Utomo, Nur Cahyo (2017) Analisis Pemakaian Energi Pada Sensor Node Dengan Protokol Komunikasi Zigbee Menggunakan Solar Cell. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Protokol komunikasi pada standarisasi OSI Layer, dibagi menjadi beberapa lapisan yang diantaranya adalah Data Link Layer. Pada layer ini dibagi menjadi sub layer yang salah satunya adalah MAC (Medium Acces Control) yang mana digunakan untuk untuk mentransmisikan sinyal yang dimiliki oleh node-node yang terhubung ke jaringan tanpa terjadi konflik. Zigbee adalah salah satu standarisasi protokol komunikasi pada sub layer MAC yang dikenal reliable dan low power. Dengan adanya zigbee yang rendah daya ini maka peneliti mempunyai gagasan untuk melihat tingkat pemakaian daya pada saat protokol ini sedang berkomunikasi. Sistem komunikasi antar node yang diuji akan menggunakan xbee s-1 dirangkai dengan arduino uno sebagai mikrokontroler, dan dikarenakan xbee s-1 rendah daya peneliti memberikan solar cell sebagai sumber daya utama. Solar Cell digunakan karena memiliki kemampuan self charging yang dapat mengubah tenaga kalor menjadi tenaga listrik. Penelitian ini dikerjakan dengan cara melakukan perancangan sistem yang akan digunakan mulai dari persiapan hardware dan software. Pengujian sistem yang meliputi, perubahan kondisi lingkungan sistem pada saat node-node sedang berkomunikasi. Dan tahap terakhir pada penelitian ini adalah menganalisis data hasil dari pengujian untuk kemudian disimpulkan hasilnya. Hasil penting dari penelitian ini adalah dalam pemakaian Protokol komunikasi zigbee dengan menggunakan sumber daya solar cell dapat digunakan pada daerah yang suhu udaranya stabil dan terdapat sumber panas yang dapat merubah tenaga kalor menjadi tenaga listrik. Tenaga tersebut dapat memberikan daya mikrokontroler arduino dan modul xbee s-1 yang akan digunakan dalam berkomunikasi. Perubahan lingkungan kerja berupa jarak, pengiriman paket data, suhu, dan interval waktu yang diterapkan oleh peneliti dapat mempengaruhi tingkat pemakaian daya. Sehingga peneliti dapat memberi rekomendasi kondisi lingkungan yang digunakan supaya sistem yang dibuat dapat berjalan dengan optimal. Penggunaan protokol zigbee akan optimal jika digunakan pada jarak 60 – 70 m, pengiriman data dengan besaran 60 – 80 bytes, suhu berada di < 30 dan > 20° celcius, dan interval waktu 25 – 35 detik.
English Abstract
Communication protocols on the OSI Layer standardization, are divided into several layers, there is are Data Link Layer. In this layer is divided into sub layer one of which is MAC (Medium Access Control), used to transmit signal from nodes connected to network without conflict. Zigbee is one of the standardized communication protocols on a known are reliable and low power requirement in MAC sub layer. Because of that, the researcher has an idea to see the power consumption level when the protocol is communicating. The inter-node communication system tested using xbee s-1 is coupled with arduino uno as a microcontroller, and due to the low power xbee s-1 researchers provide solar cell as the primary power source. Solar cell is used because it has self charging capability that can change the power of heat into electric power. This research is begin by designing the system that will be used, starting from the preparation of hardware and software. System testing that includes, changes in the environment of the system at the time the nodes are communicating. And the last step in this research is to analyze the result data from the test to then summed up the result. An important result of this study is that in the use of zigbee communication protocols using solar cell resources can be used in areas where the air temperature is stable and there are heat sources that can change the energy of kalor into electricity. The power can provide the arduino microcontroller power and the xbee s-1 module to be used in communicating. Changes in the working environment in terms of distance, packet sending alteration, temperature, and time intervals applied by the researcher can affect the rate of power consumption. So that researchers can recommend the environmental conditions used so that the system can be run optimally. The use of the zigbee protocol would be optimal if used at a distance of 60 - 70 meters, data transmission by 60 - 80 bytes, temperatures at < 30 and > 20 ° celsius, and time intervals 25 - 35 seconds
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FTIK/2017/821/051800711 |
Uncontrolled Keywords: | Protokol Komunikasi, Arduino Uno, zigbee (Xbee S-1) , Solar Cell Power Management, Low Power |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 621 Applied physics > 621.3 Electrical, magnetic, optical, communications, computer engineering; electronics, lighting > 621.38 Electronics, communications engineering > 621.382 Communications engineering |
Divisions: | Fakultas Ilmu Komputer > Teknik Informatika |
Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
Date Deposited: | 26 Jan 2018 09:12 |
Last Modified: | 05 Nov 2024 04:15 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/8486 |
Text
Nur Cahyo Utomo.pdf Download (4MB) |
Actions (login required)
View Item |