Lu’ayi, Aulia Fauziah (2017) Uji Pengaruh Limbah Cair Peternakan Sapi Terhadap Tanah Dan Tanaman Tumpangsari Jagung (Zea mays L) Dan Sawi (Brassica juncea L.) Yang Dialiri Limbah (Studi Kasus Pada PT. Greenfields Indonesia). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Dewasa ini kebutuhan akan makanan bergizi meningkat seiring dengan meningkatnya jumlah penduduk. Hal tersebut menyebabkan meningkat pula permintaan (demand) bahan makan bergizi salah satunya adalah dairy product berupa susu. PT Greenfields Indonesia merupakan perusahaan yang bergerak dibidang peternakan dan pengolahan susu terintegrasi. Aktivitas PT. Greenfields Indonesia menghasilkan limbah padat dan cair. Limbah padat dapat dikelola oleh PT. Greenfields Indonesia, sedangkan limbah cair dibuang di saluran air dan mengaliri lahan warga sekitar dan dimanfaatkan sebagai pupuk cair. Penelitian ini menguji pengaruh limbah cair peternakan sapi terhadap tanah dan tanaman tumpangsari jagung (Zea mays L) dan sawi (Brassica juncea L.) yang dialiri limbah. Metode yang digunakan merupakan eksperimen lapang menggunakan RAK (Rancangan Acak Kelompok) dengan perlakuan berupa pengaliran limbah cair sebanyak 2x, 1x, dan 0x. Sedangkan kelompok berupa perbedaan Dusun yaitu Watu Tumpeng (WT), Petungroto (PT), dan Maduarjo (MD). Data dianalisis dengan uji ANOVA taraf kepercayaan 5% dilakukan dengan program IBM SPSS Statistic 20, jika hasilnya berpengaruh nyata maka akan dilanjutkan dengan uji lanjut Tukey. Hasil penelitian menunjukkan bahwa limbah cair peternakan sapi cenderung memberikan peningkatan yang kurang signifikan pada komponen hara tanah. Komponen pertumbuhan sawi menunjukkan nilai rerata yang meningkat signifikan terhadap pengaliran limbah cair peternakan pada peubah lebar daun tanaman pada 2 Minggu Setelah ix Tanam/MST (dengan rerata terbesar 3,90 cm terdapat pada 1x pengaliran) dan 5 MST (dengan rerata terbesar 13,97 cm terdapat pada 0x pengaliran). Sedangkan komponen hasil tanaman sawi menunjukkan nilai rerata yang yang meningkat signifikan pada peubah Berat Basah/BB Tanaman (rerata tertinggi 281,11 gr), Berat Kering/BK Akar (3,24 gr), dan BK Daun (7,27 gr) dengan rerata terbesar keseluruhan komponen hasil terdapat pada 1x pengaliran. Komponen pertumbuhan tanaman jagung menunjukkan nilai rerata yang meningkat signifikan terhadap pengaliran limbah cair peternakan pada peubah lebar daun tanaman pada 2 MST (dengan rerata terbesar 1,54 cm terdapat pada 0x pengaliran). Komponen hasil tanaman jagung menunjukkan nilai rerata yang meningkat signifikan terhadap pengaliran limbah cair untuk peubah BK Tanaman (rerata tertinggi 556,23 gr) , BB Tongkol (228,35 gr), BK Tongkol (199,03 gr), Keliling Tongkol (16,03 cm), Panjang Tongkol (18,17 cm), Jumlah Biji Per Baris/JBPB (35,19), dan Berat Biji Pipilan Kering Per Tongkol/BBPK (148,29 gr) dengan nilai rerata tertinggi keseluruhan pada pengaliran 1x.
English Abstract
Recently, the need for nutritious food increase in line with increasing number of residents. That increased the demand nutritious food materials as well, one of these is the dairy product mainly milk. PT Greenfields Indonesia is company that moves in the fields of production and processing milk. The activities of PT. Greenfields Indonesia excessed solid waste and liquid cow manure. These solid waste has been treated by PT. Greenfields Indonesia, while liquid cow manure disposed in WWTP at aerated ponds and the effluent discharged to farm field as liquid fertilizer. This research was observed the effect of liquid cow manure to soil properties and crops planted using intercropping system, the crops were maize (Zea Mays L) and mustard (Brassica juncea L.). Method used was Randomized Block Design with 3 experimental treatments, these are two times liquid cow manure application (2x), one time liquid cow manure application (1x), and no liquid cow manure application (0x). While blocks used were Dusun Watu Tumpeng (WT), Petumgroto (PT), and Maduarjo (MD). Data analysis used Analysis of Variance (Anova) on IBM SPSS Statistic 20 and used Tukey Test as post hoc. The result showed that liquid cow manure less significantly affected on soil properties. The growth of mustard affected significantly on 2 weeks after planting with 3,90 cm leaves width on 1x treatment and 5 weeks after planting with 13,97 cm leaves width on 0x treatment. While the production of mustard shown significantly affected on plant wet weight which was 281,11 gr, root dry weight which was 3,24 gr, and leaves dry weight which was 7,27 gr with most significantly affected by 1x treatment for overall. The growth of maize affected xi significantly on 2 weeks after planting with 1,54 cm leaves width on 1x treatment. While the production of maize shown significantly affected on plant dry weight which was 556,23 gr, cob wet weight which was 228,35 gr, cob dry weight which was 199,03 gr, perimeter of cob which was 16,03 cm, cob length which was 18,17 cm, grain per row which was 35,19, and grain yield weight which was 148,29 gr with most significanlty affected by 1x treatment for overall.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FTP/2017/643/051711546 |
Uncontrolled Keywords: | Komponen Hasil, Komponen Pertumbuhan, Limbah Cair Peternakan, Tumpangsari |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 633 Field and plantation crops > 633.3 Legumes, forage crops other than grasses and legumes |
Divisions: | Fakultas Teknologi Pertanian > Keteknikan Pertanian |
Depositing User: | Yusuf Dwi N. |
Date Deposited: | 19 Jan 2018 06:26 |
Last Modified: | 31 Aug 2020 08:41 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/8187 |
Actions (login required)
View Item |