GethaBiancaAponno (2010) The Manifestation of Masculine Woman in Lara Croft – Tomb Raider and Tomb Raider: the Cradle of Life Movies”. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Feminisme adalah sebuah gerakan perempuan yang bertujuan untuk memperbaharui tradisi lama terhadap pemikiran dan tindakan terhadap masalah kesetaraan perempuan dalam masyarakat. Pria dan wanita diperlakukan tidak sama. Seperti contohnya, sejak seorang anak lahir, dia dibesarkan berdasarkan jenis kelaminnya. Seorang laki-laki dapat tampil maskulin, seorang perempuan dalam situasi yang sama dapat menampilkan nilai feminin. Isu tentang feminitas dan maskulinitas dapat ditemukan dalam film seperti Penggali Makam. Studi ini bertujuan untuk mencari: (1) penampilan dan kepribadian Lara Croft, dan (2) bagaimana Lara Croft mendapatkan maskulinitas tersebut. Studi ini menggunakan penelitian kualitatif dan menggunakan pendekatan feminis. Hasil dari studi analisa ini menunjukkan bahwa Lara Croft memiliki kualitas maskulin seperti kemandirian, kebulatan tekad, dan pengendalian emosi. Maskulinitas Lara Croft dapat diketahui dari masa kecilnya. Dibesarkan oleh ayahnya dan dihargai oleh orang-orang di sekitarnya yang telah membentuk kualitas maskulin Lara Croft. Studi ini menyimpulkan bahwa kualitas maskulin tidak selalu dimiliki oleh pria dan feminin selalu dimiliki wanita saja. Pria juga memiliki sisi feminin dan wanita juga memiliki sisi maskulin. Penulis menyarankan pada mahasiswa Sastra Inggris lainnya untuk dapat membuat penelitian menggunakan pendekatan semiotik.
English Abstract
Feminism is a woman‘s movement which aims at renewing the old tradition of thought and action about the problem of women‘s inequality in society. Men and women are treated in different ways. For example, since the day a child is born, he or she is raised based on their sex. A boy might be permitted to appear masculine, a girl also permitted to appear her feminine values. Femininity and masculinity issue can be found in some movies, such as Tomb Raider. This study is aimed at finding out: (1) the appearance and personality of Lara Croft, and (2) how Lara Croft gets her masculinity. This study is a qualitative research and uses feminist approach. The findings of the study show that Lara Croft embodies masculine qualities such as independence, determination, and control of emotion. The masculinity of Lara Croft can be tracked back to her childhood. Being taken care by her father and appreaciated by people around her have shaped Lara Croft‘s masculine qualities. This study concludes the quality of being masculine does not always belong to men and feminine always belong to women only. Men also have feminine sides, and women also have masculine sides. The writer suggests English Department students to conduct research that applies semiotic approach.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FBS/2010/14/051003098 |
| Subjects: | 400 Language > 420 English and Old English (Anglo-Saxon) |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Budaya > Bahasa dan Sastra Inggris |
| Depositing User: | Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id |
| Date Deposited: | 07 Feb 2011 09:27 |
| Last Modified: | 07 Feb 2011 09:27 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/100309 |
Actions (login required)
 |
View Item |