Personal Mastery In Local Governance (Case Study In Local Government Personnel Agency Of Malang City East Java Province)

Rahmawati, Septina Dwi (2014) Personal Mastery In Local Governance (Case Study In Local Government Personnel Agency Of Malang City East Java Province). Magister thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Tantangan terbesar yang dihadapi oleh semua organisasi, baik organisasi publik maupun organisasi swasta, adalah usaha mereka untuk menghadapi lingkungan yang berubah dengan cepat dan kompleks. Tidak dapat dipungkiri bahwa infrastruktur canggih yang dimiliki organisasi tidak akan beroperasi secara efisiensi dan optimal tanpa sumber daya manusia yang berkualitas. Tanpa peningkatan produktivitas, tujuan organisasi akan sulit dicapai. Masalah yang dihadapi hampir semua organisasi publik, mengenai pegawai negeri sipil, adalah tidak adanya kondisi kondusif yang terus berlanjut yang akan memungkinkan pengembangan profesional berkelanjutan. Pelayanan yang diberikan oleh pegawai negeri kepada masyarakat juga masih kurang standar. Salah satu langkah dalam mengatasi rendahnya kompetensi pegawai negeri adalah dengan mengembangkan kompetensi. Tetapi pemahaman tentang visi sejati dalam kehidupan setiap orang lebih penting untuk membuat orang dalam organisasi menyadari mengapa mereka melakukan atau tidak melakukan sesuatu. Penguasaan pribadi adalah cara untuk mencapai kualitas tenaga kerja yang harmonis sesuai kebutuhan setiap orang. Cara untuk mengembangkan penguasaan pribadi adalah dengan mulai memahami kekuatan, talenta, dan tujuan hidup seseorang. Penguasaan pribadi memungkinkan orang terinspirasi, bersemangat, dan bahagia dengan kehidupan. Teori besar yang digunakan dalam penelitian tesis ini adalah The Fifth Disiplin oleh Senge yang lebih fokus pada Disiplin Penguasaan Pribadi. Peneliti menjelaskan analisis dan interpretasi data dengan menggunakan metode penelitian kualitatif oleh Nabb yang terdiri dari enam tahap dalam perencanaan, analisis, dan penyajian studi kasus. Kota Malang terus membangun dan mengembangkan segala potensi dalam kurun waktu terakhir yang kemudian menjadi alasan memilihnya sebagai lokasi penelitian. Semua orang ingin sukses. Semua orang ingin tumbuh dan berkembang. Jika orang ingin lebih baik diri dan praktiknya, mereka perlu mengubah sistem lama. Mereka perlu bergerak, karena mereka meminta guru untuk pindah, dari pemimpin manajerial hingga pelatih instruksional. Penguasaan pribadi adalah istilah luas yang mencakup banyak aspek kehidupan pribadi dan profesional. Penting untuk memulai dengan visi yang jelas tentang tujuan jangka pendek dan jangka panjang. Pelajari cara menetapkan tujuan pribadi, dan masuk ke kebiasaan untuk mencapai tujuan ini setiap hari. Penelitian tesis ini terdiri dari beberapa fokus penelitian. Fokus pertama adalah mengelompokkan data dengan konstruksi kunci yang terdiri dari empat proses identifikasi. Yang pertama adalah mengidentifikasi orang dan kepribadian berdasarkan karakteristik agen personal mastery, yaitu: pergeseran pikiran, melihat dunia baru; melihat lingkaran kausalitas; dan memperkuat dan menyeimbangkan umpan balik dan penundaan: blok bangunan pemikiran sistem (Memperkuat umpan balik: menemukan bagaimana perubahan kecil dapat tumbuh; dan