Gunawan, Alif Ramadhani Medisia Putri (2017) Pemanfaatan Beton Poros Recycle Agregat Sebagai Media Filtrasi Air Limbah Domestik Mck Terpadu Kelurahan Tlogomas Kota Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Keterbatasan dana dan lahan merupakan masalah sebuah perkotaan dalam pembangunan IPAL. Maka dari itu, adanya penelitian ini berfungsi untuk menambah satu ide kreatifitas untuk mengatasi permasalahan air limbah khususnya limbah domestik. Tujuan dari penelitian ini adalah mencari efisiensi beton poros sebagai media filtrasi air limbah domestik. Penelitian ini menggunakan media beton poros atau beton berongga yang berasal dari bahan recycle agregat yang berfungsi sebagai media filtrasi air limbah. Beton ini masih jarang dimanfaatkan pada bidang kualitas air di Indonesia. Recycle agregat yang digunakan bertujuan untuk mendaur ulang kembali beton yang sudah tidak terpakai untuk menunjang konservasi lingkungan dengan mengurangi limbah yang berasal dari beton yang sudah tidak terpakai. Penelitian ini menggunakan beton poros dengan sembilan macam variasi ukuran agregat kasar. Agregat tersebut adalah NCA (Normal Coarse Aggregate) berasal dari krikil alami, RCA (Recycle Coarse Aggregate) yang berasal dari puing beton yang dihancurkan, dan campuran NCA RCA. Masing- masing jenis agregat berukuran 0.5-1, 1-2, 0.5-2. Sembilan variasi tersebut memiliki nilai angka pori dan permeabilitas yang berbeda–beda sehingga hasil saringan juga berbeda-beda. Langkah awal dari studi ini adalah membuat beton poros. Kemudian melakukan pengujian void ratio dan permeabilitas. Void ratio diuji dengan menimbang berat fresh concrete. Untuk pengujian permeabilitas menggunakan metode Falling Head pada beton kering yang berumur 28 hari. Kemudian mengambil data awal di MCK Terpadu Kelurahan Tlogomas. Parameter kualitas air yang diujikan adalah Suhu, pH, BOD, COD, TSS, Amoniak, Minyak dan Lemak, dan Total Coliform sesuai baku mutu air limbah domestik permen LH nomor 68 Tahun 2016. Merencakanan model dan menghitung debit model. Model yang digunakan berukuran 1.1, 0.6, 0.6 meter dengan debit 2 liter/menit yang disekat oleh dua beton dengan tebal 5 cm setiap 30 cm. Kemudian dilakukan running model dengan waktu 3 jam setiap percobaan. Sampel hasil percobaan tersebut akan diambil setiap akhir percobaan. Pada saat running di lakukan pengamatan perubahan tinggi muka air setiap 1 jam. Kapasitas model ini adalah dapat digunakan oleh 45 orang dengan debit 2 liter/menit selama 3 jam waktu tinggal. Atau dapat digunakan oleh 5 orang dalam satu keluarga dengan debit 0.197 liter/menit selama 1 hari 6 jam. Pada penelitian ini BOD, COD dan TSS tereduksi paling besar pada percobaan 50%RCA50%NCA0.5-2 yaitu sebesar 90.97%, 89.59% dan 86.35%. Untuk amoniak tereduksi paling besar pada percobaan 100%NCA0.5-1 sebesar 14.51% , minyak dan lemak dan total coliform tidak dapat tereduksi. Untuk beton poros paling efisien digunakan adalah 50%RCA50%NCA 0.5-2 dengan besar nilai void ratio 5.940% dan permeabilitas 7.332 mm/s. Penelitian ini disarankan untuk dilanjutkan, hingga terbentuk suatu model instalasi air limbah yang efektif dan efisien dengan penambahan treatment pengolahan biologi dan kimia.
English Abstract
Limited fund and land was problems to build a wastewater treatment plant in the city, so in Tlogomas was build intregeted wastewater treatment plant to reduce domestic waste in three RW in Tlogomas. So, this research has fungtions to find one innovation idea to resolve the problems of domestic wastewater. The aimed from this research was finds efficiency of pervious concerete as media to filter in wastewater treatment plant with model. This research was using media from pervious concrete or poros concrete which was using recycle aggregate to filter domestic wastewater. In Indonesia, pervious concrete was rared if it was used to the waterquality. Recycle aggregate that was used to reuse concrete that not used again and this aggregate was formed from building demolished. This research was used pervious concrete with nine variations in coarse aggregate size. These aggregates were NCA (Normal Coarse Aggregate) from natural coarse, RCA (Recycle Coarse Aggregat) from building demolished and NCA-RCA was mixed by NCA and RCA. From these kinds of mix design have size of the aggregates were 0.5-1, 1-2 and 0.5-2. Nine variations of concrete have void ratio and permeability which were different. The first step from this study was making pervious concrete. Next was tested void ratio by weight fresh concrete to find density of percious concrete. To find the k in permeability, it has tested of cylinder pervious concrete that have curing period 28 days. The method to find the value of permeability was using Falling Head method. The early water quality in intregated wastewater treatment must be taken. Parameter in this research were Temperature, pH, BOD, COD, TSS, Amoniak, Oil and Grease and Total Coliform that was based from water quality standart in Permen LH number 68 2016th. Next step was planing the model and was calculating the discharge of inlet model. The model was 1.1 meter for lengths and 0.6 meter for width and depth with 2 lt/min that was divided become 3 parts by panel pervious concrete. Afterwards was running the model in 3 hours. The sample from this running was taken by ending of running. In every 1 hours was measuring different of the water depth in the model. The model capacity was used wastewater from 45 peoples with the discharge 2 lt/min every people. Or this model can be used by 5 people in one family with the discharge 1 lt/min every people. In this research BOD, COD, and TSS has reduction 90.97%, 85.59% and 86.35% this value was highest. These values were in the 50%RCA50%NCA 0.5-2 experiment. Amonia have the highest value in the 100%NCA0.5-1 experiment was 14.51%, oil and grease and total coliform couldn’t reduction with this method. Pervious concrete had highest value was 50%RCA50%NCA 0.5-2 with void ratio 5.940% and permeability 7.332 mm/s. This research have recommended to be continued until finded the model wastewater treatment that effective and efficient with biology and chemical treatment.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FT/2017/1149/051800724 |
| Uncontrolled Keywords: | Beton Poros, Air Limbah Domestik, Model. Pervious concrete, Domestic wastewater, Model |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 628 Sanitary engineering > 628.4 Waste technology, public toilets, street cleaning |
| Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Pengairan |
| Depositing User: | Nur Cholis |
| Date Deposited: | 08 Feb 2018 08:43 |
| Last Modified: | 28 Sep 2020 12:01 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/8826 |
Actions (login required)
 |
View Item |