Putri, VanyaAmalia (2015) Ideology Construction On The Presidential Election News 2014 Of Kompas Newspaper. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Manusia menggunakan bahasa untuk berkomunikasi satu dengan yang lainnya. Dalam masyarakat, bahasa dipergunakan untuk mendapatkan pesan dan memahami maksud berdasarkan konteks. Dari bahasa itulah, manusia membentuk makna. Peneliti melakukan penelitian tentang ideology yang tercipta dalam berita pemilihan presiden 2014 di koran Kompas. Peneliti menggunakan teori tiga dimensi wacana yang dicetuskan oleh Norman Fairclough. Penelitian ini berfokus pada dua kajian masalah, yaitu: bagaimana koran Kompas membentuk opini publik mengenai kedua kandidat presiden melalui pemilihan katanya dan bagaimana konstruksi makna diinterpretasikan oleh pembacanya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dalam analisa untuk menganalisa makna yang terbentuk dari pemilihan kata yang digunakan, bagaimana koran Kompas membentuk opini publik hingga konstruksi makna yang diinterpretasikan pembaca. Data yang digunakan adalah berita dari koran Kompas dan wawancara dari pembaca setia koran Kompas. Penelitian ini menemukan bahwa opini pembaca dibangun melalui pemilihan kata yang mengatributkan kandidat dari sisi positif dan negatif. Peneliti menemukan lima (5) sisi positif dan enam (6) sisi negatif dari kandidat nomor 1. Penelitian ini juga menemukan tujuh (7) sisi positif dan satu (1) sisi negatif dari kandidat nomor 2. Dari hal tersebut, peneliti menemukan bahwa koran Kompas tidak seutuhnya netral dalam pengemasan berita. Kenetralan koran Kompas dapat dilihat dari segi pemilihan kata dan juga sejarahnya. Opini publik terbentuk setelah membaca koran Kompas. Hal tersebut berdampak pada proses pemilihan. Namun, dari penelitian ini, peneliti menemukan bahwa, pembaca tidak hanya membaca dari satu sumber saja, tetapi juga dari sumber lainnya. Oleh karena itu, hal tersebut tidak berdampak pada proses pemungutan suara. Melalui penelitian ini, penulis menyarankan peneliti selanjutnya yang tertarik pada bidang yang sama agar memperhatikan objek yang lain seperti slogan restoran cepat saji, film, foto, buku, dll. Penulis juga menyarankan kepada peneliti selanjutnya untuk mempelajari lebih jauh teori yang lainnya, seperti teori dari Van Dijk, Wodak, dll.
English Abstract
Human uses language to communicate each other. In society, language is used to get the massage and to understand the meaning. From the language, human creates the meaning. The researcher conducts a research about the ideology construction on the presidential election news 2014 of Kompas newspaper. The researcher uses three dimensions of discourse by Norman Fairclough. This research focuses on two research problems, 1.) how Kompas newspaper constructs its readers‟ opinion toward the candidates of Indonesian president through the lexical choices and 2.) how the constructed meanings are interpreted by the readers. This research uses qualitative approach in analyzing the constructed meaning from the lexical choices, how Kompas newspaper constructs the public opinion to how the constructed meanings are interpreted by the readers. The data used is the news of Kompas newspaper and the interview from the subscribers. This research suggests that the readers opinion is constructed through lexical choices attributing both positive and negative character. The researcher finds five (5) positive sides and six (6) negative sides of the first candidate. This research also finds seven (7) positive sides dan one (1) negative side of the second candidate. From that finding, the researcher finds that Kompas newspaper is not as neutral as it is said. The neutrality of Kompas newspaper itself can be seen by the lexical choice and also the history. The public opinion is constructed after reading Kompas newspaper. But, this research finds that the readers do not only read one media, but also the others. Because of that, the voting behavior is not affected by reading it. Through this research, it is suggested the next researcher interested in doing similar research to consider different objects like slogan of fast food restauran, movie, photo, or book. It is also suggested that the next researcher should explore other theories, such as the theory of Van Dijk, Wodak, etc.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FBS/2015/144/ 051503202 |
Subjects: | 400 Language > 420 English and Old English (Anglo-Saxon) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Budaya > Bahasa dan Sastra Inggris |
Depositing User: | Kustati |
Date Deposited: | 14 Sep 2015 15:54 |
Last Modified: | 14 Sep 2015 15:54 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/101315 |
Actions (login required)
View Item |