Pelaksanaan Pemberian Bantuan Perbaikan Rumah Tidak Layak Huni Bagi Masyarakat Miskin Di Desa Durenan Kecamatan Gemarang Kabupaten Madiun (Studi di Badan Perencanaan Pembangunan Daerah dan Dinas Pekerja Umum Bina Marga dan Cipta Karya Kabupaten Madiun)

Wijayanti, Rosita Adhe Sri (2018) Pelaksanaan Pemberian Bantuan Perbaikan Rumah Tidak Layak Huni Bagi Masyarakat Miskin Di Desa Durenan Kecamatan Gemarang Kabupaten Madiun (Studi di Badan Perencanaan Pembangunan Daerah dan Dinas Pekerja Umum Bina Marga dan Cipta Karya Kabupaten Madiun). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Pembangunan merupakan salah satu cara untuk meningkatkan kualitas hidup dan pemenuhan kebutuhan dasar manusia. Rumah merupakan salah satu kebutuhan dasar, kondisi rumah merupakan salah satu indikator dimana masyarakat dapat dikatakan miskin atau tidak. Indonesia merupakan salah satu negara yang berkembang dimana sangat erat dengan masalah kemiskinan dan ketidak mampuan masyarakat dalam pemenuhan papan atau mewujudkan rumah layak huni karena faktor ekonomi. Berdasarkan hal tersebut pemerintah Kabupaten Madiun, melalui Peraturan Bupati Madiun Nomor 6 Tahun 2012, tentang Pedoman Pelaksanaan Pemberian Bantuan Perbaikan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) Bagi Masyarakat Miskin Kabupaten Madiun Tahun Anggaran 2012, diharapkan dapat mengurangi jumlah RTLH di Kabupaten Madiun. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif jenis deskriptif. Fokus dalam penelitian ini menurut model implementasi Merilee S. Grindle. Lokasi penelitian ini adalah di Kabupaten Madiun. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Instrumen yang digunakan adalah human instrument, dan perangkat penunjang. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah model interaktif dari Miles dan Huberman dan Saldana. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa program pelaksanaan pemberian bantuan perbaikan RTLH berjalan sesuai dengan peraturan yang ada, dapat dilihat bahwa jumlah RTLH pada tahun 2017 kini sudah mencapai angka 0, yang artinya program berhasil diterapkan pada ke-15 Kecamatan yang ada di Kabupaten Madiun. Adapun salah satu daerah yaitu di Desa Durenan Kecamatan Gemarang dimana dalam pelaksanaan program ini berjalan lebih unggul dibandingkan dengan daerah lain. Saran terhadap program pemberian bantuan perbaikan RTLH adalah perlunya daerah lain untuk menjadikan Desa Durenan Kecamatan Gemarang sebagai percontohan dan mencari tau penyebab dari mengapa dapat berjalan lebih baik dibandingkan daerah lain serta harapannya program ini terus berlanjut jika kedepannya ada rumah tidak layak huni yang baru-baru muncul.

English Abstract

Development is one of the ways to improve life quality and basic human needs. House is one of basic needs, house condition is one of indicators where community can be said as poor or not. Indonesia is one of developing countries that relate with poverty and incapacity of communities in fulfilling the settlement or realizing livable houses because of economic factors. Based on the matters, government of Madiun Regenty through Regulatioin of Madiun Regent Number 6 Year 2012 about Implementation of Non Livable House Repair Aid (NLHRA) for Poor Communities of Madiun Regency of 2012 Fiscal Year, expected able to reduce NLHRA in Madiun Regency. The research used qualitative research with descriptive type. Focus of the research according to implementation model of Merilee S. Grindle. The research location is Madiun Regency. Data collection done with observation, interview, and documentation. Instrument used is human instrument, and supporting equipment. Data analysis used in the research is interactive model from Miles and Huberman and Saldana. The results showed that program of NLHRA repair aid run as the existing rules, that can be seen that NLHRA amount in 2017 reached zero, meant that the program is success to be implemented at 15 sub districts in Madiun Regency. While one of area is Durenan Village of Gemarang Regency where in the program implementation run better then other areas. Suggestion toward repair aid program of NLHRA is the need of other area to make the Durenan Village of Gemarang sub district as the example and find the factors that make it better then other area and the expectation is the program can be continued if in the future there is non livable house.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FIA/2018/49/051801665
Uncontrolled Keywords: Pelaksanaan Program, Program Pemberian Bantuan Perbaikan Rumah Tidak Layak Huni, RTLH
Subjects: 300 Social sciences > 362 Social problems of and services to groups of people > 362.5 Poor people
Divisions: Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Publik / Negara
Depositing User: Yusuf Dwi N.
Date Deposited: 23 Apr 2018 02:33
Last Modified: 26 Oct 2021 04:02
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/9712
[thumbnail of 6. BAB V.pdf]
Preview
Text
6. BAB V.pdf

Download (106kB) | Preview
[thumbnail of 8. LAMPIRAN.pdf]
Preview
Text
8. LAMPIRAN.pdf

Download (989kB) | Preview
[thumbnail of 3. BAB II.pdf]
Preview
Text
3. BAB II.pdf

Download (467kB) | Preview
[thumbnail of 7. DAFTAR PUSTAKA.pdf]
Preview
Text
7. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (201kB) | Preview
[thumbnail of 2. BAB I.pdf]
Preview
Text
2. BAB I.pdf

Download (314kB) | Preview
[thumbnail of 1. BAGIAN DEPAN.pdf] Text
1. BAGIAN DEPAN.pdf

Download (2MB)
[thumbnail of 4. BAB III.pdf]
Preview
Text
4. BAB III.pdf

Download (239kB) | Preview
[thumbnail of 5. BAB IV.pdf]
Preview
Text
5. BAB IV.pdf

Download (1MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item