Budiarum, Nimas Putri (2017) Gender Dan Manajemen Adaptif Pasca Panen Di Pantai Pasir Panjang Desa Kedungsalam Kecamatan Donomulyo Kabupaten Malang Jawa Timur. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Diskriminasi peran gender juga terjadi di daerah pesisir pantai Pasir Panjang hal tersebut di buktikan dengan adanya kekuasaan laki-laki dalam rumah tangga, khususnya dalam pengambilan keputusan lebih besar daripada perempuan. Tujuan dari penelitian ini adalah (1) Menganalisis kesenjangan gender manajemen adaptif (pasar, konsumen, mobilitas, bahan baku, sumberdaya ekonomi, perdagangan berbasis spesies ikan, jaringan, organisasi, persepsi, dan pengalaman) pasca panen di pantai pasir panjang. (2) Menganalisis indeks manajemen adaptif pasca panen dalam rangka mengurangi kesenjangan gender di Pantai Pasir Panjang. Metode penelitian yang digunakan yaitu deskriptif kualitatif. Sumber data pada penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Kemudian untuk teknik pengumpulan data melalui kuesioner, wawancara, observasi, dokumentasi dan studi pustaka. Untuk analisis dengan menggunakan teknik analisa harvard. Jumlah Kuesioner yang disebar adalah sebanyak 60 eksemplar dengan tingkat pengembalian 100%. Jenis kelamin responden adalah 50% perempuan dan 50% laki-laki. Usia responden adalah rata-rata ≤ 30 tahun sampai ≥ 40 tahun. Pendidikan terakhir responden adalah rata-rata SD dan SMP. Perempuan masyarakat pasir panjang hanya disibukkan dengan kegiatan domestik saja. Perempuan hanya melakukan sedikit untuk kegiatan produktif, mereka hanya melakukan untuk membantu suami mereka dengan berjualan di warung. Sedangkan kegiatan perikanan mulai dari penangkapan, persiapan berangkat, memperbaiki kapal dll adalah kaum laki-laki yang melakukan, perempuan hanya membantu mempersiapkan bekal dan baju ganti untuk laki-laki (suami). Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan didapatkan kesimpulan bahwa masyarakat pantai pasir panjang terdapat adanya kesenjangan gender dimana kedudukan laki-laki lebih tinggi daripada perempuan dalam aspek kehidupan. Hal itu di perkuat dengan rata-rata hasil dari perhitungan indeks per indikator yaitu perempuan sebesar 0,4959 yang berarti tertinggal dan laki-laki sebesar 0,721 yang berarti maju. Dimana laki-laki mengambil kekuasaan penuh dalam akses, partisipasi, kesadaran kritis dan pengambilan keputusan dalam manajemen adaptif.
English Abstract
-
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FPR/2017/1097/051800161 |
Subjects: | 300 Social sciences > 305 Groups of people > 305.4 Women > 305.42 Social role and status of women |
Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Sosial Ekonomi Agrobisnis Perikanan |
Depositing User: | Nur Cholis |
Date Deposited: | 15 Jan 2018 06:58 |
Last Modified: | 08 Oct 2020 02:31 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/8045 |
Actions (login required)
View Item |