Analisis Faktor - Faktor Yang Mempengaruhi Produktivitas Garam Pada PT Garam (Persero) Di Kabupaten Sumenep Madura

Rosita, Mela (2017) Analisis Faktor - Faktor Yang Mempengaruhi Produktivitas Garam Pada PT Garam (Persero) Di Kabupaten Sumenep Madura. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Luas laut Indonesia mencakup 2/3 dari seluruh luas wilayah Indonesia. Di dalam laut Indonesia terdapat kekayaan laut yang melimpah. Potensi sumber daya laut Indonesia tidak hanya berupa ikan, antara lain yaitu garam. Menurut Departemen Perindustrian (2009), garam memiliki peran strategis yaitu sebagai bahan pokok kebutuhan konsumsi dan juga merupakan bahan baku berbagai industri. Namun garam nasional belum mampu mencukupi kebutuhan garam dalam negeri yang mengharuskan Indonesia melakukan impor garam. Indonesia yang berada di daerah khatulistiwa. Daerah khatulistiwa rentan mengalami perubahan iklim salah satunya yaitu perubahan pola hujan. Fenomena tersebut seringkali menyebabkan hujan di sela-sela musim kemarau dan penyimpangan awal serta akhir musim kemarau. Sedangkan cuaca menjadi salah satu faktor utama penentu proses produksi garam. Produksi garam umumnya dilakukan dengan menggunakan teknologi evaporasi. Tipologi geografis dari Madura sendiri mempengaruhi budaya mata pencaharian masyarakat. Garam di Indonesia diproduksi oleh petani garam (garam rakyat) dan PT. Garam (Persero). Proses produksi garam oleh petani menghasilkan garam dengan kadar NaCl yang rendah dan mengandung kadar Ca dan Mg yang relatif tinggi serta cenderung kotor (impuritis tinggi). Sedangkan garam produksi PT. Garam (Persero) proses produksinya dilakukan dengan cara pengolahan bertingkat yang mana proses penguapan air laut dilakukan di areal evaporator dan proses pengkristalan dilakukan di areal kristalisasi sehingga diperoleh garam dengan kualitas yang baik. Permasalahan produktivitas akan selalu menjadi topik pembahasan yang melekat pada suatu badan usaha untuk dapat mempertahankan kelangsungan hidupnya. Permasalahan produktivitas pada PT. Garam (persero) tentunya juga dipengaruhi oleh beberapa faktor. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi produktivitas garam dan mengetahui pengaruh curah hujan dan jumlah petambak garam terhadap produktivitas garam pada PT.Garam (Persero) di Kabupaten Sumenep. Metode penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Jenis penelitian ini adalah penelitian penjelasan (explanatory research). Sumber data yang digunakan yaitu data primer dan skunder. Metode pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Adapun variabel dependen dalam penelitian ini adalah produktivitas garam (Y), sedangkan variabel independennya terdiri dari curah hujan (X1) dan jumlah petambak garam (X2). Pengujian data digunakan dengan menggunakan uji asumsi klasik dan uji statistik. Kemudian analisis hipotesis dengan uji t statistic, uji F dan uji koefisien determinasi. Pengujian ini dilakukan dengan menggunakan software E-views 9. Hasil analisis yang dilakukan berdasarkan data penelitian tahun 2006-2015. Dari uji asumsi klasik untuk uji normalitas didapatkan nilai Jarque-Bera 1,1508 dan probabilitas 0,562 yang berarti data berdistribusi normal, nilai uji multikorinelitas X1 dan X2 sebesar VIF 1,026<10 yang menyatakan tidak terjadi multikolineritas, nilai uji heterokedastisitas dengan uji Glejser nilai probabilitas X1 yaitu 0,1121>0,05 dan X2 0,5053>0,05 dan dengan uji Breusch-Pagan-Godfrey untuk X1 yaitu 0,3022>0,05 dan X2 0,5076>0,05 yang menunjukan bahwa data tidak mengalami masalah heterokedastisitas,dan untuk uji autokorelasi dengan uji Breusch-Godfrey didapatkan hasil Chi-Squared sebesar 0,2424>0,05 dan uji Durbin Watson sebesar 2,2 yang berada diantara dU dan 4-dU yang menyatakan bahwa data tidak terdekteksi adanya autokorelasi. Berdasarkan nilai output dari hasil analisis regresi linear berganda didapatkan persamaan Y= 614257,90 – 446,68 X1 + 3473,58 X2. Dari hasil uji statistik untuk nila koefisien determinasi didaptkan nilai sebesar 0,776 atau 77,6% yang artinya X1 dan X2 mempengaruhi Y sebesar 77,6% dan sisanya dipengaruhi variabel lain. Didapatkan nilai uji F sebesar 16,6155 > nilai f tabel yaitu 4,74 hal ini berarti variabel X1 dan X2 secara bersamaan berpengaruh terhadap variabel Y. Uji t statistic didapatkan hasil X1 sebesar -5,7285 dengan probabilitas 0,0007<0,05 yang berarti berpengaruh negatif dan nyata terhadap Y, dan X2 sebesar 0,2774 dengan probabilitas 0,7895>0,05 yang berarti berpengaruh positif namun tidak signifikan terhadap Y. Berdasarkan hasil penelitian saran yang dapat diberikan peneliti yaitu hasil penelitian menujukan bahwa variabel curah hujan memberikan pengaruh yang negatif, maka untuk meningkatkan produktivitas garam pada PT.Garam (Persero) sebaiknya menambahkan lebih banyak lagi geomembran dan meningkatkan teknologi panas buatan serta melakukan perluasan lahan tambak guna meningkatkan produktivitas garam agar dapat memenuhi kebutuhan garam di Indonesia.

English Abstract

Salt production is generally carried out using evaporative technology. Salt in Indonesia is produced by salt farmers (people's salt) and PT. Garam (Persero). Salt production PT. Garam (Persero) production process is done by a multilevel processing where the process of evaporation of sea water. Productivity problems at PT. Garam (Persero) also influenced by several factors. The purpose of this study is to determine what factors affect salt productivity and to know the effect of rainfall and the number of salt farmers on salt productivity at PT.Garam (Persero) in Sumenep regency. This research method using quantitative method. This type of research is explanatory research. Sources of data used are primary and secondary data. Methods of data collection is done by observation, interview and documentation. The dependent variable in this research is salt productivity (Y), while the independent variable consists of rainfall (X1) and number of salt farmers (X2). Data testing is used by using classical assumption test and statistical test. Then hypothesis analysis with t statistic test, F test and coefficient determination test. This test is done by using E-views software 9. The results of analysis conducted based on research data in 2006-2015 obtained statistical test results for the value of determination coefficient obtained value of 0.776 or 77.6% which means X1 and X2 affect Y of 77.6 % and the rest is influenced by other variables. Obtained F test value of 16.6155> value of f table that is 4.74 this means the variables X1 and X2 simultaneously affect the variable Y. Test t statistic results show that X1 equal to -5,7285 with probability 0.0007 <0,05 which mean have negative and real effect to Y, and X2 equal to 0,2774 with probability 0,7895> 0,05 which mean have positive effect but not significant to Y.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPR/2017/882/051711957
Uncontrolled Keywords: garam, curah hujan, petambak garam, produktivitas
Subjects: 300 Social sciences > 338 Production > 338.2 Extraction of minerals > 338.27 Products > 338.276 3 Products (Salts)
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Sosial Ekonomi Agrobisnis Perikanan
Depositing User: Kustati
Date Deposited: 20 Dec 2017 03:21
Last Modified: 13 Dec 2020 12:30
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/7280
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item