Avinia, Detri (2015) Illocutionary Acts And Its Relation To Context In Emma Watson’s Campaign Speech Of Heforshe. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Dalam komunikasi, bahasa dan situasi merupakan alat penting untuk membuat orang lain memahami apa yang diinginkan pembicara. Karena situasi mempengaruhi arti dari sebuah ucapan, pembicara harus berhati- hati sebelum menyampaikan ide, pikiran, atau perasaannya. Maka, dilakukanlah sebuah studi tentang tindak ilokusi dan konteks pada pidato kampanye HeForShe Emma Watson. Ada dua rumusan masalah yang harus diselesaikan pada studi ini, diiantaranya: (1) Apa tipe tindak ilokusi yang ditemukan dalam pidato kampanye HeForShe Emma Watson? (2) Bagaimana konteks mempengaruhi pemilihan tindak ilokusi yang digunakan pada pidato kampanye HeForShe Emma Watson? Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Data pada penelitian ini adalah transkrip dari pidato kampanye HeForShe Emma Watson. Peneliti mengambil data dengan cara mengunduh video dan transkrip pidato. Dalam menganalisa data, peneliti mengaplikasikan teori klasifikasi tindak ilokusi oleh Searle (1969) dan teori konteks oleh Hymes (1974) yang dikenal sebagai “SPEAKING”. Penelitian ini menemukan bahwa representatif, direktif, komisif, ekspresif adalah tipe tindak ilokusi yang digunakan pada pidato kampanye. Representatif adalah tindak yang paling sering digunakan karena Emma menjelaskan dan memperkenalkan program HeForShe kepada pendengarnya secara jelas untuk membujuk mereka yang berpendidikan tinggi untuk bergabung pada gerakan tersebut secara tersirat. Emma tidak bisa dengan mudah bertanya, mendeklarasi, berekspresi, dan menunjukkan komitmennya secara bebas karena posisinya lebih rendah dibanding pendengarnya. Penelitian ini juga menemukan bahwa representatif dipengaruhi oleh faktor participant, ends, act sequence, dan instrumentalities saat Emma menjelaskan tentang kesetaraan gender. Direktif dipengaruhi faktor participants, ends, act sequence dan instrumentalities dalam meminta pendengar pria untuk terlibat dalam isu kesetaraan gender. Komisif dipengaruhi faktor participant dan keys pada konteks saat Emma menyampaikan komitmennya sebagai UN Women ambassador. Ekspresif dipengaruhi faktor setting, participants, ends, dan instrumentalities untuk menunjukkan rasa sedih dan bahagia. Pada akhirnya, penulis menyarankan peneliti selanjutnya untuk menganalisa kesantunan pada kampanye pidato HeForShe dan menghubungkannya dengan tindak ilokusi dan konteks.
English Abstract
In communication, language and situation are important tools to make people understand what the speaker intends to. Since situation affects the meaning of an utterance, a speaker should be careful before uttering his idea, thought, or feeling. Therefore, a study about illocutionary acts and context in Emma Watson’s campaign speech of HeForShe was conducted. There are two problems of the study that must be solved, namely: (1) What are the types of illocutionary acts used in Emma Watson’s campaign speech of HeForShe? (2) How does context influence the choice of illocutionary acts in Emma Watson’s campaign speech of HeForShe? This research uses qualitative approach. The data of this research is the transcription of Emma Watson’s campaign speech of HeForShe. The researcher collected the data by downloading the video and the transcription of the speech. In analyzing the data, the researcher applied Searle’s classification of illocutionary acts (1969) and Hymes’ theory of context (1974) known as “SPEAKING”. This research reveals that representatives, directives, commissives, and expressives are types of illocutionary acts which are used by Emma Watson in her campaign speech. Representatives is the act mostly used in the campaign speech since Emma explains and introduces the program to the hearer clearly about HeForShe movement to persuade them who are well- educated people to join it implicitly. Furthermore, she cannot easily ask, declare, express her condition or commit herself to do some future action freely since her position is lower than the hearer. Based on the analysis of the influence of context to the choice of illocutionary acts, it is known that factors participant, ends, act sequence, and instrumentalities influences the used of representatives acts in explaining issue of gender equality. Directives acts are used by Emma based on the influence of factors participants, ends, act sequence, and instrumentalities of the context in asking male hearer to take gender equality as their issue. Factors participants and keys of the context influences the used of commissives acts in showing Emma’s commitment as UN Women goodwill ambassador. Last, the used of expressives acts are influenced by the factors setting, participants, and ends of the context in showing Emma’s sadness and happiness. Finally, the researcher suggests the next researchers to analyze politeness of Emma Watson’s campaign speech of HeForShe and relate it with illocutionary acts and context.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FBS/2015/663/ 051601075 |
Subjects: | 400 Language > 420 English and Old English (Anglo-Saxon) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Budaya > Bahasa dan Sastra Inggris |
Depositing User: | Kustati |
Date Deposited: | 03 Mar 2016 08:25 |
Last Modified: | 01 Dec 2021 02:27 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/101890 |
Preview |
Text
145110101111005_BAB 1.pdf Download (233kB) | Preview |
Preview |
Text
145110101111005_COVER + DAFTAR ISI.pdf Download (690kB) | Preview |
Preview |
Text
145110101111005_BAB 2.pdf Download (295kB) | Preview |
Preview |
Text
145110101111005_BAB 3.pdf Download (226kB) | Preview |
Preview |
Text
145110101111005_BAB 4.pdf Download (333kB) | Preview |
Preview |
Text
145110101111005_BAB 5.pdf Download (153kB) | Preview |
Actions (login required)
View Item |