Pelaksanaan Program Kampung Keluarga Berencana Sebagai Upaya Mewujudkan Keluarga Kecil Berkualitas (Studi Pada Kampung Keluarga Berencana Kelurahan Kedundung Kecamatan Magersari Kota Mojokerto)

Mutiarawati, Ayu (2018) Pelaksanaan Program Kampung Keluarga Berencana Sebagai Upaya Mewujudkan Keluarga Kecil Berkualitas (Studi Pada Kampung Keluarga Berencana Kelurahan Kedundung Kecamatan Magersari Kota Mojokerto). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Pertumbuhan penduduk saat ini semakin bertambah terutama di negara berkembang seperti Indonesia. Indonesia memiliki jumlah penduduk terbanyak dengan menempati posisi ke empat didunia, jika pertumbuhan tidak dikendalikan maka akan bedampak pada ledakan penduduk. Untuk itu dibuatlah program Kampung Keluarga Berencana sebagai upaya menggalakan kembali program Kampung KB sekaligus usaha pemerintah untuk mengendalikan kelahiran. Program yang dicanangkan Presiden ini diterapkan di daerah yang akseptor KB nya rendah dan memiliki jumlah penduduk banyak. Di Kota Mojokerto program ini merupakan program yang baru terbentuk pada tahun 2016 dan dibentuk di lingkungan Randegan RW 1 Kelurahan Kedundung Kecamatan Magersari. Dalam pelaksanaannya terdapat Kelompok kegiatan yakni Bina Keluarga Balita dan Bina Keluarga Remaja. Dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Memfokuskan permasalahan pada Pelaksanaan Program Kampung KB dengan menggunakan pendekatan teori oleh David C. Korten yang mencakup tiga unsur yaitu program, pemanfaat dan organisasi. Selain itu menggunakan teori yang berkaitan dengan program Kampung KB. Penelitian ini dilakukan melalui observasi, wawancara, serta dokumentasi. Model analisis data yang digunakan adalah model analisis Miles, Huberman, dan Saldana yang terdiri dari pengumpulan data, kondensasi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pelaksanaan program Kampung KB dalam upaya mewujudkan keluarga kecil berkualitas di Lingkungan Randegan Kelurahan Kedundung sejauh ini berjalan dengan lancar, namun masih terdapat kekurangan yang terjadi di lapangan. Hal ini dikarenakan dana untuk kegiatan masih kurang dan Kampung KB belum menjalin kerjasama dengan swasta sehingga dana untuk kegiatan diperoleh dari swadya masyarakat. Kemudian untuk kelompok kegiatan masih belum terbentuk untuk khusus keluarga lansia dan kader-kader untuk kelompok kegiatan sebagian sudah lanjut usia sehingga sulit dalam menyampaikan sosialisasi maupun saat kegiatan diadakan. Saran yang diberikan oleh peneliti yaitu membentuk kelompok kegiatan dan kader baru yang memiliki potensi dan kemampuan. Serta para pelaksana Kampung KB gencar untuk menjalin kerjasama dengan swasta sehingga nanti memudahkan dalam hal pendanaan.

English Abstract

Population growth currently increasing especially in developing countries such as indonesia. Indonesia has the largest population with fourth position in the world, if growth is not controlled it will be impacted on population explosion. For that, the government has built the village program family planning as an effort to of dengue back from program family planning and government efforts to control birth. The program launched by the President is applied in areas with low family planning acceptors and has a large population. In the city of Mojokerto areas this insurance program is a it is a new program formed in the year 2016 and formed in the vicinity of the Randegan RW 1 Kedundung urban village Magersari sub district. In the implementation there are groups of activities namely of bina keluarga balita and bina keluarga remaja. In this research used qualitative method with the descriptive approach. Focusing on the problem implementation of the village program KB by using the theory approach by David C. Korten which includes three elements namely the program, beneficiaries and organization. In addition use the theory pertaining to program family planning village. The research is done through observation, interview, and documentation. Data analysis model that is used is data analysis by Miles, Huberman, and Saldana which consists of data collection, data condensation, presentation of data, and conclusion. The research results showed that the implementation of the village program KB in the pursuit of small family quality in the neighborhood Randegan Kedundung urban village so far run smoothly, but still there is a shortage of happens on the field. It was because funds for the is weak and their family planning not established cooperation with the private sector so funds for the activities are obtained from swadya the community. Then for the groups of activities are still have not yet been formed for the special of elderly family and kader-kader to groups of activities some have been that it is indeed hard and continuing through old age in the dissemination of the socialization or celebration on today the match will be held. Advice provided by researchers that is to form groups of activities and kader the new one which has potential and skill. As well as the implementers of family planning village aggressively to establish cooperation with the private sector making it easier in terms of funding.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FIA/2018/545/051807739
Uncontrolled Keywords: Pelaksanaan, Kampung KB, Dana Kegiatan-Implementation, Family planning village, Fund activities
Subjects: 300 Social sciences > 363 Other social problems and services > 363.9 Population problems
Divisions: Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Publik / Negara
Depositing User: Sugeng Moelyono
Date Deposited: 02 Oct 2019 02:09
Last Modified: 25 Oct 2021 07:31
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/165861
[thumbnail of Ayu Mutiarawati.pdf]
Preview
Text
Ayu Mutiarawati.pdf

Download (3MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item