Menyeimbangkan proses: menemukan sumber stabilitas dan hambatan). Langkah ini untuk pemimpin sebagai panutan dan karyawan di lokasi penelitian. Masih dalam tahap ini, juga akan mengetahui tentang kepemimpinan, dimensi kepemimpinan pembelajaran, xi dan proses belajar (tingkat pembelajaran individu, tingkat tim pembelajaran, dan tingkat pembelajaran organisasi). Langkah selanjutnya dalam fokus pertama ini adalah mengidentifikasi Pola PERTAMA yang terdiri dari pemahaman Kondisi (Infrastruktur), Program Pembangunan; dan Kerangka Hukumnya. Masih dalam fokus ini, langkah selanjutnya adalah Mengidentifikasi Pola KEDUA, seperti program Pengembangan ditambah Pola Spiritual, kemudian dilanjutkan dengan tahap pemahaman dalam proses reaktif yang berasal dari Struktur Sistemik (generatif) menjadi Pola Perilaku (responsif) dan kemudian Peristiwa sebagai reaktif. Langkah selanjutnya adalah Mengidentifikasi Pola KETIGA yang berarti peneliti mengumpulkan semua data dari hasil Identifikasi Orang, Identifikasi Pola PERTAMA, dan Identifikasi Pola KEDUA dan menemukan hasil berupa reaksi (Kreatif / Inovatif) pegawai negeri. Fokus kedua adalah mengidentifikasi basis kunci untuk interpretasi yang diambil dari hasil proses Identifikasi pada fokus pertama pada Disiplin Penguasaan Pribadi, yang digolongkan ke dalam: Visi Pribadi, Memegang Ketegangan Kreatif, Kekuatan Ketidakberdayaan, Komitmen terhadap Kebenaran , dan Fokus dalam Mengintegrasikan Alasan dan Intuisi. Setelah semua proses dalam analisis data telah terkumpul dan teridentifikasi, lalu muncul Trend Interpretasi yang berkaitan dengan fokus penelitian. Tren ini digolongkan ke dalam hasil Pola dan Kecenderungan Disiplin untuk mengembangkan dan menyajikan laporan temuan untuk mendapatkan kesimpulan dan rekomendasi dari penelitian ini. Badan Kepegawaian Daerah Kota Malang Jawa Timur mencoba menyesuaikan situasi yang lebih dinamis dan kompleks dan mencoba memecahkan masalah tentang penurunan produktivitas pegawai negeri. Meningkatkan penguasaan pribadi adalah metode untuk memahami cara kepribadian dikuasai, digunakan dan dibagi dalam organisasi. Ini adalah konsep untuk mempersiapkan tenaga kerja agar memiliki modal intelektual atau memiliki penguasaan, sehingga bisa mengembangkan organisasinya dan mencapai tujuan mereka. Program pengembangan pegawai negeri sipil untuk mendapatkan penguasaan mereka harus ditindaklanjuti oleh banyak kegiatan yang berkelanjutan dan saling terkait, agar organisasi mengetahui perkembangan pegawai negeri, terutama pegawai negeri yang telah mengikuti pelatihan dan pendidikan agar lebih bertanggung jawab untuk meningkatkan pengetahuan dan menjadi lebih profesional. Selain itu, pimpinan organisasi harus membuat situasi yang kondusif dalam meningkatkan kapabilitas dan kualitas pegawai. Personal Mastery membantu organisasi untuk menciptakan, berbagi, dan mentransfer penguasaan dalam organisasi untuk mengembangkan pegawai negeri terutama dalam tujuan memberikan layanan. Ini adalah proses jangka panjang dan membutuhkan semua aspek dalam mendukung pengembangan pegawai negeri sipil untuk mencapai tujuan organisasi. Karena itu, organisasi harus menjaga kondisi dan infrastruktur untuk menerapkannya, dan melakukan kegiatan penguasaan pribadi yang terintegrasi.

