Perlindungаn Hukum Bаgi Nаsаbаh Deposаn Penyаndаng Disаbilitаs Dаlаm Аkses Lаyаnаn Keuаngаn Tаbungаn Digitаl

Salsabela, Devi Hasna (2019) Perlindungаn Hukum Bаgi Nаsаbаh Deposаn Penyаndаng Disаbilitаs Dаlаm Аkses Lаyаnаn Keuаngаn Tаbungаn Digitаl. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Pada penelitian ini, penulis mengangkat permasalahan tentang perkembangan suatu teknologi informasi dalam dunia modern sekarang ini berbagai jasa perbankanpun turut serta dalam mengembangkan inovasi keuangan berbasis digital. Invovasi Keuangan Digital (IKD) di Sektor Jasa Keuangan diwujudkan dengan terbentuknya salah satu layanan perbankan yakni Layanan Keuangan Digital salah satu produknya yaitu Tabungan Digital. Tabungan digital yang mempermudah dan memiliki berbagai manfaat ini diharapkan dapat memberikan efek positif kepada setiap kalangan, salah satunya nasabah deposan penyandang disabilitas itu sendiri. Disisi lain, belum terdapat pengaturan (regulasi) atau perlindungan hukum secara khusus terkait dengan nasabah deposan penyandang disabilitas ini mendapatkan akses dalam menggunakan layanan keuangan tabungan digital ini. Berdasarkan latar belakang diatas, karya tulis ini mengangkat rumusan masalah bagaimana perlindungan hukum bagi nasabah deposan penyadang disabilitas dalam akses layanan keuangan tabungan digital. Untuk menjawab permasalahan diatas, jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian hukum yuridis normatif yang menggunakan pendekatan perundang-undangan, analitis dan perbandingan. Bahan hukum yang digunakan yaitu bahan hukum primer, sekunder, tersier. Bahan hukum yang telah diperoleh dianalisis menggunakan metode interpretasi sistematis, gramatikan dan teleologis yang didasari atas pengaturan hukum dari permasalahan hukum itu sendiri. Dari hasil penelitian, penulis mendapatkan jawaban bahwa pengaturan tentang aksesibilitas bagi nasabah deposan penyandang disabilitas dalam layanan keuangan tabungan digital ini masih belum memenuhi, sehingga pihak pemerintah yakni Kementrian Sosial, Bank Indonesia dan Otoritas Jasa Keuangan perlu untuk membuat suatu pengaturan (regulasi) yang sesuai dengan kebutuhan fisik dari nasabah deposan penyandang disabilitas tersebut serta harus menegakkan sanksi yang tegas bagi pihak Bank yang tidak menerapkan dengan baik jika nantinya peraturan tersebut sudah dibentuk hal ini bertujuan agar terhindar dari suatu diskriminasi bagi nasabah deposan penyandang disabilitas.

English Abstract

In this study, the authors raise the issue of the development of an information technology in the modern world today various banking services also participate in developing digital-based financial innovations. Digital Financial Innovation in the Financial Services Sector is realized by the formation of one of the banking services namely Digital Financial Services, one of the products is Digital Savings. Digital savings that make it easy and have a variety of benefits are expected to have a positive effect on all walks of life, one of which is the depositors' customers with disabilities themselves. On the other hand, there is no regulation (regulation) or legal protection specifically related to depositors of persons with disabilities getting access to use this digital savings financial services. Based on the above background, this paper raises the formulation of the problem of how legal protection for depositors who have disabilities in accessing digital savings financial services. To answer the above problems, the type of research used is normative juridical research using a statutory, analytical and comparative approach. The legal materials used are primary, secondary, tertiary legal materials. Legal materials that have been obtained are analyzed using systematic, grammatical and teleological interpretation methods based on the legal arrangements of the legal issues themselves. From the results of the study, the authors get the answer that the regulation of accessibility for depositors of persons with disabilities in digital savings financial services is still not fulfilling, so the government, namely the Ministry of Social Affairs, Bank Indonesia and the Financial Services Authority need to make an arrangement (regulation) in accordance with the physical needs of depositors of persons with disabilities and must enforce strict sanctions for banks that do not apply properly if the regulation has been established, it aims to avoid discrimination for depositors with disabilities.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FH/2019/383/051909524
Uncontrolled Keywords: -
Subjects: 300 Social sciences > 346 Private law > 346.08 Banks and insurance > 346.082 Banks > 346.082 178 Specific topics of banks (Special banking services)
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 28 Jul 2020 02:00
Last Modified: 07 Oct 2020 03:29
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/175088
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item