Sari, Reny Aulya (2019) Konsep Pidana Kurungan Pengganti Restitusi Sebagai Salah Satu Bentuk Sanksi Pidana Untuk Pelaku Tindak Pidana Perkosaan Yang Tidak Mampu Membayar Restitusi. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi dengan adanya kekosongan hukum dalam peraturan perundang-undangan yang mengatur mengenai sanksi pidana pengganti bagi pelaku tindak pidana perkosaan yang tidak mampu membayar restitusi. Berdasarkan hal tersebut, rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Apa urgensi pengaturan pidana kurungan pengganti restitusi sebagai salah satu bentuk sanksi pidana untuk pelaku tindak pidana perkosaan yang tidak mampu membayar restitusi? dan Bagaimana konsep pengaturan pidana kurungan pengganti restitusi sebagai salah satu bentuk sanksi pidana untuk pelaku tindak pidana perkosaan yang tidak mampu membayar restitusi? Metode penelitian yang digunakan yaitu jenis penelitian hukum normatif dengan menggunakan pendekatan perundang-undangan dan pendekatan konseptual. Bahan hukum yang digunakan dalam penelitian ini adalah bahan hukum primer dan sekunder yang diperoleh melalui studi kepustakaan. Bahan hukum yang diperoleh dianalisis menggunakan metode interpretasi sistematis. Hasil dan pembahasan yang diperoleh yaitu terdapat kekosongan hukum dalam peraturan perundang-undangan yang mengatur mengenai restitusi, yang tidak mengatur konsekuensi ketika pelaku tindak pidana perkosaan tidak mampu membayar restitusi. Sehingga dapat dibentuk suatu konsep sanksi pidana untuk mengisi kekosongan hukum yang tidak mengatur konsekuensi ketika pelaku tindak pidana perkosaan tidak mampu membayar restitusi.
English Abstract
This research is motivated by the existence of a legal vacuum in legislation that regulates substitute criminal sanctions for perpetrators of rape crimes who cannot afford to pay restitution. Based on this, the formulation of the problem in this study is What is the urgency of the regulation of criminal custody in lieu of restitution as a form of criminal sanction for perpetrators of rape crimes who are unable to pay restitution? and How is the concept of regulation of imprisonment in lieu of restitution as one form of criminal sanction for perpetrators of rape crimes who are unable to pay restitution? The research method used is a type of normative legal research using a legislative approach and a conceptual approach. The legal materials used in this study are primary and secondary legal materials obtained through library research. Legal materials obtained were analyzed using a method of systematic interpretation. The results and discussion obtained is that there is a legal vacuum in the legislation that regulates restitution, which does not regulate the consequences when the perpetrators of rape crimes are unable to pay restitution. So that a concept of criminal sanctions can be formed to fill a legal vacuum that does not regulate the consequences when the perpetrators of criminal acts of rape are unable to pay restitution.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FH/2019/61/051902751 |
Uncontrolled Keywords: | Pidana Kurungan, Pengganti Restitusi, Pelaku Tindak Pidana Perkosaan / Jail Sentence, Substituting Restitution, Rapist |
Subjects: | 300 Social sciences > 345 Criminal law > 345.02 Criminal offenses > 345.025 3 Specific crimes and classes of crime (Sex offenses) > 345.025 32 Specific crimes and classes of crime (Rape) |
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
Depositing User: | Endang Susworini |
Date Deposited: | 19 Jun 2020 13:02 |
Last Modified: | 05 Oct 2020 03:40 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/169232 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |