Setiyawati, AuliaJeny (2012) Women Subordination In British Society In The Duchess The Movie. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Subordinasi terhadap perempuan berjalan dalam rentang waktu yang sangat lama. Struktur patriarki menjadi salah satu hubungan sosial yang mengizinkan laki-laki mendominasi perempuan. Dalam konteks sosial perempuan dianggap lemah sedangkan laki-laki lebih kuat. Konsep patriarki juga berlaku di Inggris. The Duchess adalah salah satu film yang menggambarkan masyarakat patriarki Inggris dan bagaimana mereka menomorduakan perempuan di abad ke 19. Skripsi ini mencoba menganalisis subordinasi yang terdapat dalam film The Duchess menggunakan pendekatan feminisme. Hasil dari studi ini menjelaskan bahwa subordinasi terhadap perempuan tergambar jelas dalam kehidupan masyarakat Inggris. Georgiana sebagai tokoh utama dalam film mendapatkan beberapa subordinasi dalam kehidupannya. Dia tidak bisa memilih suami sendiri karena dijodohkan oleh orang tuanya. Dalam kehidupan pernikahannya dia harus melahirkan anak laki-laki sebagai pewaris kekayaan suaminya. Dia juga mendapatkan kekerasan dalam rumah tangga. Kekerasan yang dialaminya terbagi menjadi dua yaitu kekerasan fisik dan kekerasan psikologi. Dalam pendidikan, perempuan sulit mendapat pendidikan formal. Kebanyakan hanya laki-laki yang bisa mendapatkan pendidikan formal di sekolah. Georgiana masih beruntung mendapat pendidikan yang layak meski ilmu yang dia peroleh dikhususkan untuk mengurus rumah tangga. Georgiana yang mempunyai karir bagus di partai Whig tidak mempunyai kesempatan untuk mengikuti pemilihan umum karena pada masa itu hanya lelaki yang bisa duduk di parlemen. Peran Georgiana di Whig sebatas menggunakan kecantikan, karisma dan gaya berpakaiannya untuk menghimpun massa. Penulis berfikir bahwa film The Duchess perlu untuk diteliti lebih dalam lagi karena banyak hal yan penting didalamnya. Tentu akan menjadi diskusi yang menarik jika film ini dianalisis menggunakan teori sastra yang lain seperti psikoanalisis. Kemungkinan yang lain adalah tetap menggunakan teori feminisme tetapi menggunakan bahan diskusi yang lain. Contohnya teori ini digunalan untuk menganalisis subject yang mempunyai latar belakang kultur yang berbeda contohnya kebudayaan Asia.
English Abstract
Women subordination has been running for a long time. It becomes a part of patriarchal society. The structure of patriarchy becomes a social relation which permits men to dominate women. In patriarchal society, men make their position becomes higher than women. Patriarchal system also exsists in Britain. The Duchess is one of movies that depicts British patriarchal’s society and the way how men subordinate women during early nineteenth century. This thesis tries to analyze women’s subordination as potrayed in The Duchess by using feminist approach. The result of this study shows that women subordination is clearly portrayed in the British society. Georgiana as the main character in the movie experiences several kinds of subordination. She cannot choose husband by herself because her parent have arranged her marriage. In her marital life, she must give her husband a son in order to inherit his wealth. In the other words, her marriage is a way to get a son. She also gets violence from her husband. The violence that happens to her are physical and psychological. In education, women get difficulty to have formal education. Mostly men can get education in school. Georgiana is lucky enough because she still gets proper education, but the education that she has is still intended for domestic use such as teaching her children. Georgiana has a great political career in Whig, but she cannot follow the election. At that time, only men that could be the Member of Parliament. The role of Georgiana in Whig is only as the main supporter by using her beauty, charisma and fashion to raise the public attention. The writer thinks that other researchers need to do further studies and carry out other pieces of analysis reveal to the important and useful things in the The Duchess. It will be an interesting study if The Duchess analyzed by using other literary theories such as psychoanalysis. The second possibility is the next researchers can use similar theory which is feminism for other material. For example, implementing the theory for subject with different background such as Asian culture.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FBS/2012/95/051204358 |
| Subjects: | 400 Language > 420 English and Old English (Anglo-Saxon) |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Budaya > Bahasa dan Sastra Inggris |
| Depositing User: | Endang Susworini |
| Date Deposited: | 30 Oct 2012 15:25 |
| Last Modified: | 30 Oct 2012 15:25 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/100547 |
Actions (login required)
 |
View Item |