RiskaPratiwi (2009) Penentuan Struktur Modal Dalam Upaya Meningkatkan Laba Pemegang Saham Dan Nilai Perusahaan (Studi Pada PT HM Sampoerna Tbk dan Anak Perusahaan). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Persaingan yang ketat dalam dunia bisnis pada era globalisasi ini pengelolaaan usaha harus diarahkan pada peningkatan daya saing tidak hanya berkaitan dengan produk saja, melainkan dengan memperhatikan aspek permodalan. Penentuan struktur modal merupakan salah satu bentuk keputusan keuangan yang penting bagi suatu perusahaan, karena keputusan ini dapat berpengaruh terhadap perkembangan dan keberlangsungan usaha suatu perusahaan serta dalam pencapaian tujuan manajemen keuangan perusahaan. Tujuan pokok manajemen struktur modal adalah menciptakan suatu bauran atau kombinasi sumber pembelanjaan permanen sedemikian rupa, sehingga mampu memaksimumkan harga saham perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kebijakan perusahaan mempengaruhi penentuan sumber dana jangka panjang atau struktur modal selama tiga tahun (2005-2007)dan untuk mengetahui penerapan struktur modal optimal. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif pada PT HM Sampoerna Tbk dan Anak perusahaan. Analisis yang dilakukan meliputi analisis rasio profitabilitas, rasio leverage , analisis struktur modal, analisis biaya modal, analisis nilai perusahaan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa struktur modal pada PT HM Sampoerna Tbk dan anak perusahaan lebih menggunakan modal internal dalam pembiayaan kegiatan operasi perusahaan daripada modal eksternal. Profitabilitas perusahaan selama tiga tahun meningkat. Nilai perusahaan yang tertinggi dicapai pada tahun 2006. Hal ini dibuktikan karena biaya modal rata-rata tertimbang lebih kecil dari tahun 2007. Dengan adanya tambahan modal jangka panjang, struktur modal tahun 2008 dapat meningkatkan laba pemegang saham dan nilai perusahaan. Perhitungan WACC pada tahun 2008 dapat disimpulkan bahwa semakin besar rasio hutang diikuti semakin besar ke dan ki semakin kecil sedangkan WACC semakin menurun hal ini serupa dengan pendekatan Net Operating Income . Struktur modal optimal belum dapat diterapkan pada PT HM Sampoerna Tbk dan anak Perusahaan. Oleh karena itu, perusahaan perlu menentukan struktur modal perusahaan dengan teliti serta mempertimbangkan kondisi perekonomian nasional.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FIA/2009/342/050902753 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 658 General management |
Divisions: | Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Bisnis / Niaga |
Depositing User: | Endang Susworini |
Date Deposited: | 01 Oct 2009 12:57 |
Last Modified: | 24 Oct 2021 00:34 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/114204 |
Preview |
Text
050902753.pdf Download (2MB) | Preview |
Actions (login required)
![]() |
View Item |