Kustianto, Anasthasia Audina (2019) Pembatalan Hibah Tanah Dan Bangunan Akibat Perbuatan Melawan Hukum (Analisis Putusan PN.Bandung Nomor 11/PDT.G/2013/PN.BDG). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Dalam skripsi ini, penulis melakukan analisis terhadap putusan Pengadilan Negeri Bandung tentang Pembatalan Hibah Tanah dan Bangunan yang diakibatkan oleh Perbuatan Melawan Hukum. Hibah merupakan suatu hal yang sering dilakukan dalam keluarga, dimana hibah itu berpengaruh dalam kepemilikan suatu barang atau benda yang dihibahkan. Hibah itu merupakan pemberian cuma-cuma yang tidak dapat ditarik kembali ataupun dibatalkan, tetapi hibah dapat dibatalkan jika penerima hibah melakukan perbuatan-perbuatan yang telah diatur dalam KUHPerdata pasal 1688. Yang pertama adalah jika syarat penghibahan tidak dipenuhi penerima hibah, lalu jika penerima hibah melakukan atau ikut membantu melakukan usaha pembunuhan atau kejahatan lain kepada pemberi hibah, dan yang terakhir adalah jika penghibah jatuh miskin sedangkan penerima hibah menolak untuk memberi nafkah. Metode penelitian yang digunakan penulis dalam skripsi ini adalah jenis penelitian Yuridis Normatif dengan menggunakan pendekatan perundang-undangan dan pendekatan kasus. Bahan hukum yang digunakan penulis terdiri dari bahan hukum primer, sekunder, dan tersier. Didapatkan dari studi kepustakaan dan akses internet terhadap buku atau majalah ataupun jurnal yang tidak bisa didapatkan hard copy nya. Kemudian bahan hukum yang ada dianalisis menggunakan interpretasi gramatikal dan teleologis. Hasil yang didapat penulis dalam menganalisis putusan Pengadilan Negeri Bandung yaitu bahwa hibah yang telah diberikan oleh penghibah kepada penerima hibah dapat dibatalkan. Hibah yang dibatalkan adalah berupa tanah dan bangunan yang bersertifikat hak milik. Pertimbangan hakim yang paling utama dalam memberikan putusan yang dapat membatalkan hibah tersebut adalah dimana penerima hibah mengusir kedua orangtuanya selaku penghibah dan juga mengusir adik-adiknya. Sedangkan diketahui orangtua beserta adik-adiknya masih tinggal di rumah tersebut. Tergugat atau si penerima hibah dianggap hakim telah durhaka kepada orang tuanya dan juga tidak sesuai dengan tata susila yang berlaku. Perbuatan tergugat atau penerima hibah tersebut itulah yang dikatakan oleh hakim sebagai perbuatan melawan hukum. Selain pertimbangan tersebut juga terdapat pertimbangan-pertimbangan lainnya juga keterangan dari saksi yang dihadapkan oleh para pihak. Adapula tanah dan bangunan yang telah dijual tergugat tetapi hasilnya tidak dibagikan kepada adik-adiknya seperti yang telah disepakati sebelumnya. Akibat hukum dari harta yang telah dihibahkan dan dilakukannya pembatalan adalah harta-harta tersebut berupa tanah dan bangunan kembali menjadi milik orangtua selaku penggugat. Sertifikat-sertifikat tanah yang tadinya sudah dibalik nama menjadi nama tergugat, setelah putusan ini sertifikat-sertifikat tersebut kembali menjadi atas nama penggugat.
English Abstract
In this thesis, the author does an analysis of the verdict of the District Court in Bandung concerning cancellation of land and building grants caused by the Tort. Grant is a thing that is often done in the family, where a grant that influential in the ownership of an item or items that are donated. Grant was a free grant of which cannot be withdrawn or cancelled, but grant may be cancelled if grantees doing deeds that have been set up in KUHPerdata of article 1688. The first is if the grant terms not met grant recipients, and if grant recipients conduct or help conduct assassination attempts or other grant givers to the crime, and the last is if grantor poor while grant recipients refused to give a living. Research methods used in this thesis is the author kind of Legal Normative research using an approach legislation and the approach to the case. Legal materials used materials consists of the author's law of primary, secondary, and tertiary. Obtained from the study of library and internet access to books or magazines or journals that cannot be obtained as a hard copy. Then the existing legal material is analyzed using grammatical interpretation and teleologis. The results obtained in the authors analyze the verdict of the District Court in Bandung that the grants provided by the giver of the grants to the grantee be cancelled. The grants are in the form of land and buildings that are certified property rights. Consideration of the main judges in giving the verdict that could cancel the grant where grant recipients drove out her parents as the giver of grants and also expelled his younger brothers. While known to parents along with his younger brothers still live in the house. Defendant or the recipient of a grant is considered the judge had been insubordinate to his parents and is also not in keeping with moral land is applicable. The deeds of the defendants or the grantee that is what was said by the judge as a tort. In addition to these considerations, there is also other considerations also information from witnesses who are faced by the parties. There are land and buildings which had been sold for the defendants but the results were not distributed to his younger brothers as agreed upon earlier. Legal consequences of which have been donated and it does the cancellation of such possessions are in the form of land and buildings back to belong to parents as plaintiffs. Certificate-the certificate of the land, who had been behind the name to the name of the defendant, after the verdict of this certificatethe certificate back to on behalf of the plaintiff.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FH/2017/454/051900749 |
| Uncontrolled Keywords: | Hibah Tanah, Bangunan, Pembatalan, Hukum |
| Subjects: | 300 Social sciences > 343 Military, defense, public property, public finance, tax, commerce (trade), industrial law > 343.02 Law of public property > 343.025 Real property > 343.025 3 Disposal |
| Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
| Depositing User: | Sugeng Moelyono |
| Date Deposited: | 20 Feb 2019 07:09 |
| Last Modified: | 23 Oct 2021 08:10 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/163126 |
Preview |
Text
Anasthasia Audina Kustianto.pdf Download (2MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |