Komparasi Citra Kota Banjarmasin Berdasarkan Sosial Media Dengan City Branding Kebijakan Pemerintah

Az Zahra, Fathimah and Dr. Ir. Abdul Wahid Hasyim,, M.S.P. and Johannes Parlindungan, ST., MT., Ph.D (2023) Komparasi Citra Kota Banjarmasin Berdasarkan Sosial Media Dengan City Branding Kebijakan Pemerintah. Magister thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Kota Banjarmasin dijuluki dengan kota seribu sungai berdasarkan karakteristik wilayah dan sejarahnya. Pusat Kota Banjarmasin yang dibelah oleh Sungai Martapura, menjadi daya tarik tersendiri dan menjadi pembeda dengan kota lainnya. Pemerintah Kota Banjarmasin menjadikannya sebagai bagian dari pembentukan city branding. Kota Banjarmasin sebagai pusat kegiatan nasional, berada di lokasi strategis pada lintasan Provinsi Kalimantan Utara- Timur- Selatan- Tengah- Barat, serta dengan adanya rencana pemindahan ibukota Negara ke Provinsi Kalimantan Timur, dapat berpotensi sebagai kota alternatif kegiatan rekreasi bagi penduduk ibu kota negara. Berdasarkan hal tersebut, dengan adanya city branding dan citra kota dapat menambah nilai jual ataupun daya tarik Kota Banjarmasin. Tujuan penelitian adalah untuk membandingkan citra kota berdasar pendapat masyarakat melalui sosial media dan komponen city branding menurut kebijakan pemerintah. Citra kota meliputi landmark, path, edges, ruang terbuka dan publik, serta bangunan. City branding meliputi heritage dan sejarah, spatial planning, tagline dan maskot, event, serta proses. Analisis yang digunakan dalam penelitian adalah analisis coding, analisis content, dan analisis statistik deskriptif. Hasil dari penelitian yaitu citra kota yang didapatkan dari sosial media menunjukkan objek yang lebih beragam dan mencakup wilayah yang lebih luas. Sedangkan branding yang didapatkan dari kebijakan pemerintah cenderung berada di lokasi wisata unggulan dan atau prioritas.

English Abstract

The city of Banjarmasin is nicknamed the city of a thousand rivers based on its regional characteristics and history. Banjarmasin City, which is divided by the Martapura River, is a special attraction and a differentiator from other cities. Banjarmasin City Government made it as part of the establishment of city branding. The city of Banjarmasin is located on the route across between provinces in Kalimantan, and with plans to move the national capital to East Kalimantan Province, it has the potential to become an alternative city for recreational activities. Based on this, the presence of city branding and city image can increase the selling value or attractiveness of the City of Banjarmasin. The research aims to compare city image based on public opinion through social media and city branding components according to government policy. City image includes landmarks, paths, edges, open and public spaces, and buildings. City branding includes heritage and history, spatial planning, tagline and mascot, events and processes. The analysis used in this research is coding analysis, content analysis, and descriptive statistical analysis. The results of the study are that the image of the city obtained from social media shows more diverse objects and covers a wider area. Meanwhile, branding obtained from government policies tends to be in superior and or priority tourist locations.

Item Type:	Thesis (Magister)
Identification Number:	0423070018
Uncontrolled Keywords:	Citra Kota, City Branding, Sosial Media, Kebijakan Pemerintah
Subjects:	300 Social sciences > 307 Communities > 307.1 Planning and development > 307.121 6 City planning
Divisions:	S2/S3 > Magister Perencanaa Wilayah dan Kota, Fakultas Teknik
Depositing User:	Endang Susworini
Date Deposited:	27 Sep 2023 01:47
Last Modified:	27 Sep 2023 01:50
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/203336

Text (DALAM MASA EMBARGO) Fathimah Az - Zahra.pdf Restricted to Registered users only until 31 December 2025. Download (14MB)

Actions (login required)

View Item