English Abstract

The biggest challenge faced by all organizations, both profit and non-profit, is their attempt to deal with the rapidly changing and complex environment. It cannot be denied any sophisticated owned infrastructures will not operate at its optimum efficiency without quality human resources. Without increasing productivity, their goals will be difficult to be achieved. A problem faced by almost all public organizations, regarding civil servants, is the on-going absence of conducive conditions which would enable continual professional development. The service delivered by civil servants to the public is also still lacking in standards. One of the steps on-going to overcome low competence of civil servants is by developing of competence. But understanding about the true vision in life of each person is more important to make people in organization realize why they do or not to do things. Personal mastery is the way to achieve a harmonious workforce based on each person. The way to develop personal mastery is by starting to fully understand strengths, talents, and purpose in life of each person. Personal mastery enables people to be inspired, energized, and happy with life. The grand theory that is used in this thesis research is The Fifth Discipline by Senge and focus on Personal Mastery Discipline. Researcher explains the analysis and interpretation of data by using qualitative research method by Nabb that consists of six steps in planning, analysis, and presentation of case study. Malang city continues to build and develop all the potencies within the last period that is a reason in choosing it as research location. Everyone wants to be successful. Everyone wants to grow and improve. If people want to be better themselves and their practice, they need to turn the old system. They need to move, as they are asking teachers to move, from managerial leaders to instructional coaches. Personal mastery is a broad term that covers many aspects of personal and professional life. It is important to start with a clear vision of short-term and long-term objectives. Learn how to set personal goals, and get into the habit of moving towards these goals every day. This thesis research consists of few research focuses. The first focus is grouping data by key construct that consist of four identifying processes. The first is identifying person and personality based on personal mastery characteristic agents, they are: A shift of mind, seeing a world anew; seeing circle of causality; and reinforcing and balancing feedback and delays: the building blocks of systems thinking (Reinforcing feedback: discovering how small changes can grow; and Balancing processes: discovering the sources of stability and resistance). This step is for leader as a role model and employee in research location. Still in this step, it will also to know about leadership, leadership dimension of learning, and learning process (Individual level of learning, Team level of learning, and Organizational level of learning). The next step in this first focus is identifying FIRST Pattern that consist of understanding Condition (Infrastructure), xiii Development Programs; and Legal Framework of its. Still in this focus, the next step follow is Identifying SECOND Pattern, such as Development programs plus Spiritual Pattern, and then followed by understanding step in reactive process which comes from Systemic Structure (generative) to be Patterns of Behaviour (responsive) and then Events as reactive. The next step is Identifying THIRD Pattern which means researcher collecting all data from result of Identifying Person, Identifying FIRST Pattern, and Identifying SECOND Pattern then finding result in form of react (Creative/Innovative) of civil servants. The second focus is that identifying key bases for interpretation which is taken from the result from Identification process in the first focus to Discipline of Personal Mastery, that is classed into: Personal Vision, Holding Creative Tension, The Power of Powerlessness, Commitment To The Truth, and Focus in Integrating Reason and Intuition. After all process in data analysis has been collecting and identifying, they are used to identify and work into Interpretation Trend which is concerned with the research focuses. The trend is classed into Patters results and Discipline Trend to Develop and present report of the findings to get conclusion and recommendation from this thesis research. Local Government Personnel Agency of Malang City East Java tries to adapt the situation that more dynamic and complex and tries to solve issue about lowering of public servant productivity. Enhancing personal mastery is methods to understand the way in which personality is mastered, used and shared within organizations. It is the concept to prepare the worker in order to have intellectual capital or having mastery, so it can develop their organization and to reach their goals. The programs to develop civil servants to get their mastery should be followed up by many sustainable activities, in order organization know the development of civil servants, especially civil servants that have joined training and education in order have more responsibility to increase knowledge and be more professional. Besides, organization by the leader should make conducive situation in increasing capability and quality of civil servants. In order the officials need to develop their selves especially in giving services to citizen. Personal Mastery helps organization to create, to share, and to transfer mastery in organization to develop civil servants as the eminent unsure in organization especially in giving services. It is a long-term process and requires all aspect in supporting civil servants development to reach organization goals. Because of that, organization should keep condition and infrastructure to implement it, and doing the activities of personal mastery integrated.

Item Type:	Thesis (Magister)
Identification Number:	TES/352.63/RAH/p/2014/041802687
Uncontrolled Keywords:	CIVIL SERVICE, LOCAL GOVERNMENT - PERSONNEL MANAGEMENT, CIVIL SERVICE - PERSONNEL MANAGEMENT
Subjects:	H Social Sciences > H Social Sciences (General) H Social Sciences > HJ Public Finance
Divisions:	S2/S3 > Magister Ilmu Administrasi Publik, Fakultas Ilmu Administrasi
Depositing User:	Nur Cholis
Date Deposited:	30 Apr 2018 06:36
Last Modified:	22 Oct 2021 01:00
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/10045

Preview	Text 3.CHAPTER I,II.pdf Download (326kB) | Preview
Preview	Text 2. DAFTAR ISI DLL.pdf Download (306kB) | Preview
Preview	Text 1.COVER.pdf Download (24kB) | Preview
Preview	Text 4.CHAPTER IIa.pdf Download (271kB) | Preview
Preview	Text 5.CHAPTER IIb.pdf Download (839kB) | Preview
Preview	Text 6.CHAPTER III.pdf Download (514kB) | Preview
Preview	Text 7.CHAPTER IV.pdf Download (240kB) | Preview
Preview	Text 8.CHAPTER V.pdf Download (593kB) | Preview
Preview	Text 9.CHAPTER VI.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text 11.DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (135kB) | Preview
Preview	Text 10.CHAPTER VII.pdf Download (13kB) | Preview
Preview	Text BAGIAN DEPAN.pdf Download (375kB) | Preview

Actions (login required)

View Item