BagusSuwito (2010) Operator Hidrologi Spasio-Temporal Untuk Penyusunan Sistem Informasi Evapotranspirasi Potensial. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Evapotranspirasi merupakan gabungan dari proses penguapan air bebas (evaporasi) dan penguapan melalui tanaman (transpirasi). Sedangkan evapotranspirasi potensial adalah banyaknya air yang diuapkan dari tanaman dan permukaan bebas ke atmosfer di mana persediaan air cukup dan akar tanaman masih dapat menyerap air cukup tinggi. Proses perubahan air menjadi uap pada permukaan tanah, laut atau tumbuhan sangat dipengaruhi oleh faktor-faktor meteorologi. Dimana faktor meteorologi tersebut sangat dipengaruhi oleh faktor-faktor geograf i (spatial), yaitu letak koordinat (bujur dan lintang) dan ketinggian Selain itu juga dipengaruhi oleh waktu (temporal). Operator hidrologi-spasio temporal yang akan digunakan disini adalah pengembangan perangkat lunak komputer berdasarkan algoritma atau fungsi atau persamaan yang dapat membangkitkan dan memformulasikan data iklim dan data spasial menjadi propertas-propertas hidrologi khususnya evapotranspirasi secara otomatis dapat mengilustrasikan besarnya nilai evapotranspirasi suatu daerah secara spasial berdasarkan waktu. Penelitian dilaksanakan mulai bulan April 2009 sampai dengan Desember 2009. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah pembuatan program sistem informasi evapotranspirasi potensial berupa gabungan antara besaran nilai evapotranspirasi dengan peta. Hasil penelitian dibagi dalam tiga bahasan, yaitu konsep evapotranspirasi, pembuatan program dan verifikasi. Konsep evapotranspirasi merupakan rumus yang dikembangkan oleh Penman yang telah dimodifikasi. Berdasarkan persamaan tersebut didapatkan tiga faktor yang mempengaruhi ETo, yaitu faktor spasial, meteorologi dan waktu. Program ini dibuat dengan menggunakan beberapa perangkat lunak (Software), yaitu Microsoft Office Access 2003, Autocad Map 5, Arcview 3.3 dan Visual Basic 6.0. Hasil yang didapatkan berupa grafik batang, kemudian di uji dengan pengujian statistic t. Kesimpulan yang didapat dari penelitian ini, yaitu Operator Hidrologi Spasio-Temporal yang dikembangkan dapat digunakan untuk menentukan besarnya evapotranspirasi potensial suatu daerah secara spasial dan temporal dengan menggunakan persamaan Penman yang telah dimodifikasi dan sangat mudah digunakan. Program ini telah diuji stastistik menggunakan uji t, dengan taraf-nyata α = 0,01. Selain itu masih terdapat kelemahan diantaranya, data perhitungan yang digunakan masih bulanan, tingkat ketelitian peta topografi yang masih sangat kurang dan jumlah stasiun klimatologi yang masih sedikit .
English Abstract
Evapotranspirations is a combination of free water evaporation process and the evaporation through plants (transpiration). While the potential evapotranspiration is the amount of water that evaporates from plants and the free surface into the atmosphere wherein adequate supply of water and plant roots can absorb water high enough. The process of transfer into water vapor in the ground, sea or plant is influenced by climatic factors. Climatic factors are influenced by geographical factors (spatial), factors including geographic coordinates (longitude and latitude) and altitude is also affected by time. The Operator Hydological Spasio-Temporal to be used here is the development of operator based on algorithms or equations or functions that can generate and combine climate data and spatial data into the hydrological (particularly evapotranspiration) can automatically describe the amount of evapotranspiration of an area based on time. A study was conducted starting at April 2009 until December 2009. The method used in this study is the create of information systems programs of potential evapotranspirasi in the form combined between the value of evapotranspirasi and map. This research is divided into three topics, namely the concept of evapotranspiration, creating programs and verification. The concept of evapotranspiration is equation developed by a modified Penman. Based on these equations obtained three factors that influence the ETO, the spatial factors, meteorology and time. This program is made by using some software (Software), namely Microsoft Office Access 2003, AutoCAD Map 5, ArcView 3.3 and Visual Basic 6.0. The results obtained in the form of bar graph, and then the test with a test statistic t. Conclusion obtained from this study, The operator Hydrology Spasio-Temporal developed can be used to determine the evapotranspirasi of potential value of an area in spatially and temporally, using a modified Penman and very easy to use. This program has been tested using t test stastistic, with the level of real-α = 0.01. In addition, there are still weaknesses include calculations used data is still monthly, accuracy topographic maps are still very less and the number of climatological stations are still few.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FTP/2010/11/0510000226 |
| Subjects: | 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture |
| Divisions: | Fakultas Teknologi Pertanian > Keteknikan Pertanian |
| Depositing User: | Unnamed user with email [email protected] |
| Date Deposited: | 17 Feb 2010 10:16 |
| Last Modified: | 21 Oct 2021 06:03 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/148373 |
![[thumbnail of 051000226.pdf]](https://repository.ub.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text
051000226.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) |
Actions (login required)
 |
View Item |