Ginting, Tommy Triady (2018) Pendugaan Cadangan Karbon Hutan Jati (Tectona Grandis Linn. F) Dengan Berbagai Persamaan Alometrik Pada Berbagai Kelas Umur Jati. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Pada beberapa penelitian sebelumnya telah dilakukan pengukuran cadangan karbon pada hutan tanaman jati menggunakan metode destruktif. Beberapa penelitian tersebut dilakukan dengan menebang beberapa pohon pada umur yang berbeda untuk menghitung cadangan karbon yang tersedia dalam tegakan jati dan untuk mendapatkan persamaan allometrik. Pada penelitian ini perhitungan cadangan karbon dihitung dengan metode estimasi menggunakan persamaan allometrik yang telah dibuat pada penelitian-penelitian sebelumnya dan dikhususkan pada bagian tegakan jati, seresah dan tanah. Penelitian dilaksanakan di areal hutan tanaman jati KPH Cepu Perum Perhutani, Kabupaten Blora, Provinsi Jawa Tengah. Untuk pengukuran kandungan C-organik tanah, berat isi, dan berat jenis tanah dilakukan Laboratorium Fisika dan Kimia Jurusan Tanah Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya Malang. Penelitian dilakukan selama bulan Desember 2016 hingga Juli 2017. Parameter penelitian yang akan di ukur dan di amati yaitu DBH pohon, berat basah sampel seresah, berat basah sampel tanah, kandungan biomassa dalam pohon, kandungan biomassa dalam seresah, kandungan karbon dalam pohon dan kandungan karbon dalam seresah. Untuk analisa di laboratorium parameter yang diamati yaitu berat kering sampel seresah, berat isi sampel tanah, dan kandungan C-organik dalam sampel tanah. Pada penelitian ini, nilai biomassa tegakan jati berbanding lurus dengan nilai karbon yang tersimpan dalam tegakan jati. Semakin tinggi kelas umur tegakan jati maka semakin tinggi pula nilai dari biomassa dan karbon pada tegakan jati. Nilai karbon seresah dan karbon tanah tertinggi terdapat pada KU3 dengan nilai masing-masing 2.21 ton/ha dan 12.64 ton/ha. Setelah KU3 terjadi penurun nilai dari masing-masing hingga KU6. Dari hasil penelitian ini total karbon yang terdapat pada hutan jati menggunakan beberapa persamaan berkisar antara 21.8 ton/ha hingga 298.9 ton/ha. Nilai basal area memiliki hubungan cukup kuat terhadap nilai biomassa seresah yang terdapat pada lantai hutan jati dengan koefisien determinasi (R²) sebesar 0.64. Hutan jati dapat menyerap CO₂ di udara, setiap peningkatan kelas umur mampu meningkatkan penyerapan CO₂ di udara pada setiap persamaan yang digunakan. Hutan jati mampu menyerap CO₂ di udara berkisar antara 14.45 ton/ha hingga 20.26 ton/ha setiap tahunnya.
English Abstract
Measurement carbon stocks in teak plantations usually are performed using trees biomass calculation. How ever these activities involving conducted by cutting down several trees at different ages to calculate the available carbon stocks in teak stands and obtain allometric equations. In this study the calculation of carbon stocks estimated by using allometric equations which have been developed in previous studies and devoted to the stands of teak, litter and soil. The research was conducted in teak plantation area of KPH Cepu Perum Perhutani, Blora Regency, Central Java Province. To measure the content of C-organic soil, weight of contents, and soil type of soil is determined at Laboratory of Physics and Chemistry of Soil Department, Faculty of Agriculture Universitas Brawijaya Malang. The research was conducted during December 2016 to July 2017. Research parameters to be measured and observed were tree DBH, wet sample weight, wet weight of soil sample, biomass content in tree, biomass content in litter, carbon content in tree and carbon content in litter. For the laboratory analysis the parameters observed were dry weight of litter sample, weight of soil sample contents, and C-organic content in soil sample. In this study, the biomass value of the teak stand is directly proportional to the carbon value stored in the teak stand. The higher the teak age class the higher the value of biomass and carbon in the teak stand. The highest carbon and soil carbon values were found in KU3 with values of 2.21 ton / ha and 12.64 ton / ha respectively. After KU3 there is a decrease of value from each to KU6. From the results of this study the total carbon contained in teak forests uses several equations ranging from 21.8 tons / ha to 298.9 tons / ha. Basal value of area has strong relation to litter biomass value found on teak forest floor with coefficient of determination (R²) of 0.64. Teak forests can absorb CO₂ in the air, any increase in the age class can increase CO2 uptake in the air at each equation used. Teak forests are able to absorb CO₂ in the air ranging from 14.45 tons / ha to 20.26 tons / ha per year.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FP/2018/89/051802175 |
| Uncontrolled Keywords: | - |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 634 Orchards, fruits, forestry > 634.9 Forestry > 634.97 Kinds of trees > 634.973 Other dicotyledons > 634.973 96 Other dicotyledons (Lamiales) |
| Divisions: | Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi |
| Depositing User: | Nur Cholis |
| Date Deposited: | 22 May 2018 01:26 |
| Last Modified: | 20 Oct 2021 03:01 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/10779 |
Preview |
Text
LAMPIRAN.pdf Download (748kB) | Preview |
Preview |
Text
BAB PEMBUKAAN.pdf Download (483kB) | Preview |
Preview |
Text
LEMBAR PERSETUJUAN.pdf Download (275kB) | Preview |
Preview |
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (418kB) | Preview |
Preview |
Text
Lembar Pengesahan.pdf Download (261kB) | Preview |
Preview |
Text
BAB V.docx.pdf Download (249kB) | Preview |
Preview |
Text
BAB I.pdf Download (271kB) | Preview |
Preview |
Text
BAB IV.pdf Download (499kB) | Preview |
Preview |
Text
BAB III.pdf Download (733kB) | Preview |
Preview |
Text
BAB II.pdf Download (495kB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |