Mahendra, Lintang Radya (2021) Labelling terhadap Siswa MAN 2 Kota Malang sebagai Penikmat Budaya Populer Jepang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Penikmat budaya populer Jepang atau wibu pada usia remaja selalu memiliki kegiatan dan penampilan unik seperti mengoleksi action figure, memakai pin anime, dan lain-lain. Kebiasaan mereka yang tidak familiar membuat masyarakat awam memberi label buruk pada penikmat budaya populer Jepang. Label buruk tersebut bisa berakibat negatif pada siswa yang terlabel seperti depresi atau penyakit mental lainnya, maupun melakukan penyimpangan. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan pandangan dari orang terdekat dari para siswa MAN 2 Kota Malang terhadap para siswa yang sedang belajar bahasa Jepang pada tahap awal dan juga menggambarkan perilaku para siswa setelah mendapatkan label wibu. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan sumber data berupa wawancara dengan siswa MAN 2 Kota Malang anggota Minobu dan orang tua, guru bahasa Jepang, dan teman-teman sebaya siswa anggota Minobu sebagai sumber data utama. Penelitian ini dianalisis dengan teori labelling Edwin Lemert. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa dari sudut pandang orang tua dan guru, siswa yang menikmati budaya populer Jepang tidak terlihat menunjukan tanda-tanda melakukan penyimpangan primer maupun sekunder. Siswa pada kelompok ini tidak terpengaruh oleh label yang disematkan pada mereka. Siswa penikmat budaya populer Jepang cukup bisa membaur dan bersosialisasi dengan teman-temannya yang tidak menikmati budaya populer Jepang. Label tersebut tidak terlalu berpengaruh pada kegiatan sehari-hari maupun prestasi siswa terlabel, namun label tersebut kadang terdengar mengganggu apabila siswa yang lain memanggil siswa terlabel ini dengan sebutan wibu tersebut
English Abstract
-
Other obstract
マヘンドラ・リンタン・ラディヤ、2021.MAN2マランの学 生たちを日本大衆文化愛好者としてのラベリング.ブラウィジャヤ 大学文学部日本語文学科. 指導教師:ライリ・アマリア・サフィトリ キーワード:日本大衆文化、オタク、アニメ、ウィアブー、ラベリ ング理論 日本大衆文化の愛好者及びウィアブーは若いころにアクショ ンフィギュアを集まったりアニメブローチをつけたりするような活 動やユニークな格好を持っている。そういう習慣は環境にあまり慣 れていないので人民が日本大衆文化の愛好者に悪いラベリングを与 える。その悪いラベリングはうつ病や精神疾患のような消極的な影 響を与えることができる。この研究の目的はMAN2マランの学生 の身近い人からの視点に向けて初級日本語を学んでいる学生とウィ アブーラベルを付けれた後の行動を引き出すのだ。 この研究は定性研究でデータリソースとしてMAN2マラン のミノブメンバーやご両親や日本語教師やミノブメンバーの同年友 達をインタビューした結果を使用する。この研究では Edwin Lemert のラベリング理論によって分析される。 研究の結果はご両親と教師からの視点で日本大衆文を化愛好 する学生が一次逸脱と二次逸脱のサインがないということを示する。 このグループの学生は付けられたラベリングの影響を受けない。日 本大衆文化を愛好する学生は日本大衆文化を愛好しない友達と付き 合うことができる。そのラベリングは日常生活やラベリングに付け られた学生の成果にあまり影響を受けないんが、他の学生がウィア ブーと呼ぶと煩わしく聞こえる。
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | 052112 |
Subjects: | 400 Language > 495 Languages of east and southeast Asia > 495.6 Japanese |
Divisions: | Fakultas Ilmu Budaya > Bahasa dan Sastra Jepang |
Depositing User: | Samsul Arifin |
Date Deposited: | 22 Oct 2021 04:05 |
Last Modified: | 02 Oct 2024 01:58 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/184954 |
![]() |
Text
fix-LINTANG RADYA MAHENDRA.pdf Download (3MB) |
Actions (login required)
![]() |
View Item |