Item Difficulty on English Summative Test of the 11th Grade Students in MAN 3 Malang.

Asyhar, Shafira (2017) Item Difficulty on English Summative Test of the 11th Grade Students in MAN 3 Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Tes merupakan salah satu alat untuk mengevaluasi kemampuan dan pemahaman peserta didik terhadap materi-materi pembelajaran yang telah dipelajari. Hasil tes juga berkaitan dengan seberapa efektif dan seberapa sukses selama proses belajar dan mengajar pada periode tertentu. Salah satu fungsi test yang paling penting adalah mengukur pengetahuan siswa, maka diperlukan alat bantu evaluasi yang baik. Beberapa faktor dan aspek dapat dijadikan tolak ukur tes yang baik, salah satunya adalah tingkat kesulitan soal. Sebuah tes yang memiliki tingkat kesulitan yang bagus mengindikasikan kualitas dan keefektian tes tersebut untuk diberikan kepada peserta didik. Hal itu dapat dilihat dari keseimbangan dan juga komposisi tiap level tingkat kesulitan dalam tes, diantaranya adalah level mudah, sedang, atau sulit. Penelitian ini memiliki tujuan untuk menganalisa tingkat kesukaran tes dan komposisi dari tiap-tiap level kesukaran. Tes yang diteliti adalah dua tes sumatif bahasa Inggris kelas 11 akselerasi dan reguler di MAN 3 Malang. Penelitian ini menggunakan desain kualitatif deskriptif yang bertujuan untuk mendeskripsikan tingkat kesukaran test sumatif bahasa inggris untuk kelas 11 akselerasi dan regular di MAN 3 Malang. Dalam proses mengumpulan data, peneliti menggunakan beberapa instrument penelitian. Instrument tersebut antara lain adalah sebuah program komputer ANATES versi 4.10, pedoman wawancara, lembar soal test sumatif bahasa inggris untuk kelas 11 akselerasi dan regular, lembar jawab siswa, dan kunci jawaban untuk soal kelas regular dan akselerasi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa kedua tes untuk kelas akselerasi dan reguler memiliki skor tingkat kesukaran yang rendah, hal ini berarti hampir seluruh butir soal termasuk dalam kategori mudah dan hanya sebagian kecil yang termasuk dalam kategori sedang dan sulit. Hasil dari tingkat kesukaran tes tersebut berdampak pada keseimbangan tiap level kesukaran dalam tes. Komposisi level mudah, sedang, dan sulit pada butir-butir tes belum memenuhi teori dari test yang memiliki komposisi kesukaran yang baik. Hal ini dimungkinkan menjadi alasan mengapa banyak pesera didik yang mendapat nilai bagus dalam ujian sumatif bahasa inggris. Berdasarkan hasil temuan diatas, peneliti menyarankan kepada pembuat tes atau guru bahasa inggris untuk melakukan revisi dengan cara menghilangkan, mengganti, atau menyempurnakan kembali butir soal yang tidak efektif seperti yang telah di deskripsikan dalam penelitian ini. Revisi untuk kedua tes dari kelas akselerasi dan reguler sangat penting dalam rangka membuat butir soal yang efektif dan juga tes yang berkualitas untuk diberikan kepada peserta didik di tes yang selanjtnya. Guru sebagai pembuat tes juga perlu mempertimbangkan komposisi tiap-tiap level taraf kesukaran dalam tes.

English Abstract

A test is one of the ways to evaluate students’ ability and understanding upon the materials given. A test deals with the results on how effective and successful the teaching and learning process in particular period. Since the function of the test is very important to measure students’ knowledge, a good evaluation tool is needed. Based on several factors and aspects considering a good test, item difficulty is one of them. A test which has a good difficulty level score indicates its quality and effectiveness to be tested for students. It can be seen from the balance and the composition for each level of difficulty which are easy, moderate, or difficult levels. This study is aimed at analyzing the difficulty levels of two tests which were developed as the summative test of the 11th grader students for acceleration class and regular classes, also the composition for each difficulty levels also becomes the focus of this study. This study analyzed English summative test for eleventh grade students in MAN 3 Malang. This study uses descriptive quantitative design as it attempts to describe the difficulty level of English summative test for the eleventh grade students in MAN 3 Malang, both from acceleration and regular classes. In the process of data collection, some instruments were used. They were computer program ANATES version 4.10, interview guide, English summative test sheets from acceleration and regular classes, students’ answer sheets, and the last is answer keys. The results of this study show that both tests used in regular and acceleration classes still got low score of item difficulty, it means most of the items in the tests were included in easy level and only small amount of items were considered as moderate and difficult items. It is resulting in the balance of each levels in the tests. The composition of easy, moderate and difficult level in the tests did not fulfill the theory of a good test difficulty level composition. This might be the reasons of students’ good result score in English summative test last year. The researcher suggests the test makers or the teachers to revise, reject, and replace the ineffective items that were described in this study. The revision of both test are important in order to make an effective items and a good quality of tests to be given for the students in MAN 3 Malang. Test makers also need to consider the composition of difficulty levels in the test.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FBS/2017/396/051705610
Uncontrolled Keywords: Summative test, Item difficulty, MAN 3 Malang
Subjects: 800 Literature (Belles-letters) amd rhetorics > 820 English & Old English literatures
Divisions: Fakultas Ilmu Budaya > Bahasa dan Sastra Inggris
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 27 Jul 2017 03:18
Last Modified: 07 Dec 2020 07:35
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/695
[thumbnail of Shafira Asyhar.pdf]
Preview
Text
Shafira Asyhar.pdf

Download (2MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item