, kecuali substitusi dan elipsis verbal. Referensi adalah kohesi gramatikal yang paling banyak digunakan dalam artikel, kemudian dilanjutkan dengan konjungsi dan elipsis. Sebagai tambahan, semua jenis kohesi leksikal dapat ditemukan dalam artikel, kecuali sinonim. Jenis kohesi leksikal adalah pengulangan dan kolokasi. Pengulangan mencakup pengulangan, atasan, dan kata-kata umum. Kohesi memberikan pengaruh terhadap artikel dan artikel tersebut telah memenuhi persyaratan dari JS Badudu mengenai bahasa dalam jurnalisme, yakni singkat, padat, sederhana, tidak bertele-tele, menarik, dan jelas. Dapat disimpulkan bahwa artikel tersebut kohesif karena memiliki tekstur didalamnya karena penulis menggunakan perangkat kohesi dengan sangat baik. Artikel tersebut juga terdiri dari 5W+1H (apa, dimana, siapa, kapan, mengapa, dan bagaimana). Disarankan agar peneliti lain melakukan penelitian lebih lanjut mengenai koherensi karena koherensi sering berkaitan dengan kohesi.

English Abstract

Cohesion is the interconnection among sentences because of the formal factors or the internal factors in the language. The general function of cohesion is to make the discourse cohesive. One of the examples of discourse is an article. The article that is used in this study entitled “India’s Supreme Court Declares Homosexual Sex Illegal” by Harmeet Shah Singh and focus on homosexual sex. As we know, homosexual sex is a taboo and illegal, so that it is interesting to be discussed. The objectives of the study are to find out the grammatical and lexical cohesion devices in the article and to analyze the use of them in the article. The study uses qualitative approach. The data of the study are sentences of phrases which consist of grammatical and lexical cohesion in the article. The data source of this study is the article taken from cnn.com website in the edition column which was published on December 11th, 2013. The results of the study show that all kinds of grammatical cohesion can be found in the article, except substitution and verbal ellipsis. Reference is grammatical cohesion mostly use in the article, then followed by conjunction and ellipsis. In addition, all kinds of lexical cohesion can be found in the article, except synonym. The types of lexical cohesion are reiteration and collocation. Reiteration includes repetition, superordinate, and general words. Cohesion gives influences to the article and the article has fulfilled all those criteria from JS Badudu about language in journalism, namely brief, concise, simple, straight to the point, interesting, and clear. It can be concluded that the article is a cohesive one because it has texture in it because the writer uses the cohesion devices very well. It also consists of 5W+1H (what, where, who, when, and how). It is suggested that other researchers conduct further study about coherence because it is often related to cohesion.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FBS/2015/99/051501412
Subjects: 400 Language > 420 English and Old English (Anglo-Saxon)
Divisions: Fakultas Ilmu Budaya > Bahasa dan Sastra Inggris
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 18 Feb 2015 07:45
Last Modified: 19 Oct 2021 01:24
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/101952
[thumbnail of 051501412_-_Vierna_Fauziah.pdf]
Preview
Text
051501412_-_Vierna_Fauziah.pdf

Download (3MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item